Anda di halaman 1dari 21

PEMERIKSAAN

PEWARNAAN
GRAM
Pembimbing: dr. Yulisma
Sp.KK

Amira Puri Zahra


Atika Marcherya
Dwi Jayanti Tri Lestari
Elizabeth Ruttina H
Niken Rahmatia
Sabrina Fazrieza

SMF ILMU KULIT DAN KELAMIN


RUMAH SAKIT UMUM DAERAH DR. H.
ABDUL MOELOEK
BANDAR LAMPUNG
2019
PEWARNAAN GRAM
Pengertian Pewarnaan Gram

Pewarnaan Gram atau metode Gram


adalah suatu metode empiris untuk
membedakan spesies bakteri menjadi
dua kelompok besar, gram-positif dan
gram-negatif, berdasarkan sifat kimia
dan fisik dinding sel mereka.
Tujuan Pewarnaan
Gram

1. Untuk memahami cara identifikasi


bakteri secara Gram.
2. Membagi Bakteri menjadi bakteri
Gram Negatif (-) dan Bakteri Gram
Positif (+)
Alat dan Bahan

Alat Bahan

● Kaca alas datar/ kaca ● Spesimen bakteri dalam


obyek suspensi
● Lampu bunsen ● Larutan kristal violet
● Ose ● Larutan lugol
● Pipet ● Larutan alkohol
● Kaca penutup ● Larutan karbol fuchsin
● Mikroskop ● Air
Prosedur Kerja
Kaca alas datar dibersihkan
dengan kapas + alkohol 70% Dikeringkan

Suspensi Ose
Disiapkan untuk di letakkan
Bakteri
spesimen pemeriksaan
Membuat ulasan
Proses fiksasi di lampu
bunsen

Diteteskan kristal violet 2-3 Diberi lugol 3 tetes selama


tetes selama 30 detik 30 detik
Dicuci dengan aseton alkohol
Dibilas dengan air suling selama 10 detik

Dibilas dengan air suling Diteteskan zat warna karbol


fuchsin 2 tetes selama 30
detik
Dibilas dengan air suling Dikeringkan dengan kertas
sampai tetes terakhir jernih saring

Ditetesi 1 tetes minyak


imersi kemudian ditutup dgn Diamati pada mikroskop
kaca penutup perbesaran 1000x
INTERPRETASI

Hasil pewarnaan :
● Bakteri Gram positif : ungu
● Bakteri Gram negatif : merah
Kelebihan dan kekurangan
pewarnaan Gram
Kelebihan :
● Pewarnaan Gram penting sebagai pedoman awal
untuk memutuskan terapi antibiotik, sebelum tersedia
bukti definitif bakteri penyebab infeksi (kultur dan tes
kepekaan bakteri terhadap antibiotik). Hal ini karena
bakteri Gram positif dan negatif mempunyai kepekaan
yang berbeda terhadap berbagai jenis antibiotika.

● Kadang-kadang morfologi bakteri yang telah diwarnai


Gram mempunyai makna diagnostik. Misalnya pada
pemeriksaan Gram ditemukan Gram negatif diplococci
intraseluler dari spesimen pus (nana) uretral, maka
memberikan presumptive diagnosis untuk penyakit
infeksi gonore.
Kekurangan :
● Pewarnaan Gram memerlukan
mikroorganisme dalam jumlah banyak
yakni lebih dari 104 per ml.
● Sampel yang cair dengan jumlah kecil
mikroorganisme misalnya cairan
serebrospinal, memerlukan prosedur
sentrifuge dulu untuk
mengkonsentrasikan mikroorganisme
tersebut.
○ Pellet (endapan hasil sentrifuge)
kemudian dilakukan pengecatan
untuk diperiksa secara mikroskopis.
Macam- macam bakteri pewarnaan gram

Bakteri gram Bakteri gram


positif negatif

Pengertian

Morfologi

Dinding sel
Pengertian Bakteri Gram
Positif
Bakteri gram positif adalah sekelompok bakteri
yang mempertahankan senyawa iodin kompleks
saat proses pencucian dengan dekolorizer
karena mempunyai dinding peptidoglikan yang
tebal.
Pengertian Bakteri Gram Negatif

Bakteri gram-negatif adalah sekelompok bakteri


yang melepaskan senyawa iodin kompleks saat
proses pencucian dengan decolorizer karena
mempunyai dinding peptidoglikan yang tipis, tetapi
mengikat zat warna lain yaitu karbolfuchsin.
Morfologi Sel
Bakteri memiliki bentuk yang sangat bervariasi.

Bentuk sel bakteri meliputi:


• kokus (bulat)
• basil (batang)
• spirilum (spiral)
• filamen

Bentuk sel menunjukkan karakteristik spesies


bakteri tersebut, tetapi dapat bervariasi tergantung
kondisi pertumbuhannya.
Beberapa bakteri memiliki siklus hidup yang
kompleks.
Dinding sel

Fungsi dinding sel pada prokaryot, adalah


melindungi sel dari tekanan dari lingkungan
di luarnya. Dinding sel bakteri mengandung
peptidoglikan yang terletak di luar membran
sitoplasmik. Peptidoglikan berperan dalam
kekerasan dan memberikan bentuk sel. Ada
dua tipe utama bakteri berdasarkan
kandungan peptidoglikan dinding selnya
yaitu Gram positif dan Gram negatif.
Dinding sel Gram Positif

● Karakteristik utamanya
adalah tebalnya lapisan
peptidoglikan pada
dinding sel. Akibatnya,
pada saat prosedur
pewarnaan Gram,
meninggalkan warna
ungu.

● Dinding sel Gram positif


biasa ditemukan pada
Actinobacteria dan
Firmicutes.
Dinding sel Gram Negatif
Tidak seperti
dinding sel Gram
positif, dinding sel
Gram negatif
memiliki lapisan
peptidoglikan
yang tipis.
● Hal ini
menyebabkan
lunturnya
warna ungu
saat disiram
etanol.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai