Anda di halaman 1dari 10

KEBUTUHAN DAN IKLIM KELUARGA

A. lklim Kehidupan Keluarga


1. Pengertian Keluarga
• Keluarga merupakan suatu kelompok sosial pertama dan utama yang ada di dalam
masyarakat, atau sering diartikan bahwa keluarga merupakan suatu unit masyarakat
terkecil yang dalam hubungannya dengan individu sering dikenal dengan sebutan
primary group, keluarga merupakan sekumpulan orang (suami isteri dan anak) yang
hidup bersama untuk waktu selama mungkin dan mempunyai tujuan, kehidupan
keluarga mula - mula terbentuk dari ikatan atau perjanjian dua orang manusia yang
berbeda jenis kelamin untuk mengadakan hubungan sosialisasi melalui ikatan biologis,
sosisal dan religius dengan rasa penuh kasih dan sayang, kemudian dari persekutuan
hidup tersebut melahirkan keturunan baru yang disebut dengan anak sebagai penerus
kehihupan selanjutnya, dan timbullah apa yang disebut keluarga.
Maciver dan Page (M.I Soelaeman, 1994 : 9) menyebutkan lima ciri khas yang menandai
dan yang umum mengenai keluarga yaitu :
• adanya hubungan yang berpasangan antara kedua jenis (pria dan wanita).
• dikukuhkan oleh suatu perkawinan.
• adanya pengaruh terhadap keturunan (anak) yang dilahirkan dalam
rangka hubungan tersebut.
• Adanya kehidupan ekonomis yang diselenggarakan bersama.
• diselenggarakannya kehidupan berumah tangga.
2. Fungsi - fungsi keluarga
Keluarga yang merupakan suatu unit sosial terkecil yang terdiri dari ayah ibu dan anak
mempunyai fungsi selain sebagai penerus keturunan dan pemenuhan kebutuhan biologis,
mempunyai fungsi lainnya, secara khusus di kelompokkan oleh M.I Soelaeman (1994 : 85 -
115) kedalam 8 fungsi yaitu :
a. Fungsi edukasi
• Fungsi keluarga yang berkaitan dengan pendidikan anak khususnya serta pembinaan
anggota keluarga pada umumnya dalam fungsi edukasi ini tidak sekedar menyangkut
pelaksanaannya melainkan menyangkut pula penentuan dan pengukuhan landasan
yang mendasari upaya pendidikan itu, pengarahan dan perumusan tujuan pendidikan,
perencanaan dan pengolahannya, penyediaan dana dan sarananya pengayaan wawasan
dan lainnya yang ada kaitannya dengan upaya pendidikan itu.
b. Fungsi sosialisasi
• Fungsi keluarga sebagai tempat untuk terjadinya proses pengenalan norma - norma dan
nilai - nilai kehidupan sosial sekitarnya (masyarakat) kepada seluruh anggota keluarga
khususnya anak-anak agar dapat menempatkan dirinya sebagai pribadi yang mantap
dalam masyarakatnya dan berpartisipasi dalam kehidupan secara konstruktif.
c. Fungsi Proteksi / Perlindungan
• Fungsi keluarga yang memberikan perlindungan kepada seluruh anggota keluarga
khususnya anak-anak dari rasa aman, tenang dan tentram, melindungi dari pengaruh
yang tidak baik yang mungkin mengancamnya dari lingkungan hidupnya dan
melindungi dari ketidakmampuan bergaul dengan lingkungan pergaulannya.
d. Fungsi Afeksi / perasaan
• Fungsi keluarga yang menitik beratkan pada pemberian dan pernahaman perasaan
kepada seluruh anggota keluarga khususnya anak-anak didalam keluarga seluruh
anggota keluarga berkomunikasi tidak hanya menggunakan mata dan telinga
melainkan dengan perasaan.
e. Fungsi Religius
• Fungsi keluarga yang berkewajiban memperkenalkan dan mengajak anggota keluarga
serta anak pada kehidupan beragama, dengan tujuan bukan sekedar untuk mengetahui
kaidah-kaidah agama melainkan untuk menjadi insan beragama, sebagai abdi yang
sadar akan kedudukannya sebagai mahluk yang diciptakan dan dilimpahi nikmat tanpa
henti sehingga menggugahkan untuk mengisi dan mengarahkan hidupnya untuk
mengabdi kepada Allah dan menuju ridhoNya.
f. Fungsi ekonomis
• Fungsi keluarga yang sangat vital sekali bagi kehidupan keluarga dimana keluarga
mempunyai kewajiban untuk mensejahterakan anggota keluarganya untuk
kelangsungan hidup keluarga selanjutnya. Fungsi ekonomis ini meliputi pencarian
nafkah, perencanaannya serta pembelanjaan dan pemanfaatannya.
h. Fungsi rekreasi
• Fungsi keluarga yang mampu menciptakan suasana akrab ramah dan hangat diantara
anggota - anggotanya diwarnai suasana santai dan bebas dari rasa bosan tegang
tertekan dan jenuh dengan kehidupan sehari-hari yang monoton, rekresi ini dapat
dilakukan oleh keluarga dengan mengunjungi suatu tempat yang dapat memenuhi
kebutuhan tersebut.
i. Fungsi biologis
• Fungsi keluarga yang sangat penting juga berhubungan pemenuhan kebutuhan -
kebutuhan biologis anggota keluarga diantaranya adalah akan keterlindungan fisik dari
rasa lapar, haus kedinginan kepanasan kelelahan dan kebutuhan seksual bagi pasangan
suami istri kebutuhan seksual ini selain untuk mencurahkan rasa kasih sayang juga
untuk mendapatkan keturunan.
j. Fungsi - fungsi keluarga diatas baik secara umum ataupun secara khusus apabila
berjalan dengan baik akan turut pula mempengaruhi jiwa seluruh anggota keluarga
khususnya anak dalam bertindak, bersikap dan berkepribadian dalam kehidupannya
sehari - hari baik dalam lingkungan keluarga ataupun diluar lingkungan keluarga.
3. Pengertian iklim kehidupan keluarga
• Dapat dikatakan bahwa sebuah keluarga yang baik ialah tergantung pada suasana
kehidupan keluarga itu sendiri sebelum individu melakukan sosialisasi lebih jauh dengan
kelompok sosial yang ada dimasyarakat, terlebih dahulu ia mengadakan sosialisasi
melalui interaksi dengan anggota - anggota keluarga dilingkungan keluarganya sendiri
apabila individu melakukan interaksinya dalam keluarga dapat berjalan dengan suasana
yang baik maka individu itu akan melakukan interaksi / sosialisasi diluar keluarganya
dengan baik pula hal ini sejalan dengan pendapat Haesman (Dedi Supriadi, 1985 : 41)
yang menyebutkan bahwa : “ Jika interaksi diantara para anggota keluarga berlangsung
dengan baik maka iklim kehidupan keluarga akan baik pula sebaliknya jika interaksi
yang terjalin dalam keluarga itu kurang baik maka keluarga hanya akan menjadi tempat
tinggal tanpa memiliki makna bagi pengembangan diri para anggota keluarganya “.
• Suasana interaksi antar anggota keluarga dalam sebuah keluarga tersebut dapat
dinamakan dengan iklim kehidupan keluarga, iklim keluarga itu sangat penting dalam
menentukan karakter setiap individu anggota keluarganya, dengan demikian jelas
bahwa keluarga harus menciptakan suatu iklim kehidupan keluarga yang baik guna
memberi pengembangan anggota keluarga selanjutya, khususnya anak- anak. M.I
Soelaeman (1994 : 48) mengartikan iklim kehidupan keluarga itu “ sebagai suasana
yang dihayati dalam keluarga “ lebih jauh Sunaryo Kartadinata (1983 : 46) menyebutkan
bahwa : “ Fakta penentu dari kehidupan keluarga terhadap perkembangan kepribadian
anak adalah iklim kehidupan keluarga sebagai suasana psikologis yang dirasakan dan
berpengaruh terhadap kecenderungan pola prilaku anggota keluarga tersebut,
khusunya anak-anak”.
• Dengan demikian iklim kehidupan keluarga ini seolah-olah mengandung semacam
muatan, nuansa dan warna kehidupan tertentu dalam keluarga yang bersangkutan yang
akhirnya dapat menciptakan semacam kondisi bagi lahirnya perbuatan tertentu
misalnya anak akan melakukan perbuatan untuk belajar kreatif apabila dalam keluarga
tercipta suatu iklim dan situasi yang kiranya dapat menimbulkan untuk berkreativitas.
TERIMA KASIH 

Anda mungkin juga menyukai