Anda di halaman 1dari 19

HIPERTENSI

Nama Kelompok 2
1. Cut Meutia S (2017130010)
2. Dianastri Dewi M (2017130013)
3. Dini Komala D (2017130014)
4. Elfira Rizkita (20171300
5. Fala Ramadhini (2017130018)
6. Firlana Yunika (20171300
DEFINISI HIPERTENSI

Hipertensi adalah suatu keadaan dimana tekanan darah


meningkat melebihi batas normal karna adanya gangguan
pada pembuluh darah yang mengakibatkan suplai
oksigen dan nutrisi yang dibawa oleh darah terhambat
sampai kejaringan tubuh yang membutuhkannya.

Repositor y.unhas.ac.id
ETIOLOGI HIPERTENSI

Faktor – faktor yang mempengaruhi timbulnya


hipertensi antara lain:

oUsia o Macam pekerjaan


oJenis kelamin o Konsumsi garam
oObesitas o Gaya hidup
oKeturunan o Lingkungan dan faktor
geografi

Diglib.unimus.ac.id
KLASIFIKASI HIPERTENSI

Klasifikasi hipertensi menurut sebabnya dibagi


menjadi dua, yaitu :

1. Hipertensi primer
Hipertensi yang belum diketahui penyebabnya
dengan jelas.

2. Hipertensi Sekunder
Hipertensi yang penyebab spesifiknya dapat
diketahui.

Repository.unhas.ac.id
KLASIFIKASI HIPERTENSI

Klasifikasi hipertensi menurut bentuknya :

1. Hipertensi sistolik
Hipertensi yang diakibatkan jantung berdenyut terlalu
kuat sehingga dapat meningkatkan angka sistolik.

2. Hipertensi diastolik
hipertensi yang terjadi apabila pembuluh darah kecil
menyempit secara tidak normal, sehingga memperbesar
tahanan terhadap aliran darah sehingga meningkatnya tekanan
diastolik.

Repositor y.unhas.ac.id
KLASIFIKASI HIPERTENSI

 Klasifikasi hipertensi menurut gejala :

1. Hipertensi benigna
Keadaan hipertensi dimana yang tidak menimbulkan
gejala, biasanya ditemukan pada saat penderita dicek up.

2. Hipertensi maligna
kedaan hipertensi yang membahayakan biasanya
disertai dengan keadaan kegawatan yang merupakan akibat
komplikasi organ seperti, otak, jantung dan ginjal.

Repository.unhas.ac.id
KLASIFIKASI HIPERTENSI

 Klasifikasi tekanan darah menurut JNC VII


Klasifikasi Tekanan darah Tekanan darah
Tekanan Darah sistolik (mmHg) diastolik (mmHg)
Normal <120 Dan <80
Prehipertensi 120 – 139 Atau 80 – 89
Hipertensi grade 1 140 - 159 Atau 90 – 99
Hipertensi grade 2 ≥160 Atau ≥100
Sistolik : menunjukkan fase darah yg sedang
dipompa oleh jantung
Diastolik : menunjukkan fase darah kembali ke
dalam jantung
https://www.scribd.com/130114408/klasifikasi-tekanan-darah-untuk-dewasa-
menurut-JNC-7
FAKTOR RESIKO

 Riwayat keluarga dengan  Faktor emosional dan tingkat


penyakit jantung dann stress
hipertensi
 Gaya hidup yang monoton
 Pria usia 35-55 tahun dan
wanita >50 tahun atau sesudah
menopause  Sensitif terhadap angiotensin

 Sumbatan pada pembuluh darah  Kegemukan


(aterosklerosis) disebabkan oleh
beberapa hal seperti merokok,  Pemakaian kontrasepsi oral;
kadar lipid dan kolestrol serum seperti esterogen
meningkat, caffein, DM, dsb.
 Kebanykan mengkonsumsi
garam/natrium
 Kebanykan mengkonsumsi
garam/natrium
TANDA DAN GEJALA

Dapat dibedakan menjadi :


1. Tidak ada gejala
Tidak ada gejala yang spesifik yang dapat dihubungkan
dengan pengkiatan tekanan darah, selain penentuan
tekanan arteri oleh dokter yang memeriksa. Hal ini berarti
hipertensi arterial tidak akan pernah terdiagnosa jika
tekanan arteri tidak terukur.

2. Gejala yang tidak lazim


Sering dikatan bahwa gejala terlazim yang menyertai
hipertens meliputi nyeri kepala dan kelelahan.
MANIFESTASI KLINIS

Peningkatan tekanan darah >140/90 mmHg


Sakit kepala
Pusing/migrain
Rasa berat ditengkuk
Penyempitan pembuluh darah
Lemah dan lelah
Sulit bernafas saat beraktivitas
BAGAIMANA TERJADINYA HIPERTENSI
??

Tekanan Darah
Menjadi
Meningkat KOMPLIKASI
KOMPLIKASI

Stroke

Pecah Pembuluh Darah Mata

Serangan jantung

Gangguan Ginjal
PATOFISIOLOGI HIPERTENSI

 Darah mengambil oksigen dari paru-paru

 Darah yang mengandung oksigen ini memasuki jantung


kemudian dipompakan ke seluruh bagian tubuh melalui
pembuluh darah yang disebut arteri

 Pembuluh darah yang lebih besar bercabang menjadi


pembuluh darah yang lebih kecil dan akhirnya
membentuk jaringan yang disebut kapiler yang
berfungsi mengalirkan darah dan menghantar oksigen
yang menghasilkan energi
https://www.academia.edu/8157274/HIPERTENSI
PATOFISIOLOGI HIPERTENSI

 Arteri yang mengalirkan darah ke luar dari jantung,


harus menahan tekanan yang tinggi ketika darah
dipompakan ke luar

 Jika tekanan darah lebih tinggi daripada biasanya


selama bertahun-tahun, sehingga pembuluh darah
menjadi rusak

 Lapisan pada arteri dapat menjadi kasar dan tebal, pada


akhirnya menyebabkan penyempitan

https://www.academia.edu/8157274/HIPERTENSI
PATOFISIOLOGI HIPERTENSI

 Ketika arteri menyempit terjadi peningkatan


kecenderungan darah membeku yang dapat
menyebabkan penyumbatan pada arteri sehingga tekanan
darah menjadi meningkat

https://www.academia.edu/8157274/HIPERTENSI
PHATWAY
Tahapan Terapi Hipertensi

TERAPI Modifikasi pola hidup :


-Penurunan berat badan
HIPERTENSI - Aktivitas fisik teratur
-Pembatasan garam dan
alkohol
-Berhenti merokok

Respon cukup
Respon Kurang
(TD sasaran tercapai)

Lanjutkan modifikasi pola hidup


Pilihan anti hipertensi lini pertama :
-Diuretik  bloker
-Penghambat ACE, Antagonis Ca,
penghambat reseptor angiostensin

Respon Cukup Respon Respon kecil


(TD sasaran tercapai) kurang/Parsial

Tingkatkan dosis Tambahkan obat ke dua Ganti dengan obat


obat pertama dari golongan lain golongan lain

Respon belum cukup

Tambahkan obat ke – 2 atau ke -3


dari golongan lain dan atau diuretik
SEKIAN DAN
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai