Anda di halaman 1dari 19

Penatalaksanaan

Diet Diabetes Mellitus

Usdeka Muliani
April 2020
Definisi
 Diabetes : pancuran
 Mellitus : madu atau gula

Dikenal Kencing manis


 Kumpulan gejala yang timbul pada orang
yang mengalami peningkatan kadar gula
darah akibat kekurangan hormon Insulin
Patofisiologi
 DM disebabkan karena kekurangan
insulin absolut maupun relatif
 Hormon insulin menurunkan gula
dengan cara :
- merangsang sel-sel tubuh agar
menyerap gula
- meningkatkan jumlah gula yang
disimpan dalam hati
- mencegah hati mengeluarkan terlalu
banyak gula
Diagnosa DM
 Kadar glukosa darah
bukan DM belum DM
pasti DM

Sewaktu < 110 110 – 199 > 200


Puasa < 110 110 – 125 > 126
Gejala DM
1. Banyak kencing ( sering bangun malam untuk
kencing) (Poliuria)
2. Banyak makan (Poliphagia) & minum
(Polidipsi)
3. Berat badan menurun tanpa sebab yg jelas
Gejala lain :
 Pandangan kabur walaupun baru ganti kaca
mata
 Cepat lelah dan mengantuk
 Bila luka sulit sembuh
 Kaki sering baal dan kesemutan
Faktor Resiko DM
 Usia > 45 tahun
 Kegemukan (IMT > 25)
 Hipertensi
 Riwayat keluarga DM
 Riwayat melahirkan bayi > 4 kg
 Riwayat DM pd kehamilan
 Kadar kolesterol HDL < 35 mg/dl dan
TG > 200
Klasifikasi DM
 DM tipe 1 (IDDM): defisiensi insulin
absolut
 DM tipe 2 (NIDDM): defisiensi insulin
relatif
 DM tipe lain : karena obat, hormon, DM
terkait malnutrisi
 DM pada kehamilan (DM Gestasional)
Penyebab resistensi Insulin
 Obesitas
 Kurang gerak badan
 Faktor keturunan
 Diet tinggi lemak dan rendah karbohidrat
Tujuan Pengobatan DM
1. Menghilangkan keluhan atau gejala
2. Mempertahankan rasa nyaman dan sehat
3. Mencegah timbulnya komplikasi
4. Menurunkan angka kesakitan dan
kematian akibat DM
Hal tsb dapat tercapai bila kadar gula darah
dapat terkendali
Tujuan Pengobatan DM
1. Menghilangkan keluhan atau gejala
2. Mempertahankan rasa nyaman dan sehat
3. Mencegah timbulnya komplikasi
4. Menurunkan angka kesakitan dan
kematian akibat DM
Hal tsb dapat tercapai bila kadar gula darah
dapat terkendali
Pengelolaan DM
 Edukasi
 Perencanaan Makan
 Latihan jasmani
 Obat
Perencanaan makan
 Tujuan :
1. Mempertahankan kadar gula darah
mendekati normal
2. Mencapai dan mempertahankan kadar
lemak darah dalam batas normal
3. Mencapai dan mempertahankan berat
badan normal
Prinsip Diit
 Anjuran makan seimbang
 Tidak ada makanan yang dilarang, hanya
dibatasi sesuai kebutuhan (tidak berlebih)
 Menu sama dengan menu keluarga, gula
dalam bumbu tidak dilarang
 Teratur dalam jadwal, jumlah dan jenis
Syarat Diet
1. Energi cukup untuk mempertahankan
BB normal
2. Protein sedang
3. Lemak sedang, kolesterol < 200 mg/hr
4. Karbohidrat terutama Karbohidrat
kompleks
5. Gula dibolehkan untuk bumbu 5% total
Energi
6. Serat : minimal 25 g sehari
Jenis makanan menurut
kandungan kalori
1. Makanan tinggi kalori
 Lemak ( mentega, minyak goreng,
sosis, keju, ikan yang berlemak tinggi,
kentang goreng, saus, kacang
digoreng)
 Makanan manis (kue, coklat, madu,
SKM, sirop, selei, gula)
2. Makan berkalori sedang
 KH (roti, kentang, nasi, serealia, pasta, biji-
bijian, buah-buahan)
 Protein (daging tdk berlemak, ikan, telur, susu
& keju rendah lemak)
3. Makanan Rendah kalori
Sayur-sayuran
4. Makanan Tanpa Kalori
Sayuran A : oyong, letuce, ketimun, labu,
slada, tomat
Lain-lain : agar-agar, teh,kopi, pemanis buatan
Jumlah bahan makanan sehari
 Hitung kebutuhan kalori
 Hitung kebutuhan protein, lemak, KH
 Bahan makanan sehari dibagi dalam 3 x
makanan besar dan 2 – 3 x makanan kecil
 Kebutuhan bahan makanan sehari bisa
mengacu standar DM 1100 – 2500 Kalori (1100,
1300, 1500, 1700, 1900, 2100, 2300, 2500)
 Bahan Makanan Penukar
digunakan untuk mempermudah
memperkirakan jumlah/berat bahan makanan
yang diinginkan
Contoh Jumlah bahan makanan sehari
Diet DM 1900 Kalori (menurut satuan
penukar)
 Nasi/ penukar : 5 1/2
 Ikan atau penukar : 2
 Daging /penukar : 1
 Tempe/penukar : 3
 Sayuran/penukar A : sekehendak
 Sayuran /penukar B : 2
 Minyak/penukar : 6

Anda mungkin juga menyukai