Disusun Oleh:
Romi Junita
(PO71242230301)
Dosen Pembimbing:
Bdn., Imelda., S.S.iT., M.Bmd
i
TINJAUAN TEORI
1
2
bantuan yang diberikan oleh bidan kepada individu ibu atau anak. Asuhan
kebidanan merupakan bagian dari pelayanan kesehatan yang diarahkan untuk
mewujudakan kesehatan kelaurga dalam rangka tercapainya keluarga kecil
bahagia sejahtera (Arlenti, 2021).
Untuk melaksanakan asuhan tersebut digunakan metode dan pendekatan
yang disebut manajemen kebidanan. Metode dan pendekatan digunakan untuk
mendalami permasalahan yang dialami oleh klien, dan kemudian
merumuskan permasalahan tersebut serta akhirnya mengambil langkah
pemecahannya. Manajemen kebidanan membantu proses berfikir bidan dalam
melaksanakan asuhan dan pelayanan kebidanan (Riny Natalina, 2019).
Dalam melaksanakan tugasnya pada pelayanan kebidanan, seorang bidan
melakukan pendekatan dengan metode pemecahan masalah yang dikenal
dengan manajemen kebidanan.
Manajemen kebidanan untuk mengaplikasikan pendekatan itu (Arlenti,
2021), adalah:
1. Identifikasi dan analisis masalah yang mencakup pengumpulan data
subjektif dan objektif dan analisis dari data yang dikumpul/dicatat.
2. Perumusan (diagnosis) masalah utama, masalah yang mungkin akan
timbul (potensial) serta penentuan perlunya konsultasi, kolaborasi, dan
rujuakan.
3. Penyusunan rencana tindakan berdasarkan hasil perumusan.
4. Pelaksanaan tindakan kebidanan sesuai dengan kewenangannya.
5. Evaluasi hasil tindakan. Hasil evaluasi ini digunakan untuk menentukan
tingkat keberhasilan tindakan kebidanan yang telah dilakukan dan sebagai
bahan tindak lanjut.
Semua tahapan dari manajemen kebidanan ini didokumentasi sebagai
bahan tanggung jawab dan tanggung gugat dan juga untuk keperluan lain
seperti referensi serta penelitian.
Manajemen juga tidak dapat lepas dari adanya praktik pelayanan
kebidanan. Tanpa adanya manajemen, pelayanan kebidanan tidak akan dapat
memperoleh hasil capaian yang maksimal. Lalu, seperti apakah manajemen
7
dilihat dari kacamata kebidanan. Maka di bawah ini akan kita bahas tentang
pengertian manajemen kebidanan dari beberapa sumber yang dapat kita
temui.
1. Manajemen kebidanan adalah pendekatan yang digunakan oleh bidan
dalam menerapkan metode pemecahan masalah secara sistematis mulai
dari pengkajian, analisis data, diagnosis kebidanan, perencanaan,
pelaksanaan, dan evaluasi (Buku 50 tahun IBI, 2007).
2. Manajemen kebidanan adalah metode dan pendekatan pemecahan
masalah ibu dan khusus dilakukan oleh bidan dalam memberikan asuhan
kebidanan pada individu, keluarga dan masyarakat(Depkes RI, 2005).
3. Manajemen kebidanan adalah proses pemecahan masalah yang digunakan
sebagai metode untuk mengorganisasikan pikiran dan tindakan
berdasarkan teori ilmiah, penemuan-penemuan, keterampilan dalam
rangkaian atau tahapan yang logis untuk pengambilan suatu keputusan
yang berfokus pada klien (Helen Varney, 1997).
5. Methods (metode)
Dalam pelaksanaan kerja diperlukan metode-metode kerja. Suatu tata
cara kerja yang baik akan memperlancar jalannya pekerjaan. Sebuah
metode daat dinyatakan sebagai penetapan cara pelaksanaan kerja suatu
tugas dengan memberikan berbagai pertimbangan-pertimbangan kepada
sasaran, fasilitas-fasilitas yang tersedia dan penggunaan waktu, serta uang
dan kegiatan usaha. Perlu diingat meskipun metode baik, sedangkan orang
yang melaksanakannya tidak mengerti atau tidak mempunyai pengalaman
maka hasilnya tidak akan memuaskan. Dengan demikian, peranan utama
dalam manajemen tetap manusianya sendiri.
6. Market (pasar)
Memasarkan produk sudah barang tentu sangat penting sebab bila
barang yang diproduksi tidak laku, maka proses produksi barang akan
berhenti. Artinya, proses kerja tidak akan berlangsung. Oleh sebab itu,
penguasaan pasar dalam arti menyebarkan hasil produksi merupakan
faktor menentukan dalam perusahaan. Agar pasar dapat dikuasai maka
kualitas dan harga barang harus sesuai dengan selera konsumen dan daya
beli (kemampuan) konsumen.
E. Tujuan Manajemen
Manajemen merupakan ilmu dan seni yang meliputi perencanaan,
pengorganisasian, pengarahan dan pengendalian terhadap orang dan
mekanisme kerja untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan sehingga
bermanfaat bagi manusia.
Tujuan manajemen menurut (Siswanto, 2021) adalah sesuatu yang ingin
direalisasikan, yang menggambarkan cakupan tertentu dan menyarankan
pengarahan kepada usaha seorang manajer. Tujuan manajemen juga dapat
11
28