Sinar infra merah

Ismaningsih.SST.FT.,M.Fis
Departement of PHYSICAL THERAPY
UNIVRAB
 DEFINISI
 Pancaran gelombang elektromagnetik
dengan panjang gelombang 7700 – 4
juta A0.

 Berdasarkan susunan spektrum sinar

terletak antara sinar hertzien – merah.
 Berdasarkan panjang gelombang
infra merah :
 Gelombang panjang (non penetrating) dengan panjang
gelombang > 12,000 A s/d 150.000 A.
Daya penetrasi sinar ini hanya sampai pada:
-Lapisan superficial epidermis yaitu 0,5 mm
 Gelombang pendek (penetrating) dengan panjang gelombang
7.700-12.000 A.
Daya penetrasi lebih dalam dari sinar gelombang panjang :
- jaringan sub kutan
- Pembuluh darah kapiler
- Pembuluh lympe
- Ujung – ujung syaraf
- Jaringan lainnya dibawah kulit
 Klasifikasi IR
 Type A : Panjang gelombang 780-1.500 A
(penetrasi dalam)
 Type B : Panjang gelombang 1.500-3.000 A
(penetrasi dangkal)
 Type C : Panjang gelombang 3.000-10.000 A
(penetrasi dangkal)
 Mekanisme kerja lampu IR
1. Generator Non Luminous

Struktur lampu terdiri dari :

a. kawat penghantar
b. Lilitan kawat penghantar ditutup dengan
plate fireclay yang dicat hitam sehingga
pancaran sinar visible minimal
c. Kawat penghantar diganti dengan graphite
red dan ditutup fireclay
Ketiga lampu tersebut dilengkapi reflektor dan
perlu 5 menit pemanasan
 Non luminous generator
– Generatorini hanya mengandung Sinar Infra
Merah saja
–Pengobatan “Infra Red Radiation”
–CONTOH: INFRAPHILL
–Panjang gelombang 7.700 –150.000 A
–Pancaran maximum Nonluminous 40.000AP
–Panjang gelombang : kekuatan ukuran kecil
500 watt, sedang ukuran besar mencapai 750
– 1.500 watt.
2. Generator Luminous

Struktur lampu : sinar IR dihasilkan oleh satu/ beberapa

lampu pijar 60 s/d 1000 w terdiri dari :
- Filament : dari kawat tungsten/carbon
- Gelas lampu yang hampa udara dan gas yang
bertekanan rendah dilengkapi juga reflektor :
1. Tunel/kabinet  general
2. Parabola dengan 1 bolam  Lokal

Selain itu terdapat : Anyaman kawat, Filter / kaca

penyaring
 Luminous Generator
–Mengandung sinar infra merah, juga
mengandung sinar ultraviolet, dan sinar visible
–Pengobatan dengan lampu luminous disebut
juga pengobatan “Heating Radiation”
–CONTOH : SINAR VISIBLE( IR) DAN uv
–kekuatan yang bermacam-macam mulai dari 60
watt sampai 1.000 watt
–Panjang gelombang antara 3.500 – 40.000A
 Efek Fisiologi
Kulit  terasa hangat/panas  temperatur meningkat,
sehingga menimbulkan pengaruh sebagai berikut :
1. Vasodilatasi pembuluh darah
2. Meningkatnya proses metabolisme
3. Menaikkan temperatur tubuh
4. Mengaktifkan kerja kelenjar keringat
5. Pengaruh terhadap jaringan otot
6. Pengaruh terhadap saraf sensoris
7. Destruksi jaringan / merusak
8. Pigmentasi
 Efek Terapeutik
1. mengurangi / menghilangkan rasa
sakit
2. Relaksasi otot
3. Memperbaiki sirkulasi darah jaringan
4. Menghilangkan sisa-sisa metabolisme
 Teknik aplikasi
1. Metode aplikasi
Lampu dipasang tegak lurus terhadap jaringan yang diobati
dengan
jarak 45 – 60 cm (NL), 35 – 45 cm (L)
2. Prosedur aplikasi
 Persiapan alat : chek alat, pemanasan alat 5 menit,
pemilihan
jenis alat lokal (parabola), general (semisirkuler)
 Persiapan px : posisi px comfortable sesuai daerah
yang diterapi,
Melakukan test sensasi, Daerah yang diobati dibersihkan
dengan
air sabun dikeringkan dengan handuk, Informasikan rasa
yang
akan dirasakan oleh px
 Pengaturan Dosis : 10 – 30 menit
 Evaluasi : sebelum, saat/selama, sesudah
 Absorsi dan Penetrasi IR
Dipengaruhi oleh :
 Struktur jaringan
 Vaskularisasi
 Kepadatan jaringan
 Konduktivitas panas jaringan
 Frekuensi dan panjang gelombang radiasi
 Sudut penyinaran
 Jarak IRR dengan jaringan
 Sumber IRR
 Indikasi IR
1. Peradangan sub akut o/k trauma : contusio,
muscle strain, sprain
2. Arthrithis : RA, OA, Myalgia, neuralgia,
neuritis
3. Gangguan sirkulasi darah : buerger
disease, thromboplebitis, raynold disease.
4. Penyakit kulit
5. Pre exercise – massage – Terapi
Manipulasi
 Kontra indikasi IR
1. Daerah dengan insufisiensi darah
2. Gangguan sensibilitas kulit
3. Adanya kecenderungan terjadinya
perdarahan
 Bahaya - bahaya
1. Luka bakar
2. Elektrik shock
3. Meningkatnya keadaan ganggren
4. Headche
5. Faintness
6. Chill/ menggigil
7. Kerusakan pada mata
TERIMAKASIH