Anda di halaman 1dari 8

SUMBER ENERGI PANAS

A. Pengertian dan contoh sumber energi


panas.
Benda yang dapat menghasilkan energi panas
disebut sumber energi panas. Contoh sumber energi
panas antara lain:
1) Matahari, sumber energi panas terbesar di dunia,
2) Dua buah benda yang bergesekan,
3) Api,
4) Kompor yang dinyalakan,
5) Lilin yang dinyalakan,
6) Setrika yang dinyalakan,
7) Magma dan lava,
8) Uap panas, dan lain-lain.
Manfaat sumber energi panas

1) Bagi Tumbuhan.
Energi panas matahari membantu proses
pembuatan makanan pada tumbuhan yang
disebut sebagai proses fotosintesis. Makanan
yang dihasilkan dari hasil fotosintesis menjadi
sumber energi bagi makhluk hidup lainnya,
termasuk manusia.
2) Bagi Manusia.
Manfaat sumber energi panas bagi manusia antara
lain:
a) Energi panas matahari dapat menerangi bumi
sehingga udara di bumi menjadi hangat.
b) Energi panas matahari dimanfaatkan untuk
mengeringkan padi setelah dipanen, mengeringkan
garam, mengeringkan ikan asin, bahkan untuk
mengeringkan pakaian yang basah.
c) Api digunakan untuk kegiatan memasak atau
merebus air.
d) Panas setrika untuk membantu merapikan p-
akaian yang kusut.
e) Uap panas digunakan sebagai pembangkit listrik
tenaga uap (PLTU).
Perpindahan Panas

Panas atau kalor adalah energi yang berpindah dari suhu


yang tinggi ke suhu yang rendah.
Macam perpindahan kalor yang terbagi atas konduksi,
konveksi, dan radiasi.
Benda-benda di sekitar kita ada yang bisa menghantarkan
panas dan tidak bisa menghantarkan panas.
Benda yang bisa menghantarkan panas disebut
dengan konduktor. Contoh benda konduktor ialah
tembaga, besi, air, timah, dan alumunium.
Sementara itu, benda yang tidak bisa
menghantarkan panas disebut isolator. Contoh
benda isolator ialah plastik, kain, kayu, karet, kertas, ban,
dan lainnya
Konduksi

Konduksi adalah cara perpindahan panas melalui zat


perantara seperti benda padat.
Perpindahan panas secara konduksi disebut juga
perpindahan panas/kalor secara hantaran, yaitu
perpindahan panas/kalor tanpa memindahkan zat
perantaranya, sehingga yang berpindah hanya energy
kalornya saja.
Contoh:
a) Saat mengaduk teh panas menggunakan sendok, ujung
sendok yang dipegang lama-kelamaan akan terasa panas.
Hal ini membuktikan bahwa panas merambat melalui
sendok.
b) Setrika listrik ketika dihubungkan dengan arus listrik
maka arus listrik akan mengalilr melalui elemen pemanas,
kemudian berpindah ke bagian alas setrika.
Konveksi.

Konveksi adalah perpindahan panas yang disertai dengan


perpindahan bagian zat perantaranya.
Umumnya peristiwa perpindahan kalor secara konveksi
terjadi pada zat cair dan gas. Zat yang menerima kalor akan
memuai dan menjadi lebih ringan sehingga akan bergerak ke
atas. Saat zat yang lebih ringan tersebut pindah ke atas,
molekul zat yang ada di atasnya akan menggantikannya.
Contoh:
a) Merebus air hingga mendidih.
b) Terjadinya angin laut dan angin darat.
c) Gerakan balon udara.
d) Asap cerobong pabrik yang membumbung tinggi.
Radiasi.

Perpindahan kalor tanpa zat perantara merupakan


radiasi. Radiasi adalah perpindahan panas
tanpa zat perantara. Radiasi biasanya disertai
cahaya.
Contoh radiasi:
a) Panas matahari sampai ke bumi walau melalui
ruang hampa.
b) Tubuh terasa hangat ketika berada di dekat
sumber api.
c) Menetaskan telur unggas dengan lampu.
d) Pakaian menjadi kering ketika dijemur di bawah
terik matahari.

Anda mungkin juga menyukai