Anda di halaman 1dari 15

ASUHAN KEPERAWATAN PADA TN.

T
DENGAN MASALAH KEPERAWATAN
RESIKO PERILAKU KEKERASAN DI RUANG IRAWAN
RSJD. DR AMINO GONDOHUTOMO
PROVINSI JAWA TENGAH
DI SUSUN OLEH : KELOMPOK 8

1. SAFINA SAADAH (17.1384.S)


2. SAPITRI WULANDARI (17.1385.S)
3. SARA OKTAVIANI S (17.1386.S)
4. SEKA ARWANDANI N R (17.1387.S)
5. SHERLY AULIASARI H (17.1388.S)

PEMBIMBING RUANGAN : NS. UMTITIN, S.KEP


DOSEN PEMBIMBING: TRINA KURNIAWATI, M.KEP
TINJAUAN KASUS

A. IDENTITAS
Nama tn.T, usia 32 tahun, no.RM 00076645, tidak bekerja.

B. ALASAN MASUK
± 2 hari pasien mengamuk, sulit makan, sulit tidur, mondar mandir.
Oleh keluarga pasien dibawa ke RSJ dan di opname.
C. PSIKOSOSIAL
1. Genogram
Keterangan :
: Laki-laki

: Perempuan

: Pasien

: Meninggal

: Tinggal serumah
Keterangan :
Pasien merupakan anak ke 3 dari 3 bersaudara mempunyai kakak
yang pertama juga mengalami gangguan jiwa, yang ke 2 normal,
dan pengambilan keputusan dalam keluarga tersebut adalah
saudara kandung. komunikasi pasien jika ada masalah terbuka,
bercerita dengan ibunya. hubungan antar anggota keluarga
harmonis.
D. KONSEP DIRI
• Citra/gambaran tubuh
Pasien mengatakan menyukai semua bentuk tubuhnya
• Identitas diri
Pasien mengatakan sebagai laki-laki, berusia 32 tahun, belum
menikah dan belum bekerja. Kurang puas karena belum bekerja.
• Peran
Pasien mengatakan sebagai seorang anak, belum bekerja dan
kadang membantu orang tua dirumah.
• Ideal diri
Pasien ingin bekerja dan mempunyai uang sendiri.
• Harga diri
Pasien mengatakan malu karena tidak bekerja tidak mempunyai uang
dan dituduh mencuri uang pamannya.
Mk : harga diri rendah
E. STATUS MENTAL
1. Pembicaraan
Pasien dalam berbicara memahami apa yang dikomunikasikan. Tetapi
nada bicara tinggi, depensip (suka menyangkal)
MK : kerusakan komunikasi verbal
2. Aktivitas motorik
Pasien tiba-tiba gelisah saat ditanya apakah benar mencuri uang
pamannya. Dan pasien mengatakan saya marah karena paman
menuduh saya mencuri uangnya.
Masalah keperawatan : resiko perilaku kekerasan
3. Alam perasaan
Pasien mengatakan senang karena banyak teman baru. Tapi sedih kalau ingat
dituduh mencuri oleh pamannya.
4. Afek
Pasien tiba-tiba tersinggung saat ditanya suka mengambil uang paman nya.
MK : Resiko Perilaku Kekerasan

5. Interaksi saat wawancara


Pasien ketika diajak berbicara bernada tinggi, kontak mata pasien tidak dapat
dipertahankan,tegang, pasien ketika diajak berbicara lama gelisah, pasien
mengatakan jengkel dituduh mencuri uang pamannya.
F. POHON MASALAH

Resiko Mencederai Orang Lain, Dan Lingkungan

Resiko Perilaku Kekerasan

Resiko Perilaku Kekerasan


G. ANALISA DATA
No. DATA MASALAH

DS : Resiko Perilaku Kekerasan


• Saya marah karena paman
yang menuduh saya mencuri
uangnya
DO :
• Pasien tampak gelisah
• Nada bicara tinggi
• Mondar-mandir
• Tegang
H. DIAGNOSA
Resiko Perilaku Kekerasan

I. INTERVENSI
Kami Merencanakan Sebanyak 2 SP, Yaitu SP1P Dan SP2P
Dimana Pasien Kami Perlu SP1P Dilakukan Dua Kali Dan SP2P
Dilakukan Tiga Kali Sehubungan Pasien Kami Mudah Lupa.
J. IMPLEMENTASI
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai