Anda di halaman 1dari 16

A S

LIT
G A
LE A N ID
D SH
Q A
MA

Malang, 09-03-2020
Present By:
MISBACHUL MUNIR, S.H., M.KN.
 

KERANGKA MATERI
Pengertian Bisnis Syariah

Pengertian Legalitas dan Maqashid Syariah

Sumber Hukum Bisnis Syariah

Asas dan Tujuan Bisnis Syariah

Bentuk-bentuk Pelayanan Jasa Bank/Lembaga Keuangan


Selain Bank Syariah
BISNIS SYARI’AH

Bisnis Secara umum adalah sebagai suatu aktivitas yang dilakukan


seseorang untuk memperoleh pendapatan atau penghasilan
guna memenuhi kebutuhan hidupnya.

SYARI’AH
• Syariah adalah Jalan, yang harus diikuti.
Etimologis
atau bahasa

• “segala titah Allah yang berhubungan


Pakar Hukum dengan tingkah laku manusia di luar yang
Islam mengenai akhlak” (Amir Syarifuddin; 1999:1)

Arti dari • ketentuan-ketentuan Allah yang


SYARI’AH
wajib dipatuhi baik terkait dengan
masalah aqidah (tauhid), ibadah
(hubungan kepada Allah) dan
muamalah (hubungan sesama
manusia).
serangkaian aktivitas
BISNIS SYARI’AH
jual beli

1. Tidak boleh Bebas


dari
dalam berbagai bentuknya ketentuan syariat.
Yaitu 2. Dibedakan halal
dan haram (hak
& batil).
yang tidak dibatasi jumlah
kepemilikan hartanya Sebagaimana
Ketentuan dalam
Surat Al-Baqarah
ayat 42.
baik barang atau jasa 3. Tidak bersifat
liberal.

tetapi dibatasi cara


memperoleh dan
menggunakannya.
LEGALITAS DAN MAQASHID
SYARIAH

Legalitas dan Maqoshid Syariah itu apa ?

Bagaimana hubungan Legalitas dan


Maqashid Syariah itu ?
LEGALITAS

1. Sesuai
Sesuai SYARIAT.
Bisnis Islam KEUNTUNGAN
KEUNTUNGAN
1.
2. Tidak
SYARIAT.
2. Tidak
melanggar
melanggar
Hukum
Hukum Syara’
Syara’

Prinsip 1.
1. Berasal
Berasal dari
dari
usaha bisnis
usaha bisnis
-Nya yang
yang legal
legal atau
atau
(Legalitas
(Legalitas diperbolehkan
diperbolehkan
Syariah)
Syariah) 2.
2. Usaha
Usaha yang
yang
dihalalkan.
dihalalkan.
3.
3. Bisnis
Bisnis apapun
apapun
bersumber
bersumber dari
dari
kegiatan Ilegal,
kegiatan Ilegal,
KEUNTUNGAN sudah
sudah tentu
tentu
KEUNTUNGAN
Usaha/Bisnis
Usaha/Bisnis hukumnya
hukumnya di di
haramkan.
haramkan.
Menurut Abdullah Abdul Husain At- Tariqi, legalitas
harus memenuhi 7 syarat :

Ada
Ada Kerelaan
Kerelaan (Kesepakatan)
(Kesepakatan)

Orang
Orang yang
yang di
di Izinkan
Izinkan Syar’i
Syar’i (Baligh,
(Baligh, Tidak
Tidak Cacat,
Cacat, Gila
Gila dst.,)
dst.,)

Barang
Barang memiliki
memiliki nilai
nilai guna
guna &
& di
di perbolehkan
perbolehkan perdagangannya.
perdagangannya.

Barang
Barang yang
yang diperniagakan
diperniagakan adalah
adalah barang
barang yang
yang menjadi
menjadi miliknya.
miliknya.

Barang
Barang yang
yang diperniagakan
diperniagakan dapat
dapat di
di perkirakan
perkirakan masa
masa penyerahannya.
penyerahannya.

Diketahui
Diketahui harga
harga umum di pasaran
umum di pasaran dan
dan barang
barang itu
itu sendiri
sendiri diberi
diberi
patokan harga.
patokan harga.

Barang
Barang yang
yang diperniagakan
diperniagakan merupakan
merupakan barang
barang yang
yang dapat
dapat
diidentifikasi
diidentifikasi ciri-ciri fisiknya.
ciri-ciri fisiknya.
KEUNTUNGAN
KEUNTUNGAN STANDARISASINYA
Usaha/Bisnis
Usaha/Bisnis (- atau + nya)
dalam
dalam Syariah
Syariah

Dapat di Identifikasi

1. Pertumbuhan

2. Keberlangsungan

3. Keberkahan dari

Allah SWT
DASAR PRINSIP Ekonomi SYARIAH (aksioma):
• Tauhid
• Yaitu pengakuan akan keesaan Allah pemilik mutlak dan  absolut 
1.

• Keseimbangan (Equilibrium) 
• Yaitu konsep yang menunjukkan adanya keadilan sosial bagi sesama pelaku usaha
2. bisnis.

• Kehendak bebas
• Yaitu suatu postensi dalam penentuan pilihan setiap individu namun haruslah sejalan
3. dengan kemaslahatan

• Tanggung Jawab (Responsibility) 
• Yaitu suatu konsep pertanggung jawaban kepada manusia dalam garis horison dan
4. kepada Tuhan dalam Garis Vertikal.

• Ihsan (benovelence)
• Yaitu kehendak untuk melakukan kebaikan hati dan meletakkan bisnis pada tujuan
5. berbuat kebaikan
MAQASHID SYARIAH

Setiap
Aktivitas
TUJUAN
TUJUAN Aktivitas Syariah

TUJUAN
TUJUAN
SYARIAH
SYARIAH

MASLAHAH
MASLAHAH
HUBUNGAN
LEGALITAS DAN MAQASHID SYARIAH

AKTIVITAS
MANUSIA

1.
1. Sesuai
Sesuai dengan
dengan Syariat
Syariat dan
dan
tidak
tidak melanggar Syara.
melanggar Syara.
2.
2. Halal.
Halal.
3. Legal.
USAHA/BISNIS 3.
4.
4.
Legal.
Berpedoman
Berpedoman pada
pada Prinsip
Prinsip

Syariah.
Syariah.
5.
5. Mengandung
Mengandung tujuan
tujuan
Maslahah.
Maslahah.
SUMBER HUKUM
BISNIS SYARIAH

AL-QUR’AN AS-SUNNAH AL-IJTIHADI


Kebebasan Dalam
ASAS Kepemilikan Dan
ASAS DAN Usaha Bisnis
TUJUAN BISNIS
SYARIAH Keadilan Dalam
Produksi Dan
Distribusi

1
Komitmen Terhadap
Memperoleh TUJUAN Akhlaqul Karimah
keuntungan material Dalam Praktik Bisnis
dan non material.

2
Mendorong
perekonomian sesuai
syariat Islam. Mendapatkan 5
ketenangan lahir
3 dan batin.
Menjaga
Menjaga
keberlangsungan
keberlangsungan bisnis
bisnis
sesuai
sesuai petunjuk
petunjuk Allah.
Allah.
Mendapat rida Allah dan 4
inilah tujuan bisnis syariat
yang paling esensial.
BENTUK-BENTUK PELAYANAN
JASA BANK/LEMBAGA KEUANGAN SELAIN BANK SYARIAH
• Terbagi dalam 3 jenis :
• Wakalah al muthlaqah 
Wakalah
Wakalah
(Mewakilkan)
• Wakalah al
(Mewakilkan)
muqayyadah 
• Wakalah al Ammah

• Terbagi dalam 3 jenis :


Kafalah
Kafalah • Kafalah bin nafs
(akad
(akad
jaminan • Kafalah bil maal
jaminan ))
• Kafalah muallaqah

Jualah
Jualah
(akad
(akad dengan
dengan
janji
janji suatu
suatu
imbalan) 
imbalan) 

• Terdapapt beberapa Syarat:


• Harus tunai
Sharf
Sharf • Serah terima harus dalam
(pertukaran)
(pertukaran) majelis kontak
• Bila pertukaran antara mata
uang yang sama harus dalam
jumlah/kuantitas yang sama

Ijarah
Ijarah
(Hak manfaat
(Hak manfaat
dengan
dengan
Imbalan)
Imbalan)
KONSEP BISNIS SYARIAH

Aspek
Aspek Legalitas
Legalitas Aspek
Aspek Maslahah
Maslahah

Menentukan
Menentukan Memperhatik
Memperhatik
Bentuk
Bentuk Bisnis
Bisnis an
an Asas
Asas dan
dan
yang di
yang di
Tujuan
Tujuan
inginkan
inginkan

Berpedoman
Berpedoman Pada
Pada
AL-Qurna,
AL-Qurna, As-
As-
Sunnah,
Sunnah, dan
dan Ijma
Ijma

Tercapainya suatu
USAHA/BISNIS
sesuai SYARIAH.
Sekian dan Terimakasih
Atas Perhatian Audien Semuanya

Anda mungkin juga menyukai