ANALISA KASUS
Oleh:
Fitri Meuthia
1310070100181
Pembimbing :
dr. Gustin Sukmarini, Sp.A (K)
1
Identitas Pasien
Riwayat Penyakit
Riwayat Peyakit Sekarang
Sekarang
•Demam sejak 4 hari • Demam sejak 4 hari SMRS, demam dirasakan
SMRS, terus menerus hilang timbul, tidak disertai menggigil dan
berkeringat, tidak disertai dengan kejang.
•Terdapat vesicle eritema
diseluruh tubuh sejak 1 • Muncul bercak merah sejak 4 hari SMRS. Awalnya
hari sebelum pasien muncul pada kaki , kemudian menyebar ke tangan,
demam seluruh tubuh , wajah dan kepala, Bercak merah
disertai rasa gatal dan berair.
•Muntah 2 x berisi
apa yang dimakan
• Muntah sejak 1 hari yang lalu, frekuensi 2 kali, ±
¼ gelas, muntah berisi apa yang dimakan, tidak
bercampur darah 3
ANALISA KASUS
4
Anamnesa ANALISA KASUS
5
Anamnesa ANALISA KASUS
Riwayat • saudara pasien sedang menderita cacar air.
berkontak
langsung
Riwayat • Pasien lahir cukup bulan, dengan berat 4000gr secara SC dan
kelahiran menangis kuat saat lahir.
Riwayat • BCG 1 bulan, hepatitis 0,2,4,6, polio & DPT 2,4,6 bulan,
imunisasi campak (+).
Kesan : Imunisasi dasar lengkap.
6
PEMERIKSAAN ANALISA KASUS
FISIK
Status Generalisata Status generalisata
Keadaan umum : sedang Keadaan umum : Tampak sakit sedang
Kesadaran : Compos mentis Kesadaran : Composmentis Cooperatif
kooperatif Frekuensi Nadi : 120 x/ menit
Tekanan darah :- Frekuensi Nafas : 36 x/ menit
Frekuensi nadi : 100/menit Suhu : 37 C
Frekuensi nafas : 28/menit
Suhu : 38,00 C Status Gizi
Berat Badan : 9 kg BB : 9 Kg
TB : 80 cm
Kurva WHO :
• weight for age : -2 - 0
• lenght for age : 0 - -2
• Weight for lenght : -2 - -1
Kesan :
7
PEMERIKSAAN FISIK ANALISA KASUS
Status lokalis Status Lokalis
Mata : konjungtiva hiperemis (-/-) Kepala : Normocephal, UUB tidak
konjungtiva anemis (-/-),sklera menonjol, bercak vesiculopapular (+)
ikterik (-/-).
Mata : konjungtiva hiperemis (-/-) ,
Thoraks : konjungtiva anemis (-/-),sklera ikterik (-/-).
cor : reguler, mur- mata cekung (-)
mur (-), gallop (-)
pulmo : vesikuler, ronchi (-/-), Hidung : Dalam batas normal
wheezing (-/-)
Telinga : Dalam Batas Normal
Abdomen : NT (+), NL (-
),BU(+) N Mulut : mukosa bibir basah, dan tidak
ditemukan bercak pada mukosa mulut
Ekstremitas : Akral Hangat, (bercak koplik), sianosis (-), lidah tampak
CRT <2’’ kotor (-) gigi geligi lengkap, faring
hiperemis (-), T1-T1.
8
PEMERIKSAAN ANALISA KASUS
FISIK
Jantung
Inspeksi : ictus cordis tidak terlihat
Palpasi : ictuss cordis tidak teraba.
Perkusi : batas atas ric II sinistra, batas kanan linea parasternalis
dextra, batas kiri 1 jari medial LMCS.
Abdomen
Inspeksi : perut datar, bercak vesiculopapular (+)
Palpasi : nyeri tekan (-), nyeri lepas (-). Pembesaran hepar (-),
pembesaran lien (-). Turgor kulit baik.
Perkusi : tympani.
Auskultasi : BU normal
9
PEMERIKSAAN ANALISA KASUS
FISIK
10
PEMERIKSAAN ANALISA KASUS
PENUNJANG
Darah Rutin :
Hb : 12,9gr/dl
Ht : 38,8 %
Leukosit : 7.030/uL
Trombosit : 254.000 /uL
Kesan : Normal
11
Diagnosa ANALISA KASUS
12
PEMERIKSAAN ANALISA KASUS
ANJURAN
Pemeriksaan anjuran seperti Tzank Smear
untuk memastikan diagnosa varicela,
ditemukan adanya Multinucleated Giant
Cell dan sel-sel ephitelil
13
TERAPI ANALISA KASUS
15
TERIMA KASIH
16