KEBIDANAN
KONSEP DASAR
DOKUMENTASI BHS. INGGRIS
Kelemahan :
Diisi tidak lengkap.
Tidak cukup tempat/ruang dalam memasukkan data yang
diperlukan.
Tidak Up to date
Telah dibaca oleh bidan sebelum mereka memberikan
pelayanan/asuhan.
KOMPUTERISASI
Pada era otomatisasi, bidan juga ditantang untuk
mengikuti perkembangan tekhnologi yang berkembang
sangat pesat.
Salah satu bentuk tekhnologi canggih yaitu penggunaan
komputer dalam pencatatan dan pelaporan di bidang
kesehatan termasuk dalam pelayanan Kebidanan.
Di Indonesia memang penggunaan komputer untuk
catatan perkembangan pasien belum lazim digunakan,
akan tetapi hal ini lambat laun akan menjadi kenyataan
yang tidak dapat dihindarkan karena tuntutan zaman, oleh
karena itu penggunaan komputer untuk
pendokumentasian perkembangan pasien adalah suatu
kebutuhan yang harus diantisipasi dimasa yang akan
datang.
Sampai saat ini penggunaan komputer juga belum merata
dinegara maju dan juga masih ada silang pendapat
mengenai keefektifannya.
Ada pendapat bahwa dengan pancatatan komputer
ada beberapa keuntungan, misalnya:
Lebih mudah dibaca.
Kemungkinan salah/kelupaan lebih sedikit dengan
kata lain ketepatan pencatatan lebih tinggi, karena
secara otomatis komputer memanggil semua data
bila ada hal yang tidak sesuai dengan yang
terpogram.
Hemat waktu dan biaya (bila sistem itu sudah
berjalan).
Pelayanan pasien bisa lebih cepat karena banyak
pesanan dapat disampaikan lewat komputer dan
komunikasi antar tim petugas kesehatan.
Semua kecanggihan tidak terlepas dari
kekurangan, yaitu:
Kurang terjaminnya kerahasiaan pasien.
Tidak semua institusi dan petugas siap untuk
komputerisasi dan perlu latihan khusus.
Modal awal sangat tinggi dan menuntut keahlian
khusus untuk menciptakan program dan
perangkat komputer.
Ketergantungan pada alat atau tegnologi tinggi.
Ada perhitungan atau perbandingan khusus
untuk keperluan alat/unit komputer dan jumlah
pasien.
Adanya kebisingan komputer yang dapat
mengganggu pasien ( printer yang terus
disiagakan ).
Prinsip Dokumentasi
Ditinjau dari isi
a. Mempunyai nilai
administrative
b. Mempunyai nilai hukum
c. Mempunyai nilai ekonomi
d. Mempunyai nilai edukasi
e. Mempunyai nilai
dokumentasi
f. Mempunyai nilai
penelitian
Ditinjau dari tekhnik pencatatan
• Cantumkan nama pasien disetiap lembar catatan
• Tulis nama jelas, jam serta tanggal tindakan
• Menulis dengan tinta hitam (ideal)
• Menulis singkatan dan symbol yang telah disepakati
oleh institusi
• Cantumkan tanggal, jam tindakan atau observasi
yang dilakukan sesuai dengan kenyataan bukan
interpretasi.
• Tidak mencatat tindakan yang belum dilakukan
• Hindari kata yang mempunyai unsur penilaian
• Hasil temuan digambarkan secara jelas
• Interpretasi data objektif harus didukung oleh
observasi
• Kolom diberi tanda bila tidak ada yang perlu ditulis
dengan disertai tanda tangan atau paraf
disampingnya.
4. ASPEK LEGAL DOKUMENTASI
AUTONOMY
BENEFICIENCE
JUSTICE
FIDELITY
ASPEK LEGAL DALAM
PENDOKUMENTASIAN
Aspek administrasi
Aspek hukum
Aspek pendidikan
Aspek penelitian
Aspek ekonomi
Aspek manajemen
Jangan menghapus, menggunakan Tip-X atau mencoret
tulisan yang salah ketika mencatat
Cara yang benar : buat garis pada tulisan yang salah, tulis
kata “salah”, paraf, catat tulis catatan yang benar.
Jangan menulis komentar yang bersifat mengkritik klien
atau tenaga kesehatan lainnya. Tulis hanya uraian objektif
tentang perilaku klien dan tindakan yang dilakukan oleh
nakes.
Koreksi semua kesalahan sesegera mungkin
Catat hanya fakta, jangan berspekulasi atau menulis
perkiraan saja.
Bagian yang kosong dibuat garis horizontal dan diparaf
dibawahnya.
Catatan harus dapat dibaca dan ditulis dengan tinta
Jika anda mempertanyakan suatu instruksi, catat bahwa anda
sedang mengklarifikasi karena jika petugas melakukan tindakan
yang diketahui tidak benar dapat dituntut sebab bertindak
sebagai dokter.