S
DENGAN GANGGUAN KEBUTUHAN OKSIGENASI
Mata Kuliah : METODELOGI KEPERAWATAN
Seorang laki-laki bernama Tn.S berusia 30 tahun dirawat di ruang bedah dengan
keluhan nyeri pada kaki bagian kanan bawah setelah operasi, pasien post operasi
fraktur hari pertama akibat jatuh dari motor. Saat dilakukan pengkajian eksperesi
wajah klien tampak meringis kesakitan, menunjukkan bagian yang sakit adalah kaki
kanan, pasien mengatakan skala nyeri 6, sakit seperti ditimpa benda berat, pasien
mengatakan napas sesak, batuk dengan dahak sulit keluar, marasa mual, dan muntah
5 kali, nafsu makan menurun, tidak dapat tidur.
TD : 140/90 mmHg
N : 110 x/menit
R : 30 x/menit
S : 36.8 C
Hasil pemeriksaan fisik mukosa mulut kering, kulit kering dan bersisik, berat badan
menurun. Hasil pemeriksaan penunjang angka leukosit 15.000, Hb 9 mg/dl, Ht 27 %,
Trombosit 150.000.
TINJAUAN KASUS
Usia : 25 Tahun
Hubungan dengan klien : Istri
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : IRT
Alamat : Jl. Kelapa Tujuh, Kotabumi,
Kec. Kotabumi Utara
2. Riwayat Kesehatan
a. Keluhan Utama
Klien mengatakan mengeluh sesak nafas saat bernafas, dan nafas
hilang timbul dan batuk dengan dahak sulit keluar. Pengakajuan
tentang keseluruhan utama mengandung unsur PQRST
( Provakatif, Quality, Regio, Skala dan Time). Pemeriksaan fisik
menggunakan teknik (Inspeksi, Palpasi, Perkusi, Auskultasi).
Genogram
Keterangan :
: laki-laki meninggal/perempuan meninggal
: klien
: perempuan
: laki-laki
: garis pernikahan
: garis keturunan
2) Social
Klien mengatakan tidak terjadi apa2 dengan kehidupan sosialnya
baik baik saja seperti biasa.
3) Spiritual
Klien mengatakan menjalankan ibadah dengan baik sebelum
sakit, menjalankan ibadah sholat tepat waktu. Setelah sakit
klien agak kesulitan menjalankan ibadahnya.
g. Lingkungan
Penyakit yang diderita pasien tidak berdampak mempengaruhi
lingkuan sekitar pasien. Hanya saja pasien sulit untuk berinteraksi
dengan lingkuannya setelah sakit.
1 Kebutuhan Oksigenasi Sebelu sakit klien mengatakan Saat sakit klien mengatakan nafasnya
2 Kebutuhan Nutrisi
A A
B B
C C
D D
IWL : 15 × BB IWL : 15 × BB
INTAKE : INTAKE :
4 Kebutuhan Eliminasi
BAK
BAB
5 Kebutuhan tidur/istirahat
6 Kebutuhan aktivitas/
pergerakan
8 Kebutuhan rasa nyaman Klien mengatakan sebelum sakit Klien mengatakan saat sakit
(nyeri) Tidak ada rasa nyeri di kaki bagian Merasa tidak nayaman sulit untuk
10 Kebutuhan seksualitas
1. Kebutuhan Oksigen(Pernafasan)
2. Kebutuhan Nutrisi
4. Kebutuhan Eliminasi
-Kornea :-
-Pupi :-
-Lensa :-
-Ketajaman penglihatan :-
-Lapangan pandang :-
2) System Pendengaran
-Bentuk : Simetris antara kiri dan kanan
-Keadaan Liang Telinga : Bersih
-Pengeluaran : Baik
-Ketajaman Pendengaran : Baik
3) System Wicara
-Bentuk Bibir : Simetris
- Mukosa : Kering
-Gusi : Tidak berdarah
-Lidah : Normal
-Pelatung : Normal
-Gigi : Tidak ada caries
-Rongga Pharing : Normal
-Tonsil : Normal
-Batuk Atau Pengeluaran : Tidak ada pengeluaran
4) System Pernapasan
-Septum : Tidak ada sputum
-Mukosa : lembab
-Koncha : Tidak ada pembengkakan
-Kebersihan : bersih
-Pengeluaran : Tidak ada
-Penciuman : Normal
Pernafasan Cuping Dan Hidung:-
5) System kardiovaskuler
a) Sirkulasi perifer
Sitem aliran darah baik baik saja berjalan dengan lancar
tidak ada sumbatan.
-Bentu Dada : Simetris
-Payudara : Simetris
-Taktil Premitus : Kanan kiri sama
-Retraksi Sternum : Normal
-Suara Nafas : Vasikuler
-Irama Pernafasan : Normal
-Keuhan Dengan Dada : Tidak ada
- Bunyin Jantung : Sonor
b) Sirkulasi jantung
Berdegup dengan normal tidak ada hambatan dan gangguan
abnormal.
6) System neurologi
Tidak terdapat kelainan pada sistem syaraf bekerja dengan baik
normal.
7) System pencernaan
Sistem pencernaan baik saja tidak mengalami kalainan dapat
mencerna dengan baik normal.
8) System immunologi
Sistem kekebalan tubuh menurun dikarena penyakit yang
diderita
9) System endokrin
Tidak terdapat masalah pada sitem hormon bekerja degan
normal
10) System urogenital
Tidak terjadi ganggaun pada sistem pengeluaran urin berkerja
dengan baik
11) System integument
-Warna : Sawo matang
-Tekstur : bersisik
-Turgor : Elastis
-Sianosis : Tidak ada kebiruan
-Kebersihan : Tidak terlalu bersih
No.
Pemeriksaan Nilai Normal
Hemoglobin 12 – 16,0 gr/dl
Hematocrit 38 – 47 %
0 – 20 mm/jam
Leukosit 4500 – 10.700/ul
Hitung Jenis
- Basophil 0–1%
- Eosinophil 1–3%
- Batang 2–6%
- Begmen 50 – 70 %
- Limposit 20 – 40 %
- Monosit 2–8%
Trombosit 150.000 – 400.000/ul
Kejernihan
Berat Jenis 1.005 – 1. 030
5. Penatalaksanaan
a. Penatalaksanaan medis
Melakukan asuhan keperawatan dan menyediakan alat sesuai
dengan SOP yang berlaku.
b. Penatalaksanaan keperawatan
Memberikan perawatan secara langsung kepada klien dengan
sesuai kebetuhan klien sesuai kode etik dan sop keperawatan
i. DATA FOKUS
1. Data Subjektif
-Klien mengatakan nafas sesak
2. Data Objektif
-Pola nafas abnormal
-RR: 30 x/menit
ANALISA DATA
No. Data Masalah Etiologi
1. DS: GANNGGUAN PROSES
VENTELASI SPONTAN PENYAKIT
(D.0004)
- Kien mengatakan nafas
sesak
DO:
- RR:30x/menit
- TD : 140/90 mmHg
DO
- Klien tampak meringis
kesakitan
- TD : 140/90 mmHg
- N : 110 x/menit
DO
- Klien tampak gelisah
cemas
timbul pemberian
bronkhodilator,
juka perlu
DO :
- Pola nafas
abnormal
- RR:30x/menit
- TD : 140/90
mmHg
TINGKAT NYERI
2. 18
(L.08066) MANAJEMEN NYERI
NYERI AKUT (D.0077)
M (I.08238)
E Setelah dilakukan
Berhubungan dengan
I asuhan keperawatan 1. Identifikasi lokasi,
20 proses infeksi ditandai
selama 3x24 jam karakteristik,
dengan :
diharapkan tinkat durasi frekuensi
DS
nyeri klien dapat kualitas, intensitas
- Klien mengatakan
berkurang nyeri
bagian yang sakit
2. Berikan teknik
adalah kaki kanan Kriteria hasil:
nonfarmakologis
- Pasien
1. Keluhan nyeri untuk mengurangi
mengatakan skla
menurun :5 rasa nyeri
nyeri 6
2. Meringis 3. Kontrol lingkungan
- Sakit seperti
menurun : 5 yang memperberat
ditimpa benda
3. Frekuensi nadi rasa nyeri
berat
membaik : 5 4. Jelaskan penyebab,
4. Tekanan darah periode dan
DO
membaik : 5 pemicu nyeri
- Klien tampak
5. Jelaskan strategi
meringis
meredakan nyeri
kesakitan
- TD : 140/90 6. Kaloborasi
mmHg pemberian
- N : 110 x/menit analgetik, jika
perlu
nafas dalam
Nama Klien :
Dx. Medis :
Ruang :
No. MR :
Nama Klien :
Dx. Medis :
Ruang :
No. MR :