Anda di halaman 1dari 9

ANOTASI BIBLIOGRA

FI
Presented by:
Eka Putri Anjar Wati
Definisi
◦ Menurut Sulistyo Basuki (2004, 44) dalam Fara, dkk (2017:70) bibliografi adala
h daftar artikel majalah, buku dan dokumen lain mengenai sebuah subjek atau
beberapa subjek.
◦ Sedangkan anotasi merupakan sari karangan atau informasi isi bahan pustaka
yang disajikan ringkas namun jelas dan lengkap mewakili isi dari bahan pustak
a tersebut. Anotasi memiliki arti “catatan yang ditambahkan pada informasi jud
ul atau informasi bibliografis sebuah dokumen dengan cara komentar atau penj
elasan”.
◦ Jadi, bibliografi beranotasi dapat diartikan sebagai daftar dokumen-dokumen pr
imer yang biasanya tersediri dari satu subyek atau lebih yang disusun secara si
stematis dan diikuti oleh anotasi atau sari karangan yang berfungsi sebagai pe
njelasan isi dari dokumen tersebut.
◦ Bibliografi beranotasi adalah bibliografi yang
memuat selain keterangan dasar mengenai dokumen
, seperti judul, pengarang, informasi fisik dok
umen, disertai dengan sedikit keterangan mengen
ai isi dokumen yang didaftar, seperti sasaran p
embaca dokumen, kedalaman pembahasan, ringkasan
isi (Abdul Rahman Saleh, 2014:1.30)
Contoh Bibliografi Beranotasi
◦ Sihotang, Sahat. KEMATIAN BAYI DAN ANAK DI
INDONESIA: BIBLIOGRAFI BERANOTASI. Jakart
a: Kelompok Studi Masalah Kesehatan, Pusat Pe
nelitian Unika Atmajaya, 1986.
◦ ANNOTATED BIBLIOGRAPHY ON PRECIPITATIO
N MEASUREMENT INSTRUMENTS. Geneve: Wor
ld Meteorological Organization, 1973.
Jenis-jenis bibliografi beranota
si
1. Bibliografi Deskriptif-Enumeratif
Yaitu bibliografi yang hanya menyebutkan satu persatu karekteris
tik fisik dari buku itu dan sekedar uraian ringkas. Contoh:
TAUBER, MAURICE
Pekerjaan-pekerjaan teknis di perpustakaan : akuisisi, ka
talogisasi klasifikasi, penjilidan, dan layanan pengguna/ Mauric
e Tauber; diterjemahkan oleh Zulkarnein Lubis.-- New York :
Colombia University Press, 1954. xii, 487 hal. : 21 cm.
Berisi tentang teori-teori pekerjaan teknis di perpustakaan
mulai dari pengadaan bahan pustaka sampai dengan layanan t
erhadap pengguna (Daryono, 2017:12).
2. Bibliografi Deskriptif-Analitis
Disamping mengemukakan karekterisitk fisik buku juga memberi
uraian agak rinci tentang isi buku tersebut. Contoh:
TAUBER, MAURICE
Pekerjaan-pekerjaan teknis di perpustakaan : akuisisi, katal
ogisasi klasifikasi, penjilidan, dan layanan pengguna/ Maurice T
auber; diterjemahkan oleh Zulkarnein Lubis.-- New York : Colomb
ia University Press, 1954. LllXii, 487 hal. : 21 cm.
Edisi ini telah direvisi materinya, tujuannya adalah untuk m
engevaluasi kembali tentang pekerjaan-pekerjaan teknis di perpus
takaan untuk merumuskan kebijakan-kebijakan yang berkaitan de
ngan pekerjaan teknis perpustakaan (Daryono, 2017:12)
3. Bibliografi Deskriptif-Evaluatif
Hampir sama dengan bibliografi deskriptif analitis, hanya saj
a anotasinya memberi petujuk-petunjuk tentang tingkat keguaan/man
faat, jenis tingkat pembacanya dan mungkin keterangan-keterangan
lain. Contoh:
TAUBER, MAURICE
Pekerjaan-pekerjaan teknis di perpustakaan : akuisisi, katal
ogisasi, klasifikasi, penjilidan, dan layanan pengguna/ Mauri
ce Tauber; diterjemahkan oleh Zulkarnein Lubis.-- New York : Co
lombia University Press, 1954. Xii, 487 hal. : 21 cm.
Suatu survai yang mendalam tentang kebijaksanaan- kebijaksa
naan dan praktek-prektek pekerjaan teknis di perpustakaan. Did
isain sebagai buku teks untuk para mahasiswa terutama jurusan pe
rpustakaan dan kearsipan dan sebagai pedoman bagi para pustaka
wan, administrator yang berkepentingan. Perhatian khusus diberik
an kepada masalah-masalah perpustakaan dan lembaga penelitian (
Daryono, 2017:12-13)
Daftar pustaka
◦ Abdul Rahman Saleh, B. M. (2014). Bahan rujukan. Tanggeran
g Selatan : Universitas Terbuka.
◦ Daryono. (2017). Pedoman penyusun bibliografi. Bengkulu: UP
T Perpustakaan Universitas Bengkulu.
◦ Feranisa, F., Sukaesih, & Erwina, W. (2017). Rancang bangun bi
bliografi beranotasi Debus Banten. Jurnal Kajian Informasi dan
Perpustakaan Vol.5/No1, 65-78.
SEKIAN DAN TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai