Anda di halaman 1dari 35

Modul Codeigniter Part II

NIM : 18110123
NAMA : Jefri Maruli
QUERY BUILDER CLASS

 Query Builder adalah sebuah pola atau


query SQL yang telah disediakan oleh
Codeigniter untuk mengakses database
dan melakukan query pada database,
yang tujuannya untuk mempermudah
dalam melakukan query pada SQL.
Contoh Query Builder
Query untuk selecting semua record pada
table dari database
Query Native :
“SELECT * FROM Nama_Table;

Query Builder :
“$this->db->get(‘nama_table’)”;
Cara menggunakan Query Builder

Note: Disini kita akan meneruskan project


Modul Part I . Jika dibutuhkan silahkan
buka Modul Part I slide 29-40 , Cara
Integrasi Codeigniter dengan database
MYSQL.
Sebelum membuat sebuah MVC,
tambahkan terlebih dahulu data table
“Mahasiswa” seperti dibawah ini
Setelah itu buat sebuah Controller
“Mhs.php”
Buat Sebuah Model “Mhs_model.php”
Dan sebuah view “mhs_view.php”
Kemudian tampilkan di browser
Metode Result Data Pada
Codeigniter
Ada 3 Metode penggunaan Result() atau
Result_array()

- Penggunaan Result pada Model


- Penggunaan Result pada Controller
- Penggunaan Result pada View
Penggunaan Result() pada Model

Rekomendasi Pemanggilan Result lebih baik pada file model


untuk membedakan method yang lebih spesifik disetiap
function pada Model
Kemudian hasil Result() dari model akan di panggil
oleh Controller seperti dibawah ini
Penggunaan Result() Pada Controller

Kapan harus menggunakan result() pada


controller?

Penggunaan Result() pada controller


digunakan jika ada suatu method dari
fungsi yang sama tetapi ingin menghasilkan
output yang berbeda seperti digambar ini
Kemudian data yang di result akan di panggil oleh Controller
seperti dibawah ini
Tambahkan sedikit perubahan code pada view “mhs_view.php”
seperti digambar ini
Hasil Outputnya seperti gambar dibawah ini
Penggunaan result() pada view

Metode penggunaan result() pada view bisa


disebut metode opsional, karena hanya bisa
digunakan disaat proses perulangan data
atau looping
Mengenal Row(),Row_Arrray(),
dan Result_Array(),
Dari ketiga metode pengambilan data , dari
segi konsep dengan result() , masih sama
karena masih menghasilkan sebuah output
ketika melakukan sebuah selecting atau
pengambilan sebuah data pada database.

Hanya yang membedakan cara


pemanggilan output ketika data tersebut
sudah terpanggil oleh controller
Metode Row()

Row() yaitu metode pengambilan yang


hanya menghasilkan baris tunggal, Jika
ternyata query yang ditulis menghasilkan
lebih dari satu data, maka row() hanya
akan mengambil baris pertama, dan Nilai
yang di return berupa objek (->)
Cara Menggunakan Row()
Buatlah function baru pada file contoller dibawah ini
Kemudian, tambahkan function pada “Model_mhs.php”
Dan buatlah sebuah view “mhs_row.php” pada folder view
Dan hasil outputnya seperti gambar dibawah ini
Metode Row_array()

Row_array() masih sama halnya dengan


row() yaitu metode pengambilan yang
hanya menghasilkan baris tunggal, yang
membedakan hanyalah Nilai yang di return
berupa array([‘ ’])
Cara menggunakan Row_array()

Pada bagian Controller


Pada bagian model
Kemudian buat view baru bernama “mhs_rowaray.php”
dan hasilnya outputnya akan sama dengan
Row() yang berbasis objek
Metode Result_array()

Result_array() sama halnya dengan result()


yaitu metode pengambilan data yang
menghasilkan baris berbentuk array([‘’]) ,
dan data tersebut dapat digunakan jika
melalui proses looping atau perulangan
data
Cara menggunakan result_array()

Tambah function pada Controller “Mhs.php”


Tambahkan Function pada model “Mhs_model.php”
Buatlah sebuah file view bernama “mhs_resultarray.php”
Dan hasilnya seperti dibawah ini
SELESAI

Anda mungkin juga menyukai