Anda di halaman 1dari 13

- DEMOKRASI

-
PENDIDIKAN PANCASILA DAN
KEWARGA NEGARAAN
Anggota Kelompok : - Putri Nabila Alawiyah
DEMOKRASI

- Raden Alpiyan Sanjaya


- Rizma Aulia Firdayani
- Rosyalinda
Semester/Kelas : 1 (Satu) / D
Mata Kuliah : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
Dosen Pengampu : Drs. Sakrim Miharja, M.Ag
Pengertian
01 Demokrasi 05 Demokrasi yang Pernah
Berlaku Di Indonesia

02 Sejarah Demokrasi 06 Contoh Demokrasi

03 Bentuk – bentuk
Demokrasi 07 Unsur Penting dalam
Demokrasi

Unsur Pendukung
DAFTAR 04 Manfaat Demokrasi
08 Tegaknya Demokrasi

ISI
A. Pengertian Demokrasi

Secara etimologis “demokrasi” terdiri dari dua kata Yunani, yaitu demos, yang berarti rakyat atau
penduduk suatu tempat, dan cratein atau cratos, yang berarti kekuasaan atau kedaulatan. Demokrasi
secara umum adalah sistem pemerintahan dengan memberikan kesempatan kepada seluruh warga
negara dalam pengambilan keputusan. Dimana keputusan itu akan berdampak bagi kehidupan seluruh
rakyat. Arti lainnya adalah rakyat bertindak sebagai pemegang kekuasaan tertinggi.
Demokrasi berasal dari bahasa Yunani “demokratia” yang terdiri dari dua kata, yaitu demos yang
berarti rakyat dan kratos/kratein yang berarti kekuatan / pemerintahan. Jadi demokrasi adalah
kekuatan rakyat / suatu bentuk pemerintahan negara dengan rakyat sebagai pemegang kedaulatannya.
Kekuasaan tertinggi berada dalam keputusan bersama rakyat, rakyat berkuasa, pemerintahan rakyat
dan kekuasaan oleh rakyat.
B. Sejarah Demokrasi

Kata "demokrasi" pertama muncul pada mazhab politik dan


filsafat Yunani kuno di negara-kota Athena. Dipimpin oleh
Cleisthenes, warga Athena mendirikan negara yang umum
dianggap sebagai Negara demokrasi pertama pada tahun 508-507
SM. Cleisthenes disebut sebagai "bapak demokrasi Athena."

Konsep demokrasi lahir dari tradisi Yunani tentang hubungan


Negara dan hukum yang dipraktikkan antara
abad ke 6 SM sampai abad ke 4 M. Pada masa itu
Demokrasi yang dipraktikkan berbentuk demokrasi
langsung, yaitu dimana hak rakyat dalam membuat keputusan
politik dijalankan secara langsung oleh seluruh
warga negara berdasarkan prosedur mayoritas.
1.  Demokrasi menurut cara aspirasi rakyat
C. BENTUK – BENTUK

- Demokrasi Langsung, Merupakan sistem demokrasi yang memberikan kesempatan kepada seluruh warga negaranya
dalam permusyawaratan saat menentukan arah kebijakan umum dari negara atau undang-undang.
- Demokrasi Tidak Langsung, Merupakan sistem demokrasi yang dijalankan menggunakan system perwakilan.
DEMOKRASI

2. Demokrasi berdasarkan hubungan antar kelengkapan Negara


- Demokrasi Perwakilan dengan Sistem Referendum, yaitu sistem demokrasi melalui sistem referendum. Sistem
referendum adalah pemungutan suara yang dilakukan untuk mengetahui kehendak rakyat secara langsung dan
menyeluruh.
- Demokrasi Perwakilan dengan Sistem Parlementer, yaitu sistem demokrasi dimana pemerintah memiliki hubungan
erat dengan badan perwakilan rakyat. Pemerintah menjalankan program yang telah disetujui oleh badan perwakilan
rakyat.
- Demokrasi Perwakilan dengan Sistem Pemisahan Kekuasaan, yaitu sistem demokrasi dimana kedudukan antara
badan eksekutif dan badan legislatif berada pada tempat yang terpisah.
- Demokrasi Perwakilan dengan Sistem Refrendum dan Inisiatif Rakyat, Pada sistem demokrasi ini masih terdapat
badan perwakilan namun dikendalikan oleh rakyat melelui referendum dimana sifatnya obligator dan fakultatif.
C. BENTUK – BENTUK
3.  Demokrasi Berdasarkan Prinsip

DEMOKRASI
Ideologi
- Demokrasi liberal berdasarkan atas hak individu, suatu Negara yang menekankan suatu
kebebasan setiap individu dan sering mengabaikan kepentingan umum.
- Demokrasi rakyat berdasarkan atas hak pemerintah, dalam suatu Negara yang didasari dari
paham sosialisme dan komunisme yang mementingkan kepentingan Negara dan
kepentingan umum.
- Demokrasi Pancasila, Merupakan demokrasi yang ada di Indonesia bersumberkan pada nilai
- nilai sosial budaya bangsa serta berazaskan musyawarah mufakat dengan memprioritaskan
kepentingan seluruh masyarakat atau warga negara. Sampai saat ini Indonesia menganut
demokrasi pancasila yang bersumber pada falsafah pancasila.
D. MANFAAT DEMOKRASI

1.    Menjamin hak-hak dasar.


2.    Adanya kesetaraan setiap warga negara.
3.    Pembaharuan kebijakan sosial.
4.    Pemenuhan kebutuhan umum.
5.    Kebebasan rakyat untuk menyampaikan pendapat.
6.    Mencegah tirani.
E.    Demokrasi yang Pernah Berlaku Di
Indonesia
1. Demokrasi Liberal
Tahun 1949, setelah Konfrensi Meja Bundar, Indonesia resmi menjadi negara RIS.  Konsitusi yang digunakan adalah
Konstitusi atau UUD RIS.  Setahun kemudian, dengan penuh tekad pembubaran RIS dilaksanakan dan kembali ke NKRI.
2. Demokrasi Terpimpin
Setelah dikeluarkannya Dekrit Presiden tahun 1959, Indonesia kembali kepada UUD 1945. Namun, pada masa ini tidak
sepenuhnya dilaksanakan. Presiden yang sebelumnya sudah mengeluarkan pernyataan tentang demokrasi terpimpin pada
saat sidang Dewan konstituante tahun 1957, melaksanakan idenya.
3. Demokrasi Pancasila Masa Orde Baru
Berakhirnya masa demokrasi terpimpin dan demokrasi liberal, yang banyak disebut sebagai system pemerintahan orde
lama, Indonesia mempounyai harapan baru. Pemerintahan selanjutnya dikenal sebagai pemerintahan orde baru.
Pemerintahan ini di awal bertekad akan menjalankan Pancasila secara murni dan konsekuen.
4. Demokrasi Pancasila Masa Reformasi
Kekuasaan pemerintahan orde baru berakhir. Presiden baru, K.H. Abdurrahman Wahid dipilih secara demokrasi oleh
sidang DPR/MPR tahun 1999. Selanjutnya, demokrasi Pancasila dilaksanakan dengan versi baru dengan harapan
Indonesia menjadi lebih baik. 
 
F.     Contoh Demokrasi

1.  Pemilu
- Pemilu orde lama 1955
- Pemilu 1971
- Pemilu 1977, 1982, 1992, 1997
- Pemilu 1999
- Pemilu 2004
- Pemilu 2009 sampai sekarang
 
2.  Musyawarah
Kata musyawarah berasal dari bahasa Arab yaitu Syawara yang artinya
berunding, urun rembuk atau mengajukan sesuatu. Musyawarah merupakan
pembahasan bersama dengan maksud mencapai keputusan atas penyelesaian
masalah, perundingan, perembukan musyawarah.
 
01 Kesadaran akan Pluralisme

02 Musyawarah
DEMOKRASI

Harus Sejalan dengan


G. UNSUR PENTING 03 Tujuan
DALAM DEMOKRASI 02
04 Kejujuran dalam Mufakat

Kebebasan Nurani, Persamaan


05 Hak, dan Kewajban

06 Trial and Eror (percobaan dan


salah) dalam Demokrasi
H. Unsur Pendukung Tegaknya Demokrasi
Keberadaan dan peran yang dijadikan unsur sebagai penopang tegaknya demokrasi sangat
mempengaruhi tegaknya sebuah demokrasi yakni sebagai tatanan kehidupan kenegaraan,
pemerintah, ekonomi, sosial, dan politik. Berikut adalah unsur-unsur pendukung tegaknya
sebuah demokrasi:
1. Negara hukum (Rechtsstaat atau The Rule of Law)
2. Masyarakat madani
3. Aliansi Kelompok Strategis
TERIMAKASI
H

Anda mungkin juga menyukai