Anda di halaman 1dari 6

TUGAS INDIVIDU 9

PENGORGANISASIAN DAN PENGEMBANGAN


MASYARAKAT

DOSEN PENGAMPU MATA KULIAH :

IVANSRI MARSAULINA, SST, M. Kes

DISUSUN OLEH :

FETRY HUSNAYATY

NIM : 1901032092

PROGRAM STUDI D4 KEBIDANAN

FAKULTAS FARMASI DAN KESEHATAN UMUM

INSTITUT KESEHATAN HELVETIA

2019/2020
1. Mengapa aliran Psikoanalitik berpandangan bahwa manusia tidak dapat
memegang kendali atas dirinya sendiri berikan contoh yang terjadi pada diri
anda sendiri, minimal 3 contoh.
Jawaban :
Dalam hal ini individu tidak memegang kendali atas "nasibnya" sendiri, tetapi
tingkah lakunya itu semata-mata diarahkan untuk memuaskan kebutuhan
dan instink biologisnya. Hal ini menunjukkan bahwa manusia tidak memiliki
kemampuan untuk mengarahkan, mengatur, dan mengontrol diri sendiri.
Contoh :
1) Tidak bisa mengontrol emosi
2) Tidak bisa mengontrol keinginan
3) Tidak bisa mengontrol perasaan sedih

2. Jelaskan fungsi dari Id, Ego dan Super Ego menurut Freud dan berikan
contoh tersebut masing-masing 2 contoh pada diri anda
Jawaban :
Fungsi menurut freud :
1) Id berfungsi mendorong individu untuk memuaskan kebutuhan dirinya
setiap saat sepanjang hidup individu.
2) Ego berfungsi atas dasar prinsip realitas, mengatur gerak-gerik id agar
dalam memuaskan instinknya selalu memperhatikan lingkungan.
3) Super Ego berfungsi sebagai hakim moral bagi kepribadian, merintangi
implus-impuls id, karena impuls tersebut tidak diterima masyarakat,
mendorong ego untuk menggantikan tujuan-tujuan realistis dengan tujuan
moralitas, mengejar kesempurnaan. Fungsi yang utamanya adalah untuk
mengarahkan Id dan Ego ke arah yang lebih bermoral.
Contoh :
1) Saya memiliki janji dengan teman untuk pergi jalan-jalan ke mall pada
hari ini, akan tetapi saya belum menyelesaikan tugas kuliah yang harus di
kumpulkan besok.
 id : akan mendesak untuk pergi ke mall terlebih dahulu dan
menyelesaikan tugas sepulangnya saya dari mall.
 ego : adalah pengambil keputusan diantara keduanya, yaitu antara id
dan superego. setelah saya menimbang untung dan ruginya dari
kedua pilihan yang ada, saya lalu bertindak berdasarkan keputusan
yang saya pilih.
 superego : akan mendesak untuk mengerjakan tugas terlebih dahulu
baru pergi ke mall kemudian, namun apabila sudah terlalu malam,
maka pergi ke mallnya di tunda menjadi lain hari atau tidak pergi ke
mall sama sekali.
2) Di tengah acara makan malam, saya haus, namun gelasnya sudah kosong.
 Id : dari pada menunggu pelayan mengisi ulang gelasnya, saya
mengambil gelas teman di seberang meja lalu meminumnya. Tentu
sangat mengejutkan.
 Ego : saya haus. Namun, saya tahu bahwa pelayan akan segera
kembali untuk mengisi ulang gelasnya dengan air, jadi saya memilih
keputusan diantara keduanya, yaitu antara id dan superego. setelah
saya menimbang untung dan ruginya dari kedua pilihan yang ada,
saya lalu bertindak berdasarkan keputusan yang saya pilih.
 superego : akan mendesak untuk menunggu, meskipun ada keinginan
besar dalam diri saya untuk minum dari gelas teman yang ada di
seberang saya.

3. Jelaskan kritik terhadap aliran Humanistik berikan contoh yg terjadi pada


diri anda dan pada pasien anda.
Jawaban :
Pandangan humanistik tentang manusia (dalam Hansen, dkk, 1977)
menolak pandangan freud bahwa manusia pada dasarnya tidak rasional, tidak
tersosialisasikan, dan tidak memiliki kontrol terhadap "nasib"
dirinya sendiri. Sebaliknya Rogers yang menokohi pandangan humanistik,
berpendapat bahwa manusia itu memiliki dorongan untuk mengarahkan
dirinya ke tujuan yang positif, manusia itu rasional, tersosialisasikan dan
untuk berbagai hal dapat menentukan "nasibnya" sendiri. Ini berarti bahwa
manusia memiliki kemampuan untuk mengarahkan, mengatur dan
mengontrol diri sendiri. Jika individu itu akan mengarahkan dirinya untuk
menjadi pribadi yang lebih maju dan positif, dengan demikian individu itu
akan terbebas dari kecemasan (anxiety) dan menjadi anggota masyarakat yang
dapat bertingkah laku secara memuaskan.
Contoh :
Ketika saya menolong pasien yang sedang partus, pada saat kala III terjadi
retensio plasenta, dimana plasenta tidak lahir setelah 30 menit bayi lahir. Saya
sebagai bidan harus dapat menenangkan diri dan berfikir positif, untuk
menghindari kecemasan saya. Dan saya juga menenangkan ibu dan keluarga,
bahwa masalah ini akan segera teratasi. Kemudian dengan pikiran yang
tenang saya melakukan tindakan manual plasenta untuk membantu agar
plasenta dapat terlahir dan ibu dapat terselamatkan.

4. Dalam membela aliran Behavioristik, Skinner menyatakan bahwa aliran


ini tidak mendehumanisasi manusia tetapi justru mendehomunkulisasi
manusia. Jelaskan maksudnya dan berikan contohny seperti apa.
Jawaban :
Pendekatan behavioristik tidaklah mendehumanisasikan manusia,
melainkan justru mendehomunkulisasikan manusia, yaitu mengatasi
kekerdilan manusia. Hanya dalam hubungannya dengan lingkungan yang
didekati secara ilmiahlah kekerdilan manusia dapat diatasi dan harkat ke
manusiaan dipertinggi.
Contoh :
Masyarakat pedesaan, apalagi yang tinggal di wilayah pelosok masih
sangat terbatas dalam hal informasi serta kesadaran terkait berbagai masalah
kesehatan. Kebiasaan mereka mengandalakan berbagai solusi yang masih
berbau mistis serta tradisional mengenyampingkan pengetahuan dan cara
modern dalam mengatasi masalah-masalah kesehatan. Salah satunya adalah
ketergantungan mereka terhadap dukun beranak untuk menghadapi sebuah
persalinan.
Keberadaan dukun beranak memang sudah dikenal sejak masa hidup
leluhur. Namun demikian, perkembangan pengetahuan kesehatan tentu juga
harus dipertimbangkan, mengingat lebih aman, higienis, serta mengurangi
resiko bahaya. Masyarakat pelosok sangat perlu menyadari hal ini,
sekalipun upaya yang dilakukan harus sedikit lebih keras untuk mendapat
kepercayaan mereka.
Sebagai tenaga kesehatan, bidan harus mengubah pemikiran masyarakat
tersebut dengan melakukan pendekatan dengan warga setempat. Walaupun
awalnya mengalami sejumlah penolakan, namun dengan sabar kita mulai
berbaur dengan masyarakat melalui berbagai kegiatan di tempat pemandian
umum maupun warung. Bidan menggunakan berbagai kesempatan ini untuk
mencerahkan warga masyarakat satu-persatu. Tidak hanya itu, bidan tidak
boleh menjauhi para dukun beranak, justru bidan harus merangkul dukun
beranak sebagai rekan sekerja dalam melakukan proses persalinan.

5. Menurut pandangan Pancasila, manusia adalah makhluk pribadi dan


makhluk sosial. Jelaskan maksudnya di bidang kesehatan minimal 2 contoh
dari makluk pribadi dan makhluk social tbs.
Jawaban :
Manusia sebagai makhluk pribadi
Berdasarkan sifat kodrat manusia sebagai individu,yang dapat diketahui
bahwa manusia memilki harhat dan martabat yang mempunyai hak-hak
dasar,dimana setiap manusia memiliki potensi diri yang khas, dan setiap
manusia memiliki kepentingan untuk memenuhi kebutuhan dirinya.
Contoh manusia sebagai makhluk pribadi dalam bidang kesehatan :
1) Mengupaya terpenuhinya hak-hak dasar atas kesehatannya sebagai
manusia
2) Memenuhi kebutuhan kesehatannya dan kepentingan diri demi
kesejahteraan hidupnya.
Manusia sebagai makhluk sosial
Manusia sebagai pribadi berhakikat social artinya akan senantiasa dan
selalu berhubungan dengan orang lain, mansuia juga harus hidup
bermasyarakat.
Contoh manusia sebagai makhluk sosial dalam bidang kesehatan :
1) Bergotong-royong untuk membangun desa siaga
2) Kesadaran akan ketidakberdayaan bila manusia seorang diri akan
melahirkan harus memerlukan bidan dan dokter dalam membantu
menolong persalinan, agar ibu dan bayi dapat ditolong dengan selamat.
3) Bidan dalam membentuk posyandu harus memerlukan orang lain untuk
membantu jalannya pelaksanaan posyandu yaitu membentuk kader yang
dipilih dari masyarakat ditempat itu.

Anda mungkin juga menyukai