Anda di halaman 1dari 24

Sosialisasi pencegahan penyakit

masyarakat dan narkoba


PENYAKIT masyarakat
Penyakit masyarakat merupakan segala perilaku dari masyarakat
yang tidak sesuai dengan norma dan nilai-nilai sosial yang ada serta
berpengaruh pada kehidupan masyarakat.

Macam-macam Bentuk Penyakit Sosial di Kalangan


Masyarakat:
1. Penyalahgunaan Narkoba
2. Miras (Minuman Keras)
3. Perilaku Seks Di Luar Nikah
4. Perkelahian Antar Pelajar
5. Perjudian
6. PSK
7. Kriminalitas
REMAJA SEHAT
WHY NOT?

Stop Narkoba Atau


Mati Sia-sia
AKIBAT PEMAKAIAN
– Membius & – Dihirup (Kokain)
menurunkan – Dirokok
kesadaran (Ganja/Mariyuana)
– Mengakibatkan – Disuntikan
daya (Heroin/Putaw)
khayal/halusinasi
(ganja)
– Menimbulkan daya
rangsang (kokain)
– Menimbulkan
ketenangan
(heroin)
– Menimbulkan
Ketergantungan
Jenis2 Narkoba Keluarga Menimbulkan
Prekursor Kelompok (Aib) dampak -
(23 Jenis) Teman  Sosial
(dijauhkan)  Ekonomi
Ganja
 Politik
Psikis (sangat  Budaya
sensitif, mdh  Krimina-
Ekstasi
Apa- tersinggung, litas
bila gila, dll.)  Produktifi-
Shabu disa- tas kerja
lah- Individu/ Kes (rusak hati,
Manusia jantung, ginjal,  Pemerin-
guna-
paru2, HIV/AIDS tah (beban)
kan
Heroin & organ lainnya)

Morphin Tdk
Produktif

Kokain Komunitas/ Tdk diterima


Masy.
Fight Against Drugs!
GANJA
BENTUK EFEK YANG
DITIMBULKAN
• Daun Ganja  utk dihisap • Mudah marah
seperti rokok • Menjadi pemalas
• Suka mengajak berkelahi &
membuat keributan
• Penyebab kecelakaan lalin
krn efek kantuk
• Kurangnya rasa malu
• Rasa curiga & ketakutan
berpotensi membunuh
• Mempengaruhi kerja otak,
menurunkan kemampuan:
membaca, berbicara,
berhitung, dll
HEROIN
BENTUK EFEK YANG DITIMBULKAN
• Serbuk putih pahit  utk • Gejala sakaw bisa memaksa
dipanaskan dlm sendok & pengguna berlaku kasar &
disuntikan ke intravena, bisa bertindak kriminal
juga disedot melalui hidung & • Pemakain jarum tdk steril
dirokok seperti tembakau berpotensi menularkan
(opium) HIV/AIDS
• Pada pengguna pria (jika
tidak memiliki uang)
biasanya menjadi Pengedar
Gelap & Bandar
• Pada pengguna wanita (jika
tidak memiliki uang)
biasanya melacurkan diri 
bila melahirkan, bayinya jg
akan mengalami sakaw
KOKAIN
BENTUK EFEK SOSIAL
• Serbuk putih • Gejala sakaw kokain
memaksa pengguna
bertindak kriminal & guna
memenuhi kebutuhan kokain
• Efek paranoid & curiga
berpotensi bisa melakukan
pembunuhan & bunuh diri
• Efek euforia & tinggi daya
seksual berpotensi dpt
melakukan tindakan
pemerkosaan
• Mahalnya kokain membuat
pengguna beralih jadi
pengedar krn keuntungan
banyak
PSIKOTROPIKA
ARTI AKIBAT PEMAKAIAN
Psikotropika adalah zat atau – Menimbulkan rangsangan – Pil XTC, koplo, inex, 
obat, baik alamiah maupun (stimulant)XTC, Shabu bentuk padat seperti pil/tablet
sintetis bukan narkotika, yang – Menimbulkan ketenangan dgn ditelan
berkhasiat psikoaktif melalui (depresiva) – Bubuk XTC  bentuk bubuk
pengaruh selektif pd susunan Benzodiazepin, pil BK, pil dihisap dgn hidung
saraf pusat yang menyebabkan Koplo, Sedatin, dll – Shabu  bentuk kristal
perubahan khas pd aktivitas – Menimbulkan daya khayal diuapkan dgn bong & dihirup
mental & perilaku (psl 1 UU
(halusinasi)LSD, PCP,
no.5/1997 Mescaline, dll
SHABU & EKSTASI
BENTUK EFEK YANG
DITIMBULKAN
• Kristal • Efek euforia memaksa
• Cair pengguna berfoya-foya
• Padat menghabiskan uang, waktu
& tenaga secara sia-sia di
• Serbuk (XTC) diskotik, pub, dll
• Efek Putus obat memaksa
pengguna melakukan tindak
kriminal & menjadi pengedar
• Efek Hiperaktif memaksa
pengguna membuat
keributan krn merasa kuat &
pemberani
BAHAN ADIKTIF
ARTI AKIBAT PEMAKAIAN
– Zat Adiktif adalah bahan yang – Menimbulkan Alkoholisme – Alkohol Miras (Brandy,
penggunaannya dapat (stimulasi, halusinasi, paranoid, Vodca, Wine, Wisky, Cognac,
menimbulkan ketergantungan dll) dll)
psikis (psl 1 UU no.23/1992 ttg – Kehilangan kendali, kesadaran, – Pelarut (Solvent) Lem Aibon,
Kesehatan) pelupa, depresi (utk solvent) Thinerbau Khas & menguap
– Bahan Adiktif adalah arti yg – Bhn Adiktif Ringan : Nikotin
lebih luas dari zat adiktif (rokok), Kafein (kopi, teh,
termasuk bhn baku pembuat coklat, dll)
narkoba yakni prekursor (psl
101 UU no. 22/1997 ttg
Narkotika)
ALKOHOL
BENTUK EFEK YANG
DITIMBULKAN
• Cair  alkohol sebagai bahan • Mengakibatkan kerusakan fungsi
minuman keras dgn kadar hati (liver) & hepatitis
tertentu seperti : Bir (2-4%), wine • Mengganggu keseimbangan
(5-12%), sampanye (14-20%), elektrolit dlm tubuh  terjadi
wiski & brendi (40-55%), dll nyeri & kelemahan pada otot
• Alkohol jg terdapat dlm minuman • Secara langsung merusak
tradisional (tuak, arak, sake, sumsum tulang & anemia
ketan hitam, dll) sbg hasil • Mengurangi produksi sperma &
fermentasi berpotensi impotensi
• Menyebabkan penyakit jantung
kronis & gagal ginjal
• Menimbun zat karsinogenik
penyebab tumor & kanker
• Merusak paru-paru, bronkitis
• Penyebab hipertensi
Coba-coba Penyalahgunaan Kecanduan

Ketergantungan Fisik

log is
Psi ko
n tu ngan kat
rg a g
Kete en in
i M i
diks aka
da nA m
n si Me
le ra T ak
To ila
t B
s Za Perilaku
u tu
Kompulsif
aP
e jal yang
G Bermasalah
ktu
wa
n
nga
e
atd
k
ning
m e
a lah
a s
M Hanya ada
Masalah saja.
Senang – senang
Tetapi
Masalah
Mulai muncul,
Senang – senang/Fun
TELUR ADIKSI

Masalah -masalah NARKOBA


berikut adalah paket SEKS
HIV/AIDS
yang ada atau dialami UANG
dalam kehidupan KEJAHATAN
KEKEKERASAN
pecandu:
HIV/AIDS ???
HIV adalah ’human
immunodeficiency virus’, yaitu
suatu virus (retrovirus) yang
menjangkiti sel-sel sistem
kekebalan tubuh manusia (terutama
CD4 + T-sel dan macrophages–
komponen-komponen utama sistem
kekebalan sel)
AIDS (Acquired Immuno Deficiency
Syndrome) adalah sekumpulan gejala
dan infeksi yang timbul karena
rusaknya sistem kekebalan tubuh
manusia akibat infeksi HIV.
SIAPA FAKTOR RISIKO AIDS? BGM CARA MENGETAHUI ?
• Pemakai napza jarum suntik Kita dapat mengetahui
yang digunakan bersama
• Hubungan sexual tanpa status HIV kita melalui:
kondom
• Gonta-ganti pasangan
VCT (Voluntary
sexual Counseling and Testing)
• Ibu ke anak yang ada
dikandungan dan ibu • Konseling dan tes darah
menyusui secara sukarela
• Transfusi darah (sudah
jarang) • Dapat dilakukan di
• Memakai alat cukur klinik2 VCT
bersama
HIV/AIDS dan NAPZA
• Penggunaan napza jarum suntik merupakan cara
yang paling effisien untuk penularan HIV
• Selain pengguna napza jarum suntik, pengguna
napza jenis uppers dapat memberikan efek horny
shg apabila salah satu pasangan positif HIV maka
akan mudah untuk tertular
• Penularannya langsung dari sistem darah seorang
yang terinfeksi kepada orang yang belum terinfeksi
melalui jarum.
MENGHINDARI
PENYALAHGUNAAN
NAPZA
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai