Anda di halaman 1dari 11

Manajemen Strategik

Nama Kelompok:
1. Catur Tatia Pusparini (931312117)
2. Yuni Lusiana (931308617)
3. Dhina Apriliani Sukma (931310317)
4. Lailatul Magfiroh (931300917)
Lingkungan Internal
Perusahaan
A. Pengertian
Lingkungan internal merupakan semua sumber
daya manusia dan fisik yang mempengaruhi
organisasi. Secara garis besar sebuah perusahaan
akan dipengaruhi oleh lingkungan perusahaan
dimana lingkungan tersebut dapat dibagi kedalam
dua bagian besar, yaitu lingkungan eksternal dan
lingkungan internal.
Faktor internal mencakup kekuatan dan kelemahan di dalam
internal perusahaan itu sendiri. Penyusunan strategi
perusahaan yang tepat harus memperhatikan betul-betul apa
kekuatan dan kelemahan yang dimilikinya selain
memperhatikan faktor eksternal.
Analisis lingkungan internal perusahaan merupakan analisis
yang berguna dalam mengidentifikasi kekuatan dan
kelemahan suatu perusahaan atas dasar sumber daya dan
kapabilitas yang dimilikinya.
Lingkungan internal memiliki dua variabel yakni kekuatan
(strength) dan kelemahan (weakness). Mencakup semua
unsur bisnis yang ada di dalam perusahaan seperti struktur
organisasi perusahaan, budaya perusahaan dan sumber daya.
Analisis Internal (The Internal Assessment )

• Tujuan analisis lingkungan adalah untuk dapat


mengerti dan memahami lingkungan
organisasi sehingga manajemen akan dapat
melakukan reaksi secara tepat terhadap setiap
perubahan, selain itu agar manajemen
mempunyai kemampuan merespon berbagai
isu kritis mengenai lingkungan yang
mempunyai pengaruh yang cukup kuat
terhadap perusahaan.
Lingkungan Internal, ialah lingkungan dalam perusahaan yang perlu diidentifikasi
kekuatan dan kelemahannya, yang meliputi:

1.Relationships among the functional areas of business


2. Management
3. Marketing
4. Finance/Acounting
5. Production/operation
6. Research and development
7. Computer information system
8. Human Resources
faktor internal lainnya adalah budaya organisasi,
yang meliputi
1. Menjunjung nilai-nila luhur standar etka moral, ilmu
pengetahuan, dan profesi.
2. Membantu pengembangan manusai secara optimal, baik
dilingkungan pendidikan maupun amsyarakat.
3. Mengembangkan ilmu secara bertangung jawab dan
berkesinambngan serta menjadikan budaya belajar (learning
culture) da peningkatan mutu diri yang berkesinambungan
(continuous quality improvement) sebagai falsafah hidup.
4. Mengembangkan ilmu bagi kepentingan dan kesejahteraan
umat manusia tanpa membedakan agama dan suku bangsa.
5. Memperlakukan manusia sesuai dengan martabat dan
harkatnya.
• Analisa lingkungan internal dilakukan untuk
mengetahui tingkat daya saing perusahaan
berdasarkan kondisi internal perusahaan. Faktor
internal perusahaan sepenuhnya dapat dikendalikan
sehingga kelemahan yang diketahuinya dapat
diperbaiki.
• Analisa internal menurut Porter yang dikenal dengan
rantai nilai yang memposisikan perusahaan pada
matriks strategi generik dan menemukan keunggulan
bersaing perusahaan melalui analisa kompetensi inti.
Rantai nilai ini mensyaratkan bahwa untuk mencapai
suatu margin, perusahaan harus didukung oleh
kegiatan utama dan penunjang.
Fungsi Kegiatan Utama
• Logistik Kedalam. Aktivitas perusahaan yang berkaitan
dengan penerimaan, penyimpanan, informasi
mengenani: Gudang, persediaan atau jadwal pengiriman.
• Operasi. Aktivitas perusahaan yang berkaitan dengan
transformasi input produksi menjadi produk akhir, yang
meliputi: permesinan, perakitan, pengetesan,
pengepakan, dan pemeliharaan mesin/peralatan.
• Logistik Keluar. Aktivitas perusahaan yang berkaitan
dengan pengumpulan, penyimpanan, dan distribusi
produk ke konsumen.
Langkah 2-3: Evaluasi faktor-faktor strategik
intern
1. Membandingkan kinerja dengan masa lalu
2. Perubahan dalam tahap-tahap evolusi
organisaisi/perusahaan dengan pesaing
3. Perbandingan dengan faktor-faktor kunci
sukses dalam industri
Menganalisis dan memilih strategi (strategy
analysis and choice)
a. ST strategi yaitu menggunakan kekuatan untuk
mengatasi tantangan eksternal.
b. WT strategi merupakan taktik defensi yang
langsung dimaksudkan untuk mengurangi
kelemahan dan menghindari tantangan lingkungan.
Untuk menentukan dan memilih strategi yang
paling tepat perlu dilakukan analisis situasi melalui
matrik IFE (weight, rating, weighted score, comments).

Anda mungkin juga menyukai