Metodologi Penelitian

Dasar Penelitian Kuantitatif

Kelompok 4
ANGGOTA
KELOMPOK
Yola Fitria 1711312029

Echia Srikandi Permai 1711312031

Isra Rizantiva 1711312033

Agnesia Chelsea A 1711312035

Popy Wahyu Pratama 1711312037

Intan Olivia Risca 1711312039

Sekar Ayu Larasati 1711312041

Rosyi Aulia 1711312043

Yurniati 1711312045
 Definisi
Penelitian Kuantitatif

Kasiram (2008: 149) dalam bukunya

Metodologi Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif,
mendifinisikan penelitian kuantitatif adalah
suatu proses menemukan pengetahuan yang
menggunakan data berupa angka sebagai
alat menganalisis keterangan mengenai apa
yang ingin diketahui.
01 Permasalahan Dasar
Penelitian dilakukan untuk menyelesaikan masalah yang dimulai
dengan adanya penyimpangan

02 Teori Ilmiah Penelitian

Kuantitatif
Penelitian pada hakikatnya adalah suatu kegiatan ilmiah untuk
memperoleh pengetahuan yang benar tentang suatu masalah.

03 Variabel
Salah satu komponen penelitian yang mempunyai arti penting dalam kaitannya
dengan proses studi secara komprehensif adalah variable penelitian.

04 Hipotesis
Merupakan jawaban sementara terhadap suatu masalah yang masih bersifat
praduga karena masih harus dibuktikan kebenarannya.
05 Populasi dan Rancangan Sampling
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri dari objek/subjek yang memiliki Dasar
kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan
kemudian ditarik kesimpulannya

06 Pengumpulan Data Penelitian

Kuantitatif
Data merupakan sesuatu yang belum mempunyai arti bagi penerimanya dan
masih memerlukan adanya suatu pengolahan

07 Analisis
Apabila mengadakan penelitian kuantitatif, maka harus dapat memahami dan
menggunakan rumus-rumus tertentu yang sering diperlukan untuk pengolahan
data.

08 Interpretasi Hasil Penelitian

Suatu hasil analisis cenderung masih factual, dengan begitu harus diberi arti
oleh peneliti
 Klasifikasi Data

01 Data Nominal
Data yang
02 Data Ordinal 03 Data Interval 04 Data Rasio
Data yang Data yang Data yang mirip
menunjukkan menunjukkan menunjukkan jarak dengan data interval,
frekuensi dari urutan atau ranking. namun dasar
suatu atribut. penentuannya mutlak
 Jenis dan Desain
Penelitian Kuantitatif
Desain Penelitian Eksperimental-
non-Eksperimental

Penelitian eksperimental berarti penelitian yang

dilakukan dengan membandingkan 2 kelompok
sasaran penelitian dengan memberikan kondisi
yang ketat untuk mendapat selisih antara dua
kelompok tersebut.

Penelitian eksperimental menggunakan suatu

percobaan yang dirancang secara khusus guna
membangkitkan data yang diperlukan untuk
menjawab pertanyaan penelitian
01
Pre-Experimental Design
Desain ini belum menjadi desain
03
yang sesungguhnya, karena
masih terdapat variable luar
yang ikut berpengaruh terhadap
terbentuknya variable dependen
04
True Experimental Design
02 Peneliti dapat mengontrol
semua variable luar yang
mempengaruhi jalannya
eksperimen
BENTUK
DESAIN EKSPRERIMEN
Factorial Experimental Design
Desain ini merupakan modifikasi dari
True Experimental Design, yaitu
dengan memperhatikan kemungkinan
adanya variable meoderator yang
mempengaruhi perlakuan terhadap
hasil.
Quasi Experimental Design
Desain ini memiliki kelompok
control namun tidak dapat
berfungsi sepenuhnya untuk
mengontrol variable-variabel luar
yang mempengaruhi pelaksanaan
eksperimen.
Desain Penelitian Survey

Riset survey disebut juga dengan cross-

sectional. Desain penelitian survey dilakukan
dengan tujuan untuk memperoleh informasi
dari responden melalui sampel yang diteliti.

Sampel atau cross sectional bisa pula

dilakukan dengan menerapkan konten analisis
jika sampel yang digunakan adalah dokumen.
Desain Penelitian Longitudinal

Desain penelitian longitudinal pada umumnya

menerapkan metode survey. Perbedaannya
yaitu desain riset longitudinal dilakukan secara
berkala dalam waktu yang relative lama
dengan sampel yang sama. Riset longitudinal
dilakukan untuk melihat tren atau
perkembangan suatu fenomena berdasarkan
sampelnya.

Contohnya penelitian tentang karakteristik

kekerasan pada anak di kota Padang.
Beberapa sampel disurvey. Secara berkala,
sampel yang sama disurvey kembali untuk
dilihat perkembangannya.
Desain Penelitian Studi Kasus

Desain penelitian ini dilakukan dengan tujuan

mengeksplorasi isu yang spesifik dan
kontekstual secara mendalam. Lingkup desain
penelitian studi kasus sangat terbatas dan
hasilnya hampir selalu tidak bisa diaplikasikan
pada konteks atau tempat yang lain.

Namun penelitian ini jarang diadopsi oleh riset

kuantitatif. Penelitian kuantitatif dengan studi
kasus umumnya menerapkan metode survey
dengan penggunaan kuesioner sebagai
instrument penelitian.
Desain Penelitian Komparatif

Desain penelitian ini diterapkan pada penelitian

yang memiliki focus yang lebih focus pada
pembahasan lebih dari satu. Penelitian
komparatif merupaka perbandingan antara dua
kasus atau lebih yang dijadikan focus
penelitiannya. Dalam desain ini penelitian
kuantitatif menggunakan metode survey yang
berbentuk cross-cultural.

Contoh riset dengan desain penelitian ini

misalnya, tingkat kesejahteraan perawat di
Indonesia dan Malaysia.
THANK YOU