Anda di halaman 1dari 20

LARUTAN DAN

KONSENTRASI

OLEH :
1. MERY CHRICHANI PINIS
2. MARIA ANOK BEREK
3. ELEUTHERIA REDEMPTHA DOANWILMON
4. JIMNA R TASOIN
MANFAAT DAN KETERKAITAN
MATERI INI DENGAN BIOLOGI
• Mampu memahami
konsep larutan
Keterkaitan materi ini dengan
• Mampu membuat biologi adalah pada percobaan uji
larutan dengan urine. Dalam hal ini urine adalah
berbagai konsentrasi larutan,sedangkan komponen
• Mampu memahami dalam urine adalah air, urea,
konsep perhitungan garam terutama NaCl
konsentrasi
DEFINISI LARUTAN

• Larutan merupakan campuran yang homogen dari


dua jenis zat atau lebih ,yaitu campuran yang
memiliki komposisi merata atau serba sama di seluruh bagian
volumenya.
• Larutan terdiri dari zat terlarut (solut) dan zat pelarut(solven)
• Larutan tidak hanya berbentuk cair, tetapi juga berbentuk
gas dan padat.
SIFAT LARUTAN
• tidak ada bidang batas antar komponen penyusunnya
• antara partikel solven dan solut tidak bisa dibedakan
• komponen yang paling banyak dianggap
sebagai pelarut. Jika larutan berbentuk
cair, maka air yang dianggap sebagai pelarut
• komposisi di seluruh bagian adalah sama
• Contoh larutan:
berbentuk cair : larutan gula
berbentuk gas : udara yang merupakan campuran dari
berbagai jenis gas terutama gas nitrogen dan oksigen
berbentuk padat :emas 22 karat yang merupakan
campuran homogen dari emas dengan perak
JENIS LARUTAN
• Larutan elektrolit adalah larutan yang dapat
menghantarkan listrik 
Contoh: larutan garam dapur, larutan asam
asetat, larutan asam sulfat, air laut, 
larutan kapur sirih, dan larutan  tawas
•  Larutan non elektrolit dalah larutan yang tidak
dapat menghantarkan arus listrik 
Contoh: larutan gula, larutan urea, dan larutan alkohol
LANJUTAN
• Hantaran listrik dalam suatu larutan dapat
diukur dengan alat konduktometer atau
konduktivitimeter 
• Satuan daya hantar = ohm-1
ELEKTROLIT DAN IKATAN KIMIA
1. Senyawa ion 
• Senyawa ion terdiri atas ion. Contoh NaCl. 
•  Jika dilarutkan maka ion dapat bergerak
bebas dan larutan dapat menghantarkan listrik 
• Semua senyawa ion yang larut dalam air merupakan elektrolit kuat 
• Kristal senyawa ion tidak menghantarkan
listrik, tapi jika dilelehkan bisa menghantarkan listrik
LANJUTAN
2. Senyawa kovalen polar 
• Air merupakan pelarut polar 
• Jika zat terlarut yang bersifat polar
dilarutkan dengan air maka terdapat gaya tarik-
menarik yang cukup kuat sehingga
dapat memutuskan salah satu ikatan membentuk ion hidrolisis 
• Contoh : berbagai jenis asam dan basa
• HCl(aq)   H + + Cl-
• CH3 COOH (aq)à H ++ CH3 COO- (aq)
• NH3 (aq)+ H2O(I)  à NH4+ (aq)+ OH- (aq)
PERHITUNGAN YANG TERKAIT DENGAN
KONSENTRASI
1. MOLARITAS (M)
menunjukkan jumlah mol zat terlarut dalam
setiap liter larutan.
• M= n/v
• M= G/Mr X 1000/ v(mL)
Ket:
• M = molaritas (mol/l)
• n = mol
• v = volum larutan (L)
• G = massa padatan (gram)
• Mr = massa molekul relatif (g/mol)
CONTOH SOAL
1. Sebanyak 30 g urea (Mr = 60 g/mol)
dilarutkan ke dalam 100 ml air. Hitunglah molaritas larutan. 
Jawab: 
n = 30 / 60 = 0,5 mol 
v = 100 ml = 0,1 L
M = n / v = 0,5 / 0,1 = 5 M
CONTOH SOAL
2. Berapa gram NaCl yang harus dilarutkan dalam 500 ml
air untuk menghasilkan larutan 0,15 M?
Jawab:
- Cari mol terlebih dahulu dengan memasukkan data
dalam rumus molaritas: 
- n NaOH= M x V = 0,15 mol/L x 0,5 L= 0,075 mol
- m NaOH = n x Mr NaOH = 0,075 mol x 40 g/mol =3g
PERHITUNGAN YANG TERKAIT DENGAN
KONSENTRASI
MOLALITAS (m)
Molalitas disimbolkan dengan huruf m, yaitu suatu besaran
yang menyatakan banyaknya mol zat terlarut dalam 1000
gram (1 kg) pelarut. Satuan molalitas adalah molal, yang
dirumuskan oleh persamaan berikut:
 

Keterangan:
•m = molalitas (mol/kg)
•Mr = massa molar zat terlarut (g/mol)
•massa = massa zat terlarut (g)
•p = massa zat pelarut (g)
CONTOH SOAL
• Tentukan molalitas larutan yang dibuat dengan
melarutkan 3,45 gram urea (Mr=46) dalam 250gram air?
Jawab:
Diketahui:
Massa zat terlarut = 3,45 gram
Mr urea = 46
Massa pelarut = 250 gram
Ditanyakan molalitas urea (m)
Jawab:
m = (3,45/46)(1000/p)
m = 0,3 molal
jadi, molalitas larutan urea adalah 0,3 molal.
PERHITUNGAN YANG TERKAIT DENGAN
KONSENTRASI
NORMALITAS (N) DAN BERAT EKIVALEN (BE)
adalah banyaknya gram atau berat ekivalen (BE) zat yang
terlarut dalam 1000 mL larutan.
• Rumus normalitas:
• N = Gram zat terlarut/ BE X 1000/ mL larutan
dimana: massa (g); BE (g/mol); volum (L) 
• Berat ekivalen (BE) dapat ditentukan berdasarkan jenis reaksi, sebagai berikut :
BE = massa molekul relatif(Mr) / banyaknya atom H yang dilepas atau di terima
CONTOH SOAL NORMALITAS

Berapa Normalitas (N) untuk 1 mol H2SO4 Jawab :


• H2SO4 2H+ +  S042-   2 atom H yg dilepas

jawaban
N: gram zat terlarut/BE x 1000/ mL larutan
BE : 98/2 = 49
Massa : mol x Mr = 1 x 98 RUMUS MOL : Massa / Mr
N : 98 / 49 X 1000/1000 = 2
FRAKSI MOL
• Fraksi mol merupakan satuan konsentrasi yang menyatakan
perbandingan antara jumlah mol salah satu komponen larutan
(jumlah mol zat pelarut atau jumlah mol zat terlarut) dengan jumlah
mol total larutan. Fraksi mol disimbolkan dengan χ . Misal dalam
larutan hanya mengandung 2 komponen, yaitu zat B sebagai zat
terlarut dan A sebagai pelarut, maka fraksi mol A disimbolkan χ A
dan χ B untuk fraksi mol zat terlarut.

χ A = fraksi mol pelarut


χ B = fraksi mol zat terlarut
nA = jumlah mol pelarut
nB = jumlah mol zat terlarut
Jumlah fraksi mol pelarut dengan zat
terlarut sama dengan 1.
χ A + χ B = 1
Sebanyak 27,6 gram etanol C2H5OH dilarutkan dalam 54
gram air (Ar C = 12, H = 1, O = 16).
Hitunglah fraksi mol etanol dan fraksi mol air!
Penyelesaian:
Diketahui: n.H2O = massa/Mr
massa C2H5OH = 27,6 gr n.H2O = 54 gr/(18 gr/mol)
massa H2O = 54 gr n.H2O = 3 mol
Ar C = 12
Ar H = 1
Ar O = 16 χ etanol = n.C2H5OH/(n.C2H5OH + n.H2O)
χ etanol = 0,6 mol/(0,6 mol + 3 mol)
χ etanol = 0,6mol/3,6 mol
Ditanyakan: χ etanol dan χ Air = ? χ etanol = 0,166
Jawab:
Tentukan terlebih dahulu Mr dari etanol dan Mr dari air, χ Air = n.H2O/(n.C2H5OH + n.H2O)
yaitu χ Air = 3 mol/(0,6 mol + 3 mol)
Mr.C2H5OH = 46 gr/mol χ Air = 3 mol/3,6mol
Mr.H2O = 18 gr/mol χ Air = 0,833
Selanjutnya tentukan jumlah mol dari etanol dan air Perhatikan bahwa jumlah fraksi mol = 1
yaitu: χ etanol + χ Air = 0,166 + 0,833 = 0,999
n.C2H5OH = massa/Mr
n.C2H5OH = 27,6 gr/(46 gr/mol)
n.C2H5OH = 0,6 mol
PERSEN KONSENTRASI

Diketahui :
Massa gula = 20 gr
Massa air = 80 gr
Massa campuran = massa gula +
massa air= 20 + 80 = 100 gr
Ditanya % massa gula ?
Jawaban:
%massa = berat zat terlarut/berat
a) Berapa kadar gula dalam larutan larutan X 100%
yang dibuat dengan mencampurkan =20/100 x 100% = 20%
20 gram gula dalam 80
b) Sebanyak 70 mL
alkohol dilarutkan
dalam air hingga
volume larutan 100
mL. Berapa kadar Diketahui
etanol dalam larutan Volume alkohol: 70 mL
tersebut Volume larutan : 100 mL
Ditanyakan : % volume alkohol?
Jawaban
% volume : volume zat terlarut/volume
larutan x 100%
%volume = 70/100 x 100% =70%

Anda mungkin juga menyukai