Anda di halaman 1dari 31

VITAMIN

OLEH :
JUNITA, S.Pd, M.Kes
PENGERTIAN
 Sekelompok senyawa organik ( Zat
organoleptik) yang sangat dibutuhkan tubuh
dan memiliki peranan penting dalam mengatur
proses metabolisme tubuh
 Vitamin tidak dapat di produksi oleh tubuh.
Tiap-tiap vitamin mempunyai fungsi dan tugas-
tugas yang spesifik termasuk dalam pengatur
pertumbuhan dan pemeliharaan kesehatan.
PENGELOMPOKAN
 Vitamin yang larut dalam Lemak =
Vitamin A, D,E,K
 Vitamin yang Larut dalam air =
Vitamin B dan C
VITAMIN LARUT LEMAK
 Berperan dalam pertumbuhan gigi dan tulang.
 Unsur esensial dalam penglihatan dimalam hari.
 Keju, susu, krim, hati, kuning telur, dan minyak
ikan.
 Wortel, tomat, papaya, mangga, dan sayuran
berdaun hijau gelap.
 Menimbulkan buta senja.
 Katarak.
 kulit yang tidak sehat
 Memudahkan pnyerapan dan metabolisme
kalsium dan fosfor.
 Berperan dalam pembentukan tulang dan
gigi.
 Provitamin D ada dalam tubuh di bawah
kulit, menjadi D karena diaktifkan oleh
sinar matahari.
 Hati ikan, minyak hati, ikan, telur, dan
mentega.
 Gigi akan lebih mudah rusak
 Otot bisa mengalami kejang-kejang
 Untuk manusia belum diketahui pasti.
Diduga untuk proses oksidasi.
 Bahan hewani: telur, daging, dan hati.
 Bahan nabati: minyak jagung, minyak
kedelai, sayuran hijau, kecambah biji-
bijian.
 Bisa mandul baik pria maupun wanita.
 Gangguan syaraf dan otot
 Mempertahankan kadar protombrin darah
dan faktor-faktor untuk pembekuan darah.
 susu, kuning telur, sayuran segar, dan lain
- lain.
 darah sulit membeku bila terluka /
berdarah / luka / pendarahan
 pendarahan di dalam tubuh, dan
sebagainya.
VITAMIN LARUT AIR
 Metabolisme karbohidrat.
 Gandum, daging, susu, kacang hijau, ragi,
beras, telur, dan sebagainya.
 kulit kering / kusik / busik
 kulit bersisik
 daya tahan tubuh berkurang.
 Membentuk kerja enzim
 Membentuk kerja enzim.
 Berperan dalam metabolisme lemak.
 Bahan nabati: bayam dan brokoli.
 Bahan hewani: susu (sumber paling
penting), kuning telur, hati, ginjal dan
jantung.
 turunnya daya tahan tubuh
 mulut kering
 bibir pecah-pecah
 sariawan, dan sebagainya
 Metabolisme karbohidrat, protein, dan
lemak
 Bahan nabati: biji-bijian (terutama minyak
biji-bijian) dan kacang-kacangan..
 Bahan hewani: susu, daging, ikan, dan
unggas.
 Penurunan selera makan dan berat badan.
 Pelagra, gejalanya: radang kulit, diare,
demensia (gangguan mental).
 Koenzim untuk metabolisme protein
 Bahan nabati: kentang, ubi jalar, sayuran
dan biji-bijian.
 Bahan hewani: daging, unggas, ikan, dan
susu.
 Menyebabkan kulit rusak, saraf motorik
terganggu.
 insomnia atau sulit tidur, dan sebagainya.
 Menunjang perkembangan sel darah
merah.
 Berperan agar sel berfungsi normal.
 hasil fermentasi dari bahan kacang
kedelai, contohnya tempe, tauco, kecap,
bungkil kacang tanah.
 daging, ginjal, hati, dan susu.
 kurang darah atau anemia
 Menyebabkan sumsum tulang tidak
mampu memproduksi sel eritrosit dengan
normal.
 Berperan dalam pembentukan jaringan
ikat dan sel darah merah.
 jeruk, mangga, arbei, nanas, semangka,
dan gandaria
 Sayuran segar: tomat, bayam, daun
papaya, daun singkong, sawi, cabe hijau,
dan kubis.
 Perasaan lemah
 sensitif,
 daya tahan tubuh turun
 nyeri tungkai dan sendi.
VITAMIN A
 VITAMIN LARUT DALAM LEMAK
 membantu pembentukan pigmen pada
mata
 memberikan kesehatan untuk
memperkuat tulang dan kesehatan pada
kulit
 zat pengoptimal perkembangan janin
dalam kandungan ibu hamil
 penghambat tumbuhnya sel sel kanker
khususnya kanker payudara
SUMBER
 NABATI : Bayam, apel, kakung, buah
negeri, bayam merah, daun genjer,
tumput laut, daun jambu biji, jambu mete,
daun kacang panjang, kol cina, papaya,
ranti, sawi, wortel, dll
 HEWANI : Hati, susu, ikan gabus, kepiting,
dll
KEKURANGAN
 penyakit katarak, rabun senja, kulit berisi,
daya tubuh menurun, kebotakan, pusing
dan sering pingsan.
VITAMIN D (Kalsiferol)
 Vitamin larut lemak
 berperan dalam pembentukan tulang dan
gigi bersama dengan kalsium
 diproduksi di dalam tubuh dgn paparan
sinar matahari
Fungsi Vit D
 membantu pengerasan tulang dengan
cara mengatur untuk kalsium dan fosfor
pada tubuh agar ada di dalam darah yang
kemudian diendapkan pada proses
pengerasan tulang. Salah satu cara
pengerasan tulang ini adalah pada tulang
kalsitriol dan hormon paratiroid
merangsang pelepasan kalsium dari
permukaan tulang masuk ke dalam darah.
Manfaat
 membuat kulit lebih sehat : ikan-ikan,
telur, atau margarin
 Mencegah kanker kolon dan kanker
prostat
VITAMIN E
 Fungsi Vitamin E berperan sebagai anti
oksidan alami dan untuk menjaga
kesehatan berbagai jaringan di dalam
tubuh, mulai dari mata, sel darah merah,
hati dan jaringan kulit,. karena itu Vitamin
E bisa menghambat dan mencegah
penuaan dini.
 Sumber Vitamin E banyak terdapat pada
ikan, ayam, kuning telur, ragi, dan minyak
tumbuh-tumbuhan.
 kekurangan vitamin E menyebabkan
gangguan kesehatan yang fatal bagi tubuh
seperti kemandulan dan keguguran,
Konsumsi vitamin E sangat penting untuk
tubuh baik bagi pria maupun wanita dan
vitamin ini mempengaruhi kehamilan
VITAMIN K
 Fungsi Vitamin K yaitu berperan dalam
pembekuan darah dan berpengaruh
terhadap penutupan luka.
 Makanan Sumber Vitamin K Sayur-sayuran
hijau, brokoli, kol, hati, kacang polong dan
buncis.
 kekurangan Vitamin k akan berakibat pada
kesulitan pembekuan darah saat terjadi
luka atau pendarahan.

VITAMIN C
 Mudah rusak oleh oksidasi, sinar, basa, panas
 Defisiensi : scorbut (jika vit.C dalam plasma <
0.2 mg/100 ml) ditandai perdarahan (gusi), gigi
goyah, luka sukar sembuh, kram, tulang mudah
patah, lemah, lelah, nafas pendek, lemah sendi,
nafsu makan menurun.
 Ptechie : perdarahan bawah kulit → simpanan
vit C <300 mg.
SUMBER VITAMIN C
 Buah pada saat proses pematangan
 Kacang-kacangan muda
 Hati/ginjal
 ASI (6x dibanding susu sapi)
 Masak dengan seminimal air, potongan sayur
besar-besar.
 Alat masak dari tembaga/logam merusak
 Penyimpanan pada lemari es, kelembaban
tinggi, hindari udara, sinar matahari dan
perendaman.
 80-90% Vit C dalam makanan diserap
dalam usus (konsumsi 100 mg)
 Jika saupan berlebihan dikeluarkan melalui
urine
 Kebutuhan :
 Dewasa : 30-100 mg/hr
 Bumil : 10-20 mg/hr
 Busui : ASI mengandung 3-10 mg/100 ml.
Kehilangan 22 mg/hr → 6 bln I dan 18 mg/hr
pada 6 bln II
 Bayi : dari ASI 22 – 85 mg/hr, kebutuhan 30-
35 mg/hr. Pada susu formula 5-6 mg
 Anak-anak :
 40 mg/hr (4-16 th)
 50 mg/hr (11-14 thn)
 60 mg/hr ( ≥ 15 thn)
 Perokok : menurunkan efisiensi absorbsi vit C.
 Sebagai anti oksidan : AA menurunkan
resiko sel dengan jalan menarik hidrogen
radikal, dimana AA akan memberikan satu
ato H radikal sebelum terjadinya
kerusakan.
VITAMIN B
Ada 8 vitamin yang larut dalam air dan
memainkan peran penting dalam metabolisme
sel
 Vit B1 (Tiamina)
 Vit B2 (Riboflavin)
 Vit B3 (Niasin)
 Vit B5 (Asam Pentotenat)
 Vit B6 (Piridoksina)
 Vit B7 (Biotin)
 Vit B9 (Asam Folat)
 Vit B12 (Kobalamin)
MINERAL
 Berperan dalam pembentukan tulang dan
gigi.
 Memelihara ketegasan kerangka tubuh.
 Mengentalkan darah.
 Bahan nabati: biji-bijian, kacang-
kacangan, kelapa, sayur berdaun hijau,
dan rumput laut.
 Bahan hewani: ikan (terutama ikan kecil)
udang kering, sardine, susu, dan keju.
 Osteoporosis
 pertumbuhan tulang dan gigi buruk,
POSPOR (P)
 Berperan dalam pembentukan tulang dan gigi.
 Berfungsi dalam pergerakan otot.
 Membantu penyerapan glukosa dan lemak .
 Bahan nabati: biji-bijian, kacang-kacangan.
 Bahan hewani: susu, daging, ikan, telur, dan
unggas.
 Perasaan lemah, sensitif, daya tahan tubuh
turun, nyeri tungkai dan sendi.
NATRIUM (Na)
 Mengatur tekanan osmotik.
 Bahan nabati: Bahan nabati: bayam dan
seledri.
 Bahan hewani: susu, keju, telur, daging,
dan ikan.
 Dehidrasi, keletihan, dan keram otot.
Terima kasih…

Anda mungkin juga menyukai