Oleh:
Dr. Endang Hernawan, S.Hut., M.AP
Ir. Agung Setyabudi, M.Sc (Narasumber)
Ir. Raffles Brotestes Panjaitan, M.Sc. (Narasumber)
Bernad TF Pangaribuan, S.Hut.*
Indikator Keberhasilan
Setelah mengikuti mata diklat ini peserta dapat:
1. Menjelaskan Peraturan Pemerintah Nomor 57 Tahun 2016 tentang
Perubahan PP Nomor 71 Tahun 2014 tentang Perlindungan dan
Pengelolaan Ekosistem Gambut
2. Menjelaskan Peraturan Menteri LHK Nomor
P.32/Menlhk/Setjen/Kum.1/3/2016 tentang Pengendalian Kebakaran
Hutan dan Lahan
3. Menjelaskan Maklumat Polri tentang Kebakaran Hutan dan Lahan
4. Menjelaskan dampak kebakaran hutan dan lahan
Pokok Bahasan
1. Peraturan Pemerintah Nomor 57 Tahun 2016
tentang Perubahan PP Nomor 71 Tahun
2014 tentang Perlindungan dan Pengelolaan
Ekosistem Gambut
2. Peraturan Menteri LHK Nomor
P.32/Menlhk/Setjen/Kum.1/3/2016 tentang
Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan
3. Maklumat Polri tentang Kebakaran Hutan
dan Lahan
4. Dampak kebakaran hutan dan lahan
PERATURAN DAN KEBIJAKAN
PENGENDALIAN KARHUTLA
2. Regulasi/ Peraturan Terkait Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan
01 02 03 04 05 06 07 08 09 10 11 12 13 1 15
4
UU No. 5 UU No. 41 UU No. 32 UU No. 18 UU No. 39 PP No 4 PP No. 45 PP No. 57 Inpres No. 11 PermenLHK PermenLHK PermenLHK PermenLHK PermenLHK Peraturan
Tahun 1990 Tahun 1999 Tahun 2013 Tahun 2001 No. 32/2016 No. P.17 No. P.15 No. P.16 No. P.17/ Pendukung
Tahun 2009 Tahun 2014 Tahun 2004 Tahun 2016 Tahun 2015
Tahun 2017 Tahun 2017 Tahun 2017 Tahun 2017
Lainnya :
tentang tentang tentang tentang tentang tentang
tentang tentang tentang
Konservasi Pencegahan dan tentang Pengendalian Perlindungan Pengendalian Tentang Tentang Pedoman Tentang Tata
Perubahan Peningkatan
Sumber Daya Kehutanan Perlindungan Pemberantasan
Perkebunan Degradasi Kebakaran Tata Cara Tata Cara Teknis Cara SOP,
Hutan PP 71 tahun Pengelolaan
Alam dan dan Degradasi Hutan Lingkungan 2014 tentang Kebakaran Hutan dan Pengukuran Pengukuran Pemulihan Inventarisasi Petunjuk
Ekosistemnya Pengelolaan dan Lahan Muka Air Muka Air Fungsi Dan Teknis, dsb
Perlindungan Hutan
Lingkungan Pencemaran Tanah Di Titik Tanah Di Ekosistem Penetapan
dan dan Lahan
Hidup dalam Penaatan Titik Gambut Fungsi
Pengelolaan
Korelasi Ekosistem Penaatan Ekosistem
Ekosistem
dengan Gambut Ekosistem Gambut
Gambut
Kebakaran Gambut
Hutan dan
Lahan
• PERATURAN MENTERI LHK NOMOR P.8/ME NLHK/SETJEN/KUM.1/3/2018 TENTANG PROSEDUR TETAP PENGECEKAN LAPANGAN
INFORMASI TITIK PANAS DAN/ATAU INFORMASI KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN
• PERATURAN MENTERI LHK NOMOR P.9/MENLHK/SETJEN/KUM.1/3/2018 TENTANG KRITERIA TEKNIS STATUS KESIAGAAN DAN DARURAT
KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN
• PERATURAN DIRJEN PPI NOMOR P.08/PPI/PKHL/PPI.4/10/2018 TENTANG PELAPORAN PENGENDALIAN KARHUTLA.
• PERATURAN DIRJEN PPI NOMOR P.11/PPI/PKHL/KUM.1/12/2018 TENTANG PEDOMAN TEKNIS PENAKSIRAN LUAS KARHUTLA.
Sanksi Bagi Pelanggar Tindak Pidana Pembakaran Hutan dan Lahan
No Peraturan Perundangan Pasal yang dilanggar Sanksi
.
1 UU No.41/1999 Pasal 50 ayat 3 (d): Pasal 78 Ayat 3:
tentang KEHUTANAN Setiap orang dilarang Barang siapa dengan SENGAJA melanggar ketentuan
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 50 Ayat 3 Huruf d, diancam
membakar hutan (baca dengan pidana penjara paling lama 15 (lima belas) tahun dan
penjelasannya) denda paling banyak Rp.5.000.000.000,- (lima miliar rupiah).
Pasal 78 Ayat 4:
Barang siapa karena KELALAIANNYA melanggar ketentuan
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 50 Ayat 3 Huruf d, diancam
dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan denda
paling banyak Rp.1.500.000.000,- (satu miliar lima ratus juta
rupiah).
A
Pasal 2
L (1) Pasal 3
K PENGOR NSPK PARA
USAHA/ (5)
GANISA OPERASIONAL 11 BAB, PIHAK
A SIAN KEGIATAN/ PEMADAMAN
111 PASAL
TINDAKAN
R
H
(9)
U DUKUNGAN (7)
MANAJEMEN PENANGAN
T DALKAR
HUTLA
(8)
DUKUNGAN
AN PASCA
KARHUTLA
L EVAKUASI &
PENYELAMA
TAN
A
PERATURAN MENTERI LHK NOMOR P.32 TAHUN 2016
TENTANG PENGENDALIAN KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN
Wajib menyiapkan
SDM dalkarhutla REGU INTI REGU
dalam KPHP, KPHL, KPHK DAN PERBANTUAN
BRIGDALKARHUTLA BKPH PERUM PERHUTANI,
Sekurang-kurangnya • Beranggotakan
memiliki 1 (satu) REGU masyarakat dari desa
INTI terdiri dari : binaan
1. 1 org Kepala regu • Jumlah, tugas dan
2. 14 anggota regu fungsi diatur
keputusan Pejabat
KOMPETENSI DAN KPH
SERTIFIKAT
Anggota Masyarakat
berbagai profesi
Perduli
Dalkarhutla
APA ITU
MASYARAKAT
PEDULI API Sukarela/Tanpa
diberdayakan honor/Gaji
(MPA)?
Permen LHK
32/2016
Melakukakan
membantu
Sesuai
keahliab/terlatih
Organisasi Kelompok MPA
Berdasarkan Perdirjen PPI No. P.3/PPI/SET/Kum.1/I/2018
Tentang Pembentukan dan Pembinaan MPA
CAMAT/LURAH/
KEPALA DESA
ASPEK
DAMPAK
KEBAKARAN LINGKUNGAN
HUTAN ASPEK
SOSEKBUDPOL
ASPEK
KESEHATAN
Dampak Karhutla
– Ekonomi terganggunya sektor ekonomi (penerbangan, wisata, dll)
– Sosial
– Politik – nama baik di dunia internasional, lemahnya pasar produk2 pertanian & kehutanan, dsb
– Kesehatan – berbagai penyakit akibat kualitas udara yang rendah
– Ancaman hilangnya habitat dan punahnya keanekaragaman hayati
– Fungsi pencegah erosi, regulasi gangguan, suplai air, formasi tanah, daur nutrisi dan pengolah sampah
– Dan sebagainya.
A STABILITAS NUTRISI TERGANGGU
Dampak
pada aspek A PERUBAHAN FISIK TANAH
L A PENURUNAN PROSES DEKOMPOSISI
I A PENURUNAN ZAT RENIK
N
A SIKLUS HIDROLOGI TERGANGGU
G
K A HILANG/BERKURANGNYA PLASMA
U NUTFAH
N A PENINGKATAN SUHU GLOBAL
G A PERUBAHAN IKLIM MIKRO
A
A STABILITAS EKOLOGI/SUKSESI
N ALAMI TERGANGGU
DAMPAK
DAMPAK PADA
PADA ASPEK
ASPEK
SOSIAL
SOSIAL EKONOMI
EKONOMI
Prediksi kemarau Indonesia harus Belum semua PEMDA Masih banyak praktek
lebih panjang dari menjamin tidak adanya mengalokasikan anggaran penyiapan lahan
2019 asap lintas batas yang memadai. dengan membakar di
Bahan bakaran di Diplomasi internasional Pengoptimalan
masyarakat, proses
lapangan menumpuk terkait PI perlu terus penggunaan dana APBN,
dilakukan APBD, DBH-DR dan penyadartahuan
Lokasi karhutla di masyarakat
sumber lainnya.
daerah remote, sumber membutuhkan
air untuk pemadaman pendampingan dan
sangat terbatas dan waktu yang intensif
jauh
Strategi dan Upaya Pengendalian Karhutla
3. Segera laksanakan TMC pada bulan Maret ini di 4. Tingkatkan dan gerakkan patroli rutin
Provinsi Riau, dilanjutkan dengan Bulan Mei di pengendalian karhutla
Provinsi rawan
Kalimantan Tgt
Sulawesi Tgt
W. Kal 455 132
W. Sulawesi 28 -
C. Kal 565 164
SE Sulawesi 9 3 Mollucas
S. Kal 579 168
N. Sulawesi 8 - Maluku 7
E. Kal 224 65
Sumatera Tgt N Maluku 6
N. Kal 18 -
Aceh 36 -
N. Sum 137 -
Riau 749 217
W. Sum 9 -
Jambi 433 126
S.Sum 733 212
Papua
Papua 39
W Papua 11
Java – South East Nusa Tgt
E. Java 5 -
W. Nusa 25 7
E. Nusa 64 -
STRATEGI PENGENDALIAN KARHUTLA 2020
https://www.youtube.com/watch?v=bPek7fDAJb8
https://www.youtube.com/watch?v=R25uEgraxhk
https://www.youtube.com/watch?v=s9vgZZZYgqE
https://www.youtube.com/watch?v=g7GAB2nILEM
https://www.youtube.com/watch?v=C9kbxaOSNPw
TERIMA KASIH