Konsep Terjadinya Penyakit

oleh : Quroti Ayun

 Pengantar
Teori awal : single causation of disease
Timbulnya penyakit disebabkan hanya oleh
satu penyebab.
Dengan berkembangkany iptek-suatu
penyakit merupakan interaksi anatar
beberapa penyebab (Multiple causation of
disease).
 Model Konsep Terjadinya
penyakit
• 1. Segitiga Epidemiologi (the epidemiologi
triangle).
• Timbulnya penyakitkarena interaksi ketiga
faktor, yaitu : Induk semang (host),
lingkungan dan agen.
» INDUK SEMANG

» AGEN LINGKUNGAN
• Perubahan salah satu faktor akan
merubah keseimbangan diantar ke 3-
faktor, yang berakibat bertambah atau
berkurangnya penyakit.
• Segi tiga Epidemiologi terjadinya karies
gigi.
» Induk semang : gigi

» Agent : Lingkungan : ludah, plak gigi

» bakteri, treptococcus mutans
 EPIDEMIOLOGI DESKRIPTIF
• Perubahan frekuensi penyakit tergantung
dari perubahan variabel
• 1. orang/pribadi/person
• 2. Tempat/place
• 3. Waktu/time
• LINGKUNGAN
FISIK
• LINGKUNGNGA
SOSIAL INDUK
SEMANG

LK
Inti
iinind
genetik
» LINGKUNGAN
BIOLOGIS
• 1.orang/pribadi/person :
• A. umur
• Angka kesakitan dan kematian selalu
berhubungan dengan umur
• Kondisi sekarang merupakan fungsi dan
proses umur. Misal perkembangan fisiologis,
imunitas dengan bertambahnya umur, dll.
• 2. Perubahan kebiasaan dan makan yang
dikonsumsi.
• 3. Perubahan daya tahan tubuh. Misal
karena pekerjaan.
• 4. Adanya alat diagnostik yg lengkap
untuk golongan umur tertentu.
• B. Jenis kelamin
• Angka kematian tertinggi pada laki-laki.
• Angka kesakitan tertinggi pada wanita.
Dugaan ;
1.Faktor hormonal
2.Lingkungan kerja
3.Wanita lebih banyak memanfaatkan yankes
• C. Kelas sosial
• Faktor-faktor yang berpengaruh:
• Pendidikan
• Pekerjaan
• Penghasilan
• Tempat tinggal
Faktor-faktor tersebut berpengaruh pada :
• Pemeliharaan kesehatan,
• dana berobat,
• sanitasi/lingkungan,
• asupan gizi.
• Kelas I : tenaga profesional
• Kelas II: tenaga menengah
• Kelas III: tenaga terampil
• Ke;las IV : tenaga setengah terampil
• Kelas V : tenaga tidak terampil
• Jenis-jenis pekerjaan
• Lingkungan kerja
• Situasi kerja penuh dengan stress dan
ketegangan
• Geerak yang kurang
• Ruang kerja yang sempit
• Penghasilan berpengaruh terhadap
kebiasaan atau kesehatan seseuorang
• Golongan etnik berhubungan dengan
gaya hidup, kebiasaan makan, sususnan
genetik (sickle cell anemia pada orang
negro, Ewing’s sarcoma tidak pernah pada
orang negro).
• Status perkawinan ; Orang dengan
status tidak kawin mempunyai gaya
hidup tidak sehat.
• Besar keluarga/struktur keluarga
• Berhubungan denagn pendidikan dan
kesehatan.
• Faktor genetik
• Penyakit yang bergubungan dengan
genetik : hemophilia, DM, dll
• 2. Tempat/place
• Pengetahuan tentang distribusi geografi
suatu penyakit bermanfaat untuk mencari
etiologi.
• Perbandingan pola penyakit didasarkan :
• 1. batas daerah pemerintahan
• 2. Kota dan pedesaan
• 3. daerah berdasarkan alam
• 4. Negara/regional
• Pengaruh variasi geografis :
• 1. lingkungan fisis, kemis, biologis sosial
• 2. Genetik dan etnis yang berbeda
• 3. Variasi kultural berpengaruh pada :
kebiasaan, pekerjaan.
• 4. Varaisi administrasi : Tersedianya RS,
pelayanan kesehatan, program kesehatan
• Pengetahuan tentang distribusi geografis
suatu penyakit bermanfaabn untuk
mencari etiologi suatu penyakit.
• Perbandingan pola penyakit didasatkan
pada :
• 1. Batas daerah pemerintahan
• 2. Kota dan pedesaan
• 3. daerah berdasarkan alam
• 4. negara dan regional
• Waktu/Time
• Perubahan penyakit berdasarkan perkembangan
waktu, penting dalam upaya mencari etiologi suatu
penyakit.
• Berdasarkan panjangnya waktu :
a.Perubahan jangka pendek
b. Perubahan secara sklil
c. Perubahan sekuler
A. Perubahan jangka pendek
Perubahan angka kesakitan beberapa jam,
hari, minggu dan bulan.
Dalam jangka pendek terjadi peningkatan
jumlah penderita penyakit.
Misal ; epidemi keracunan makanan
(beberapa jam)
• Epidemiologi influenza (bebrapa minggu)
• Epidemiologi cacar (bebrapa bulan)
• B, Perubahan secara skill
• Keadaan timbulnya dan memun caknya
angka kesakitan dan angka kematian
terjadi berulang-ulang tiap bulan/tahun.
• Terjadi pada penmyakit infeksi dan bukan
infeksi
• Penyakit timbul karena ada perubahan
mperubahan populasi hewan, tumbuhan,
perubahan tempat
perkembangbiakanperubahan
berhubungan dengan perubahan perilaku,
perubahan gangguan gizi.
• Perubahan sekuler
• Perubahan angka kesakitan atau klematian
suatu penyakit di dalam jangka waktu yang
panjang, berpuluh-puluh atau ratuasan
tahun.
• Penyakit yang diteliti adalah ;
• Tb, Typus, Influenza, Pneumonia, dipteri
• Gastritis, kanker paru, kanker prostat,
kanker usus besar, aknker lambung,
hepatitis, kolera, leukemia, kecelakaan,
umur mulai menstruasi, dlll
• Menerangkan perubahan-perubahan
adalah program internvensi terhadap
penyakit.
 TERIMAKASIH ATAS
PERHATIANNYA, SEMOGA
BERMANFAAT