• Proses Granulasi
Pembentukan agglomerat partikel dengan ukuran tertentu untuk memperbaiki sifat fisika
partikel serbuk sehingga membantu proses berikutnya.
• Tujuan Granulasi
memperbaiki sifat aliran serbuk
meningkatkan daya kempa serbuk (kompresibilitas dan kompaktibilitas)
mencegah terjadinya pemisahan partikel serbuk
TYPE OF GRANULATION
General Process Specific Methods
• Wet Processes Wet massing Spray drying
FBD Pan granulation
Extrusion and Pelletizing
• Dry Processes Roller compaction
Slugging
• Other Processes Humidification
Prilling
Melt pelletization
WET GRANULATION ADV. & DISADV.
ADVANTAGES DISADVANTAGES
• Improved flow properties • Multiple process steps add complexity
• Densification and make validation & control difficult
1. Gaya adhesi & kohesi yang disebabkan film larutan yang tidak bergerak
2. Gaya antar muka dan tekanan kapiler pada permukaan cairan yang
bergerak
3. Jembatan partikel padat
4. Gaya tarik menarik antara partikel zat padat
5. Ikatan tertutup atau ikatan interlocking
MEKANISME IKATAN PADA MASSA BASAH
Perubahan agglomerat
1. Keadaan Trifasik
(c) (d)
MEKANISME PERTUMBUHAN GRANUL
1. Nukleus : proses granulasi dari saat partikel tunggal mulai bergabung karena adanya
jembatan cairan
2. Transisi : pertumbuhan inti dengan dua mekanisme :
Tiap partikel bergabung dengan inti karena adanya jembatan pendular atau
kombinasi dari beberapa inti distribusi ukuran partikel
3. Pertumbuhan menjadi bola
Partikel membentuk granul dengan ukuran lebih besar,
Granul sferis Partikel >>> terhadap waktu
Pengadukan kontinyu koalesens granul ukuran granul >>>
sistem over massa tergantung jumlah cairan yang ditambahkan
PRINSIP MEKANISME PERTUMBUHAN
PARTIKEL
4) ABRASSION TRANSFER
TEKNOLOGI (METHODS) GRANULASI
1. Granulasi dengan pencampuran & pemotongan kecepatan tinggi
(Highshear)
2. Granulasi dengan pengaduk berkecepatan rendah (Lowshear)
3. Spray Drying
4. Fluid Bed drying
5. Teknik Pengempaan
a. Kempa langsung (Slugging)
b. Roller compactor
HATUR NUHUN
TERIMAKASIH
danke
thanks
Kam siah