Anda di halaman 1dari 18

ANALISA DAN ESTIMASI BIAYA PEMBUATAN

PRODUK BAN KENDARAN RODA DUA DAN RODA EMPAT


PT. Multistrada Arah Sarana TBK

Alvian Mizikri Junifar


20170201066
SEJARAH

Sejarah PT Multistrada Arah Sarana Tbk didirikan tanggal 20 Juni 1988 dengan

nama PT Oroban Perkasa dan mulai beroperasi secara komersial pada tahun 1995.

Berdasarkan Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan MASA adalah

menjalankan usaha di bidang industri pembuatan ban untuk semua jenis

kendaraan bermotor, dan pengusahaan dan pengelolaan Hutan Tanaman Industri

(HTI). Saat ini, kegiatan utama MASA adalah pembuatan ban luar kendaraan

bermotor roda dua (merek Corsa) dan roda empat (merek Achilles). Selain itu,

MASA juga memproduksi dan memasarkan ban jenis Solid Tire (ST) dan Truck

and Bus Radial (TBR).


VISI & MISI

VISI : “Sebagai pemimpin dan trendsetter


dalam industry ban.”

MISI : “Untuk membuat dunia lebih baik dan


sejahtera.”
PRODUKSI BAN

• Achilles untuk Passanger Car Radial “PCR”, ST


maupun TBR
• Corsa untuk Motorcycle Tire “MC”
PROSES PRODUKSI

▫ Persiapan Komponen/Input
Bahan baku yang digunakan dalam proses produksi Perseroan adalah
• Karet alam,
• Karet sintetis, 
• carbon black,
• polyester & nylon, steel cord & wire 
• dan bahan kimia lainnya.
•  
▫ Perakitan Komponen
Setelah seluruh komponen selesai diproses, maka komponen tersebut
telah siap memasuki proses perakitan menggunakan mesin tire building 
yang dilakukan diruangan khusus untuk menghasilkan green tire
PROSES PRODUKSI
▫ Seleksi Ban Jadi dan Pemeriksaan Kualitas
Setelah melewati proses curing press, ban yang  telah jadi akan
dikirimkan kebagian seleksi guna diperiksa oleh inspector, proses
pemeriksaaan ini dilakukan secara visual yang bertujuan untuk
mensortir kondisi ban yang layak maupun kondisi yang masih
mengalami kekurangan dalam proses produksi, selanjutnya adalah
proses pemeriksaan menggunakan mesin yang disebut uniformity
machine yakni mesin yang dipergunakan untuk memeriksa kondisi
ban berdasarkan dengan standar yang telah ditetapkan oleh
Perseroan.
MESIN-MESIN YANG DIGUNAKAN
1. Mesin Banbury
Berfungsi untuk menggiling campuran
menjadi lapisan yang disebut compound.

2. Mesin extruder
Mesin extruder merupakan sebuah mesin yang
dibuat khusus untuk mencetak berbagai macam
bentuk kebutuhan manusia
MESIN-MESIN YANG DIGUNAKAN
3. Mesin Celender
Proses aplikasi lain adalah untuk pembuatan
material ply & steel belt, JLB & cap ply. Aplikasi
tersebut dibentuk oleh mesin Calender dengan
bahan dasar benang (polyester dan nylon)
juga steel cord.

4. Mesin Bead
Pembuatan bead wire  yaitu melapisi kawat baja
dengan karet. Proses ini berjalan otomatis dan
begitu keluar dari mesin, bead wire  sudah
berbentuk lingkaran sesuai dengan ukuran rim. 
MESIN-MESIN YANG DIGUNAKAN
5. Mesin Cutting
Proses cutting ini merupakan proses lanjutan
dari mesin Callender, hasil akhir  dari proses
ini biasa disebut dengan Ply dan Cap Ply

6. Mesin Building
Adalah proses pembangunan/penyusunan
konstruksi ban dengan material-material
yang telah dibuat sebelumnya sehingga
terbentuk green tire. Green tire adalah ban
yang belum melalui proses vulkanisir/pemasakan.
MESIN-MESIN YANG DIGUNAKAN
7. Mesin Curing
Proses selanjutnya adalah tahap akhir
dari proses pembentukan ban. GT yang
dihasilkan dari proses perakitan kemudian
di kirimke area Curing untuk dimasak.

8. Mesin Finishing/quality control


BAHAN-BAHAN YANG DIGUNAKAN
Bahan baku yang digunakan dalam proses produksi Perseroan adalah
• Karet alam,
• Karet sintetis, 
• carbon black,
• polyester & nylon, steel cord & wire 
• dan bahan kimia lainnya.
Dari tabel diatas diketahui tenaga kerja yang berjumlah 86 orang yang
semuanya merupakan pegawai tetap, Tenaga kerja tersebut digaji
dengan total biaya Rp. 2.886.000.000,-.
TABEL 24. HARGA POKOK PENJUALAN
Rp. (000)
NO URAIAN JUMLAH
1 Bahan Langsung 3.615.000

2 Tenaga kerja langsung 1.548.000

3 Overhead pabrik
Tenaga kerja tak langsung 1.602.000
Listrik 800.000
PAM 3.600
Asuransi 467.769
Pajak Bumi dan Bangunan 500.000
Maintenance 467.769
Telepon 3.600
Depresiasi 2.394.500
Bahan tak langsung -
Ongkos Material Handling -
Bahan bakar 48.200

HPP
Total biaya fabrikasi 11.450.439

4 Ditambah persediaan WIP 1 januari -


11.450.439
Dikurangi persediaan WIP 31 Desember -
Harga Pokok Penjualan 11.450.439

5 Ditambah persediaan barang jadi 31 Desember -


11.450.439
Dikurangi persediaan barang jadi 31 Desember -
Harga Pokok Penjualan 11.450.439

Harga jual = HPP + PPN + Profit


PPN = HPP x 10% 1.145.044
Profit = HPP x 27,50% 3.148.871
Harga jual 15.744.353

Harga pokok penjualan per unit = HPP/Jumlah Produksi


Jumlah produksi per tahun 4.500
Harga pokok penjualan per velg 2.544,54

Harga jual per unit = Harga Jual/jumlah produksi


Harga jual per velg 3.498,75
Rugi Laba
Arus Kas
Payback Period
ANALISA LAPORAN

I tak paham, you isi sendiriiiiiii

thanksssssssssssss
SEKIAN

TERIMAKASIH
Alvian Mizikri Junifar
20170201066

Anda mungkin juga menyukai