1410211124
Sinonim Trauma Kapitis
Cedera kepala = Head Injury
Trauma Kraniserebral = Traumatic Brain Injury
TKadalah trauma mekanik terhadap kepala
baik secara langsung ataupun tidak langsung
yang menyebabkan gangguan fungsi
neurologis yaitu gangguan fisik, kognitif,
fungsi psikosoial baik temporer maupun
permanen.
Trauma Kapitis (TK)
Penyebab kecacadan dan kematian cukup
tinggi
Masalah kesehatan krn sebagaian penderita
orang muda,sehat dan aktif
Dibanding trauma lain, peresntase TK
Berdampak emosi,psikososial,dan ekonomi yg
besar.
Sebagian besar pasien TK (75-80%) TK ringan
Sisanya TK sedang dan berat
1. Patologi Anatomi
1. Komosio serebri
2.Kontusio serebri
3.Laserasio serebri
2. Lokasi Lesi
1. Lesi diffus
2. Lesi kerusakan vaskuler otak
3. lesi fokal
1. Kontusio dan laerasi serebri
2. Hematoma intrakranial
1. Hematoma ekstradural
( hematoma epidural )
2. Hematoma subdural
3. Hematoma intraparenkimal
1. Hematoma subarakhnoid
2. Hematoma intraserebral
3. Hematoma intraserebellar
Berdasarkan GCS
Pemerikasaan diagnostik
CT scan kepala :
Gambaran hiperdens (perdarahan) diantara
durameter dan arakhnoid, tampak seperti bulan
sabit.
Perdarahan di ruang sub arakhnoid
Gejala dan tanda klinis
Nyeri kepala hebat
kaku kuduk
bisa terjadi penurunan kesadaran
Penunjang diagnostik
CT scan kepala:
Gambaran hiperdens (perdarahan) diruang
subarakhnoid di daerah yg kena, bisa lokal
atau difus.
Perdarahan pada parenkim otak
Pecahnya arteri intraserebral baik mono atau
multiple
Retak atau patahnya tulang dasar tengkorak
Bagian depan : rhinorrhea, Raccon eye,
anosmia
Bagian tengah : otorrhea, gangguan n.VII dan
VIII
Bagian belakang : Battle”s Sign
Pakai urutan
1. Survei Primer stabilkan kondisi pasien
ABCD
Aiway bebaskan jalan nafas
Breathing pola respirasi, saturasi Oksigen
>92%
Circulation atasi/hindari syok, TD sistol >
90 mmhg
Disability cari defisit neurologi
2. Survei Sekunder
Pemeriksaan dan tindak lanjutan setelah
kondisi pasien stabil
E = Pemeriksaan penunjang
Laboratorium : DR, analisa gas darah,
ureum,
kreatinin, Gula darah, elektrolit, urine (
perdarahan)
Radiologi : Ro kepala, CT Scan , Ro Servikal
F = Manajemen Terapi
- Masuk rawat inap utk konservatif
- Siapkan utk operasi
- Penanganan luka
- Terapi sesuai kebutuhan
- Boleh pulang
Pemeriksaan status numum dan neurologi baik
Perawatan luka luka bila ada
Pasien dipulangkan dg pengawasan ketat oleh
keluarga selama 48 jam
Pasien segera kembali ke RS bila di rumah :
Cenderung mengantuk
Sakit kepala makin hebat
Muntah proyektil
Pasien dirawat bila :
Ada gangguan orientasi
Sakit kepala dan muntah
Tdk ada yg mengawasi di rmh
Rumah jauh atau sulit utk kembali ke RS
Pasien GCS 3-4 di ruang ICU
Pasien GCS 5-12
Lanjutkan ABC
Posisi kepala 30 ‘mengeluarkan vena
Cegah :
Hipotensi < 90 mmhg,
Suhu > 38‘C,
RR > 20x/mnt
Peninghkatan TIK
Atasi nyeri dg analgetik
Atasi komplikasi : gastritis, kejang, demam, DIC
Pemberian cairan dan nutrisi yg adekuat
Pemberian neuroproktektor dan vitamin neurotropik
Asam traknesamat (3x500 mg)
Seftriakson (1x2 gram)
Paracetamol (injeksi)
Manitol 1 gr