TODOLOGI
Ryan Sugiarto MA
Fakultas Psikologi UST
Email: ryansiip@ustjogja.ac.id
Penelitian sosial, merupakan proses pencarian pengetahuan yang diharapkan
bermanfaat dalam mengembangkan teori baru dan menyelesaikan masalah
yang berkaitan dengan isu psikologi.
Pertanyaan dasar tentang ontologi menekankan pada apakah “realita” yang diteliti
objektif ataukah “realita” adalah produk kognitif individu.
Bentuk pengetahuan apa yang bisa diperoleh? Bagaimana seseorang dapat membeda
kan apa yang disebut “benar” dan apa yang disebut “salah”? Apakah sifat ilmu
pengetahuan?
Pertanyaan dasar tentang metodologi menekankan kepada apakah dunia sosial itu keras,
nyata, kenyataan objektif‐berada di luar individu ataukah lebih lunak, kenyataan personal ‐
berada di dalam individu.
Penelitian
bukan lagi menghasilkan karya tulis ilmiah
yang netral/tidak memihak dan bersifat
apolitis, namun lebih bersifat alat untuk
mengubah institusi sosial, cara berpikir, dan
perilaku masyarakat ke arah yang diyakini
lebih baik.
REALITAS
Positivisme Interpretif/ Kritikal
Fenomenologis
Obyektif, di luar Subyektif Di antara subyek-
individu Diciptakan tivitas dan obyektivitas
Dipersepsi melalui manusia, bukan Sangat kompleks
indera ditemukan atau Diciptakan manusia
telah ada Dalam ketegangan,
Dipersepsi
seragam Diinterpretasi kontradiksi
kan
Diatur hukum Opresi dan eksploi-
universal tasi terhadap pihak yang
Terintegrasi lemah
dengan baik sesuai
dengan tujuan hidup
KARAKTERISTIK MANUSIA
Positivisme Interpretif/ Kritikal
Fenomenologis
Rasional Pencipta Dinamis,
Mengikuti dunia pencipta nasib
hukum di luar Memberi arti Dihalangi dari
diri pada dunia realisasi potensi
Tidak memiliki Tidak dibatasi secara utuh
kebebasan hukum di luar
kehendak diri
Menciptakan
rangkaian
makna
KARAKTERISTIK ILMU