3. ASI matur
Komposisi relatif konstan.
Dibagi menjadi 2 :
a. Susu awal ( susu primer )
Keluar saat awal menyusu
Menyediakan pemenuhan kebutuhan bayi akan air
b. Susu akhir ( susu sekunder )
Keluar setiap akhir menyusui
Kaya lemak
KOMPONEN NUTRISI ASI
1. Makronutrien
a. Air ( 80 % ). Kekentalan ASI sesuai saluran pencernaan, susu formula
lebih kental sehingga sering menyebabkan diare
b. Protein ( taurin, lactoferin, lisozim, nukleotida )
• Whey / koloid terlarut
• Casein / koloid tersuspensi
c. Lemak ( as. Palmitat, as. Oleat, as. Linoleat, as. Alfa linolenat, omega
3 dan 6, as. Dokosaheksanoid ( DHA ), as. Arakhidonat ( ARA )
d. Karbohidrat ( Laktosa )
e. Karnitin, membantu proses pembentukan energi untuk
mempertahankan metabolisme
KOMPONEN DAN KOMPOSISI ASI
2. Mikronutrien
a. Vitamin tidak larut air ( A D E K ), vitamin larut air
b. Mineral
• Kandungan mineral dalam ASI lebih rendah dibanding susu formula,
tetapi lebih mudah diserap oleh usus
• Mineral utama adalah Kalsium, zat besi, zink dan selenium
3. Komponen bioaktif
Adalah komponen yang mempunyai efek pada proses biologis dan
berdampak pada fungsi atau kondisi tubuh dan kesehatan bayi
MANFAAT ASI BAGI BAYI
1. Nutrisi
2. Kolostrum mengandung protein untuk daya tahan tubuh dan
pembunuh kuman dalam jumlah besar
3. Membantu ikatan batin antara ibu dengan bayi
4. Meningkatkan kecerdasan anak
5. Potensi mendapatkan berat badan ideal
6. Mencegah sudden infant death syndrome, menurunkan resiko DM,
obesitas dan kanker tertentu
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF
1. Pendidikan tentang menyusui
2. Praktek menyusui yang kurang baik ( pemberian
terlambat, waktu tetap, tidak diberikan malam,
menyusu waktu singkat, penggunaan dot, makanan
cair )
3. Perawatan tindak lanjut rutin dan tepat waktu
4. Dukungan keluarga dan sosial
5. Faktor psikologis ( ibu tidak percaya diri, depresi,
kelelahan, tidak suka menyusui )
6. Kondisi fisik ibu, mis menderita penyakit kronik,
alkoholik, gizi buruk, merokok
7. Kondisi bayi sakit atau mempunyai kelainan bawaan
yang mengganggu kemampuan menghisap