Sik Prestektif

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 11

BY: SUYANTI SUWARDI

 Sistem informasi kesehatan merupakan suatu


pengelolaan informasi di seluruh tingkat pemerintah
secara sistematis dalam rangka penyelenggaraan
pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
 Tujuan sistem informasi kesehatan;
 Setiap kegiatan dan program kesehatan yang
dilaksanakan dan dirasakan oleh masyarakat dapat
diketahui, dipahami, diantisipasi dan di kelola dengan
sebaik-baiknya oleh pelaku-pelakunya.
.
 Membuat suatu sistem informasi terpadu di bidang
kesehatan masyarakat dengan mengikut sertakan
petugas kesehatan dan para stake holder.
 Membuat Basis Data integritas di bidang kesehatan
berbasis eviden base pada setiap level pelayanan
kesehatan.
 Membuat standarisasi aplikasi sistem informasi di
bidang kesehatan dengan membangun landasan dan
format dasar dari setiap level kesehatan
Sistem informasi kesehatan dapat dibedakan dalam
berbagai perspektif (Van de Velde dan Degoulet,
2003);
 Perspektif Fungsional
 Perspektif Arsitektur Teknologi

Secara fungsional Sistem Informasi Kesehatan dapat


dikelompokkan menjadi 3 macam sistem informasi,
yaitu sistem informasi rumah sakit, sistem informasi
kesehatan publik, dan system informasi klinis.
Sistem Informasi Rumah Sakit
 Menurut catanan Van de Velde dan Degoulet
(2003), Sistem Informasi Rumah Sakit di negara-
negara maju, terutama Amerika, dikembangkan sejak
tahun 1960an. Pada tahap awal kemunculannya,
Sistem Informasi Rumah Sakit telah menggabungkan
fungsi adminsitratif dan medis. Meski demikian, tidak
jarang focus awal pengembangan Sistem Informasi,
baik yang diaplikasikan di bidang kesehatan maupun
dibidang lain, dimulai pada urusan keuangan.
Sistem Informasi Kesehatan Publik
 Sistem Infromasi kesehatna Publik muncul karena
tuntunan akan integrasi informasi yang tersebar.
Perkembangan bidang ini dan diseminasi
pengetahuan dan keahlian informatika kepada
professional kesehatna public adalah kunci pembuka
potensi Sistem Informasi untuk meningkatkan
kualitas kesehatan publik.
Sistem Informasi Klinis
 Tujuan utama pembuatan Sistem Informasi Klinis
adalah untuk mengurangi biaya dengan memberikan
informasi yang membantu dokter untuk mengambil
keputusan dalam aktivitas sehari-hari.Sistem
Informasi Klinis tidak hanya membantu dokter dalam
menagani masalah administratif pasien, tetapi lebih
dari itu, untuk meningkatkan kualitas layanan kepada
pasien. Sistem informasi klinis dapat didukung
dengan sistem pendukung kepututsan, yang di
antaranya membantu dalam diagnose penyakit dan
menentukan tindakan medis
Sistem Informasi Kesehatan Perspektif Teknologi
 Pada era teknologi yang semakin lebih dekat kea rah
mobilitas pengguna, tiga pengembangan terpenting
dalam system informasi kesehatan adalah
pengembangan sistem informasi berbasis pada
kompinen objek, sistem terdistribusi, dan teknologi
mobile.
Sistem informasi Berbasis Komponen Objek
 Teknologi berbasis pada komponen objek mengubah
paradigm tegnologi berbasis pada perpindahan data
(data-driven technology) menjadi arsitektur berbasis
pada pengetahuan (knowledge-driven technology)
yang menekankan pada proses penyelesaian masalah.
Dengan basis pada komponen objek, memungkinkan
aturan bisnis, kebijakan, dan berbagai macam
peraturan yang lain diintegrasikan ke dalam system
informasi. Komponen merupakan unit dari
software yang membangun keseluruhan system.
Setiap komponen merupakan proses tersendiri yang
memiliki masukan dan atau keluaran
Sistem terdistribusi
 Dalam era keterbukaan dan era keterhubungan maka
diperlukan mekanisme yang ddapat menghubungkan
antar satu system dengan system yang lain. Proses
keterhubungan ini menjadi kompleks ketika tiap
dibangun dengan platform dan system yang berbeda.
Sebagai contoh, sebuah rumah sakit dapat melayani
proses booking kamar pasien secara online dan
melayani pembayaran tagihan rumah sakit melalui
internet banking.
Mobile Communication
 Saat ini teknologi mobile seperti handphone, PDA
(personal digital assistant), dan berbagai macam
teknologi wireless lainnya memungkinkan proses
komputasi dan pemanfaatan system informasi
kesehatan dipergunakanj oleh pengguna yang secara
fisik tidak terhubung secara langsung dengan system.

Anda mungkin juga menyukai