ANALISIS RISIKO

BENCANA
Oleh:
1. Diky A. Djaku
2. Nydia N. Nubatonis
3. Yeyen A. Faku
PENGERTIAN RESIKO BENCANA,
BAHAYA, DAN KERENTANAN
 BENCANA
Peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan
mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang
disebabkan, baik oleh faktor alam dan/atau non-alam maupun faktor
manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia,
kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak psikologis
 RISIKO BENCANA
 Merupakan potensi kerugian yang ditimbulkan akibat

bencana pada suatu wilayah yang dapat berupa kematian,

sakit, hilangnya rasa aman, kerusakan atau kehilangan
harta, kerusakan lingkungan dan dampak psikologis.
 FAKTOR PENENTU RISIKO
BENCANA
Tingkat penentu resiko bencana disuatu wilayah dipengaruhi oleh 3
faktor yaitu:
• Bahaya (Hazard)

Kejadian yang berpotensi mengganggu kehidupan dan penghidupan

masyarakat sehingga menyebabkan timbulnya korban jiwa, 
kerusakan harta benda, kehilangan rasa aman, kelumpuhan ekonomi
dan kerusakan lingkungan serta dampak psikologis.
• Kerentanan (Vulnaribility)

Kerentanan merupakan suatu kondisi yang menurunkan kemampuan

seseorang atau komunitas masyarakat untuk menyiapkan diri, bertahan
hidup, atau merespon potensi bahaya.

• Kapasitas (Capacity)

Kapasitas adalah kekuatan dan sumber daya yang ada pada tiap
individu dan lingkungan yang mampu mencegah, melakukan mitigasi,
siap menghadapi dan pulih dari akibat bencana dengan cepat.
 RISIKO (RISK)
Prinsip atau konsep yang digunakan dalam penilaian risiko bencana adalah:
R = H × V
C
 R=Risiko Bencana
 H = Hazard (bahaya)
 V = Vulnerability (kerentanan)
 C = Capacity (kemampuan)
 TUJUAN ANALISA RESIKO
BENCANA
• Menemukan dan kenali ancaman yang mungkin
terjadi di wilayahnya
• Menemukan dan kenali kerentanan yang ada di
wilayahnya
• Menemukan dan kenali potensi/kapasitas yang
dimiliki untuk meredam/mengurangi dampak dari
bencana tersebut.
LANGKAH-LANGKAH ANALISA
RESIKO
Pengenalan dan pengkajian bahaya

Pengenalan kerentanan

Analisis kemungkinan dampak bencana

Pilihan tindakan penanggulangan bencana

Mekanisme penanggulangan dampak bencana

Alokasi tugas dan peran instansi

CONTOH KASUS BENCANA DI
INDONESIA
1. TSUNAMI ACEH
2. LETUSAN GUNUNG BERAPI
3. TANAH LONGSOR
SEKIAN DAN TERIMAKASIH