Anda di halaman 1dari 24

KONSEP PENCEGAHAN

PENYAKIT
Dr. FERA THE, M.Kes

ILMU KEDOKTERAN KOMUNITAS


FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS KHAIRUN
2019
• Pencegahan  mengambil tindakan terlebih dahulu
sebelum kejadian

• Peran epidemiologi dalam pencegahan:


 identifikasi faktor risiko yang dapat dimodifikasi
 konsep dasar penyakit
 upaya pencegahan sesuai dengan riwayat
alamiah penyakit
Pencegahan penyakit adalah
• Tindakan yang ditujukan untuk mencegah,
menunda, mengurangi, membasmi,
mengeliminasi penyakit dan kecacatan
dengan menerapkan sebuah atau sejumlah
intervensi yg telah dibuktikan efektif.
(Kleinbaum, et al., 1982; Last, 2001).
KONSEP PENCEGAHAN
Konsep pencegahan adalah suatu
bentuk upaya sosial untuk promosi,
melindungi, dan mempertahankan
kesehatan pada suatu populasi tertentu
(National Public Health Partnership,
2006).
Tahap-Tahap Pencegahan Penyakit
Lima tingkat pencegahan penyakit menurut
Leavel and Clack

1. Health Promotion
2. General and Spesific Protection
3. Early Diagonis and Prompt Treatment
4. Disabillity Limitation
5. Rehabilition
4 Tingkat Utama Pencegahan Penyakit

1. Pencegahan primordial
2. Pencegahan primer
3. Pencegahan sekunder
4. Pencegahan tersier
Tahap Pencegahan dan Riwayat Alamiah
Penyakit

• Pencegahan Primordial
Prepatogenesis • Pencegahan Primer

• Pencegahan
Patogenesis Sekunder

Postpatogenesis • Pencegahan
Tersier
PENCEGAHAN PRIMORDIAL
• Tujuan: menghindari terbentuknya pola hidup
sosial ekonomi dan kultural yang diketahui
mempunyai kontribusi untuk meningkatkan risiko
penyakit
• Pencegahan primordial yang efektif memerlukan
adanya peraturan yang ketat dari pemerintah
PENCEGAHAN PRIMORDIAL (Lanj.)
• Fase penyakit
– Misal: Kondisi yang mengarah penyebab penyakit
jantung koroner
• Target
– Populasi
– kelompok terseleksi
PENCEGAHAN PRIMER
• Upaya pencegahan yg dilakukan saat proses penyakit
belum mulai (pd periode pre-patogenesis) dengan
tujuan agar tidak terjadi proses penyakit
• Tujuan: mengurangi insiden penyakit dengan cara
mengendalikan penyebab penyakit dan faktor
risikonya
• Upaya yang dilakukan adalah untuk memutus mata
rantai infeksi “agent – host - environment”
PENCEGAHAN PRIMER (Lanj.)
• Terdiri dari:
1. Health promotion
2. Specific protection
• Dilakukan melalui 2 strategi: populasi dan individu
• Fase penyakit
– Faktor-faktor penyebab khusus
• Target
– Total populasi
– kelompok terseleksi
– Individu sehat
TINGKAT PENCEGAHAN PRIMER
• Promosi kesehatan
– Pendidikan kesehatan, penyuluhan
– Gizi yang cukup sesuai dengan perkembangan
– Penyediaan perumahan yg sehat
– Rekreasi yg cukup
– Pekerjaan yg sesuai
– Konseling perkawinan
– Genetika
– Pemeriksaan kesehatan berkala
TINGKAT PENCEGAHAN PRIMER (Lanj.)
• Perlindungan khusus
– Imunisasi
– Kebersihan perorangan
– Sanitasi lingkungan
– Perlindungan thdp kecelakaan akibat kerja
– Penggunaan gizi tertentu
– Perlindungan terhadap zat yang dapat menimbulkan
kanker
– Menghindari zat-zat alergenik
PENCEGAHAN SEKUNDER
• Adl Upaya pencegahan yg dilakukan saat proses
penyakit sudah berlangsung namun belum timbul
tanda/gejala sakit (patogenesis awal) dengan tujuan
proses penyakit tidak berlanjut
• Tujuan: menghentikan proses penyakit lebih lanjut dan
mencegah komplikasi
• Bentuknya berupa deteksi dini dan pemberian
pengobatan (yang tepat)
PENCEGAHAN SEKUNDER (Lanj.)
• Fase penyakit
– tahap dini penyakit
• Target
– pasien
TINGKAT PENCEGAHAN SEKUNDER
• Diagnosis dini dan pengobatan segera
– Penemuan kasus (individu atau masal)
– Skrining
– Pemeriksaan khusus dengan tujuan
 Menyembuhkan dan mencegah penyakit berlanjut
 Mencegah penyebaran penyakit menular
 Mencegah komplikasi dan akibat lanjutan
 Memperpendek masa ketidakmampuan

– Pengobatan yang cukup untuk menghentikan proses penyakit


– mencegah komplikasi dan sekuel yg lebih parah
– Penyediaan fasilitas khusus untuk membatasi ketidakmampuan
dan mencegah kematian
TINGKAT PENCEGAHAN SEKUNDER (Lanj.)
Contoh
• PMS  kultur rutin bakteriologis utk infeksi
asimtomatis pd kelompok risti
• Sifilis  tes serologis utk infeksi preklinis pd
kelompok risti
• Kanker leher rahim  hapusan pap
• Kanker payudara  skrining dgn mammografi
PENCEGAHAN TERSIER
• Adl Pencegahan yg dilakukan saat proses penyakit sudah
lanjut (akhir periode patogenesis) dengan tujuan untuk
mencegah cacad dan mengembalikan penderita ke status
sehat
• Tujuan: menurunkan kelemahan dan kecacatan, memperkecil
penderitaan dan membantu penderita-penderita untuk
melakukan penyesuaian terhadap kondisi yang tidak dapat
diobati lagi
• Terdiri dari:
1. Disability limitation
2. Rehabilitation
PENCEGAHAN TERSIER (Lanj.)
• Fase penyakit
– penyakit tahap lanjut (pengobatan dan rehabilitasi)
• Target
– pasien
TINGKAT PENCEGAHAN TERSIER
• Dissability Limitation
• Melakukan terapi ekstremitas pada penderita kusta
untuk cegah kecacatan

• Rehabilitasi
• Penempatan secara selektif
• Mempekerjakan sepenuh mungkin
• Terapi kerja di Rumah Sakit
• Menyediakan tempat perlindungan khusus
TINGKAT PENCEGAHAN TERSIER
Contoh :
• Peny vaskuler diabetik pd kaki  perawatan kaki
(podiatric cure) rutin pasien diabetes
• Fraktura & cedera  memasang rel pegangan tangan
(handrails) di rumah orang yg mudah jatuh
• Ulserasi kulit kronis  penyediaan matras khusus utk
penyandang cacat berat
LATIHAN 1
• Seorang ibu membawa bayinya untuk
diimunisasi Polio.
• Tindakan imunisasi Polio tersebut termasuk
pencegahan apa?
• Tahap yang mana dari riwayat alamiah
penyakit yang akan dicegah dengan
tindakan imunisasi tersebut?
LATIHAN 2
• Walikota kota Surabaya mengeluarkan aturan
terkait Kawasan Tanpa Rokok untuk mencegah
penyakit Tidak menular.
• Tindakan tersebut termasuk pencegahan apa?
• Tahap yang mana dari riwayat alamiah penyakit
yang akan dicegah dengan tindakan tersebut?
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai