Umpan balik merupakan sesuatu aktivitas penting untuk
membantu mahasiswa dalam mencapai keberhasilan pembelajaran. Pemberian umpan balik yang membangun dan baik akan mendorong keberhasilan belajar mahasiswa. Pemberian umpan balik dapat dilakukan oleh dosen ataupun teman belajar. Cara pemberian umpan balik harus baik informasi sampai dan penerima informasi juga paham. Pemberian umpan balik formatif asesmen Definisi
Umpan balik merupakan suatu informasi spesifik yang
diberikan oleh dosen/teman kepada mahasiswa mengenai performa/penampilan pembelajarannya dan membandingkannya pada tujuan pembelajaran yang diharapkan tercapai. 3 komponen penting: - Pemberi umpan balik - Penerima umpan balik - Konteks kultural faktor kondisi, budaya. Masalah gap dalam penyampaian (pemberi umpan balik tidak spesifik, kurang percaya diri, dll) Prinsip pemberian umpan balik (ABCDEFG-IS) 1. Amount of the information jumlah informasi dibatasi 2. Benefit of the trainee untuk kebutuhan mahasiswa 3. Change behavior – NOT personality 4. Descriptive apa yg terjadi, kapan, dimana dan bagaimana (tidak terkesan menggurui) 5. Environment lingkungan nyaman 6. Focused spesifik 7. Group Check umpan balik yang diberikan dalam kelompok, akan diperhatikan oleh anggota kelompok. Hindari feedback menyangkut pribadi 8. Interpretation check konfirmasi, apakah penerima umpan balik menginterpretasi dengan benar 9. Sharing Information Sharing informasi/pengalaman, bukan Nasehat. SIMPULAN
Feedback adalah bagian dari lingkaran
pembelajaran dan merupakan bagian dari pengalaman belajar DAFTAR PUSTAKA
Bhattarai M, ABCDEFG IS- the principle of constructive
feedback. JNMA J Nepal Med Assoc. 2007. Jul-Sep; 46(167):151-6