REFERAT
DISUSUN OLEH :
Khaamisah, S. Ked
PEMBIMBING :
dr. Vanda Yogapuspita, Sp.Rad, M.Kes
KEPANITERAAN KLINIK SENIOR (KKS) UNIVERSITAS MALAHAYATI
DEPARTEMEN SMF ILMU RADIOLOGI
RUMAH SAKIT PERTAMINA BINTANG AMIN
BANDARLAMPUNG
2016
Istilah gawat abdomen menggambarkan keadaan
klinis akibat kegawatan di rongga perut yang
biasanya timbul mendadak dengan nyeri sebagai
keluhan utama. Ileus menjadi salah satu kegawatan
dalam bedah abdominalis yang sering dijumpai,
yaitu 60% - 70% dari seluruh kasus akut abdomen
yang bukan apendisitis akut.
Ileus
Ileus adalah gangguan/hambatan pasase isi usus. Ileus
memiliki mortalitas tinggi jika tidak segera didiagnosis
dan ditangani.
Volvulus Tumor
Patofisiologi
Obstruktif
Perforasi
Gejala klinis
Anamnesis : nyeri kolik hebat, mual dan muntah,
konstipasi.
Pemeriksaan fisik:
1. Ispeksi :
• Distensi abdomen, darm contour dan darm steifung.
• Benjolan pada regio inguinal, femoral dan scrotum menunjukan suatu hernia
inkarserata.
• Pada intussusepsi dapat terlihat massa abdomen berbentuk sosis.
• Bila ada luka operasi sebelumnya dapat dicurigai adanya adhesi.
2. Auskultasi : bising usus meningkat dengan metallic sound
3. Perkusi : Hipertimpani
4. Palpasi : defance muscular involunter dan pembengkakan atau massa di abdomen.
5. Rectal touche:
• Isi rektum menyemprot : Hirschprung disease
•Adanya darah dapat menyokong adanya strangulasi, neoplasma
•Feses yang mengeras : skibala
•Feses negatif : obstruksi usus letak tinggi
•Ampula rekti kolaps : curiga obstruksi
•Nyeri tekan : lokal atau general peritonitis
Klasifikasi
Berdasarkan letak :
Ileus obstruktif letak tinggi : obstruksi mengenai usus halus
Ileus obstruktif letak rendah : obstruksi yang mengenai kolon.
Berdasarkan penyebab:
Lesi-lesi intraluminal, misalnya fekalit, benda asing,
bezoar, batu empedu.
Lesi-lesi intramural, misalnya malignansi atau inflamasi.
Lesi-lesi ekstramural, misalnya adhesi, hernia, volvulus
atau intususepsi.
Berdasarkan stadium :
Obstruksi sebagian (partial obstruction) : obstruksi terjadi
sebagian sehingga Makanan masih bisa sedikit lewat, dapat
flatus dan defekasi sedikit.
Obstruksi sederhana ( simple obstruction) :
obstruksi/sumbatan yang tidak disertai terjepitnya pembuluh
darah (tidak disertai gangguan aliran darah).
Obstruksi strangulasi (strangulated obstruction) : obstruksi
disertai dengan terjepitnya pembuluh darah sehingga terjadi
iskemia yang akan berakhir dengan nekrosis atau gangren.
ILEUS PARALITIK
Definisi
Ileus paralitik atau adynamic ileus adalah keadaan
dimana usus gagal atau tidak mampu melakukan
kontraksi peristaltik untuk menyalurkan isinya. Ileus
paralitik ini bukan suatu penyakit primer usus
melainkan akibat dari berbagai penyakit primer,
tindakan (operasi) yang berhubungan dengan rongga
perut, toksin dan obat-obatan yang dapat
mempengaruhi kontraksi otot polos usus. Ileus
paralitik merupakan kondisi dimana terjadi kegagalan
neurogenik atau hilangnya peristaltic usus tanpa
adanya obstruksi mekanik.
Etiologi
Trauma abdomen
Tindakan pembedahan perut (laparotomi)
Abnormalitas elektrolit
Infeksi
Obat yang mempengaruhi motilitas usus (opioid,
antikolonergik)
Patofisiologi
Etiologi
obstruksi
Pemeriksaan fisik:
Generalisata dehidrasi
1. Ispeksi : Distensi abdomen,
2. Auskultasi : bising usus menghilang.
3. perkusi : timpani
4. Palpasi : defance muscular
Perbedaan ileus paralitik dan ileus obstruktif
Ileus paralitik Ileus obstruktif
Darm contour + +
Darm steifung - +
2. Pembedahan
• Koreksi sederhana (simple correction).
• Tindakan operatif by-pass.
• Membuat fistula entero-cutaneus .
• Melakukan reseksi usus yang tersumbat dan membuat
anastomosis ujung-ujung usus untuk mempertahankan
kontinuitas lumen usus
Kesimpulan
Ileus adalah gangguan/hambatan pasase
usus untuk menyalurkan isi usus. Ileus
dibagu menjadi dua yaitu : ileus
obstruktif dan ileus paralitik