Anda di halaman 1dari 13

Ilmu Kimia

Perkembangan Ilmu Kimia di Dunia Modern Muslim


Tinjauan Historis Alkimia
• Menurut Jack Lindsay  bahasa arab al-kimya-i atau al-
khimiya
• Kata al- diambil dari bahasa Mesir yang berarti tanah hitam
diantara dua sisi sungai Nil yang dimuntahkan ketika air sungai
meluap.
• Kimia Yunanikhumeiamencetak bersama",
"menuangkan bersama","melebur”.
• Karakter aliran alkimia: Taoisme (China) dan Alkimia Barat
(Mesir, Yunani, Roma)
• Alkimia dalam Islam lebih memiliki kedekatan dengan alkimia
yang ada di Barat,sehingga dalam mengembangkan sistem
falsafahnya berhubungan erat dengan agama dan kepercayaan.
Alkimia di Mesir Kuno
• Merupakan peradaban alkimia yang paling klasik
dibanding Yunani dan Romawi
• Lambang utama alkimia adalah Hermes atau
tongkat ular  simbol Dewa Thoth
Alkimia di Yunani
• Munculnya konsep tentang alam yang kemudian
dikembangkan oleh Aristoteles
• “semua materi alam semesta terbentuk dari empat
unsur yaitu tanah, udara, air dan api.”
Alkimia di Kekaisaran Romawi
• Penggabungan filsafat alkimia dengan filsafat
bangsa Mesir
• Alkimia dianggap ilmu yang tidak Ilahiah.
• Disampaikan dari mulut ke mulut untuk menjaga
kerahasiaanya sehingga hanya sedikit karya alkimia
yang dituliskan
Alkimia Islam sebagai Embrio
Ilmu Kimia Modern
1. Alkimia Islam: Peran dan Kontribusinya bagi
Peradaban
2. Kemunduran Alkimia Islam
3. Pengaruh Alkimia Islam di Eropa Barat
Alkimia Islam: Peran dan
Kontribusinya bagi Peradaban
• Asam Sulfat
pembuatan berbagai produk modern
• Asam Nitrat
memurnikan tawas dan garam kalium nitrat, natrium klorida
• Aqua regia
melarutkan logam murni (emas dan perak) polimer
• Besi (Fe)
• Alkohol
• Karya Tulis Ilmuwan Muslim
banyak karya ilmiah muslim yang diterjemahkan ke dalam bahasa latin
200 judul buku tersebar diberbagai negara (Prancis, Inggris, Roma)
Kemunduran Alkimia Islam
• Mulai lunturnya daya pikat spiritula pada akhir abad
ke-14
• Dimulai pada zaman Ar-Razi yang lebih menyukai
pembuktian secara eksperimen dari pada
prosedural yang teoritis.
• Ibnu Khaldun: alkimia dianggap berbahaya bagi
orang-orang karena kebenarannya dianggap tidak
pernah terbukti.
Pengaruh Alkimia Islam di Eropa
Barat
• Modifikasi metode (Jabir bin Hayyan) di Eropa oleh
Robert Grosseteste tahun 1170-1253 M dan
disempurnkan oleh Roger Bacon
• Di Inggris, topik alkimia sering dikaitkan dengan
astrologi
• Alkimia dianggap sebagai ilmu serius di Eropa hingga
abad ke 18, setelah itu kejayaan alkimia secara perlahan
mulai memudar bersamaan munculnya kimia modern,
yang memberikan kerangka kerja lebih teliti dan andal
untuk transmutasi zat dan obat-obatan, dalam desain
baru alam semesta yang materialisme rasional.
Ilmu Kimia Modern
dalam Masyarakat
Muslim
• Sumbangan Ilmuwan Muslim terhadap Kimia
Modern
• Hambatan Ilmuwan Kimia Muslim
Sumbangan Ilmuwan Muslim
terhadap Kimia Modern
• Pembagian ilmu kimia kedalam berbagai cabang kimia
• Ahmad Zewail (Ilmuwan kimia muslim kontemporer)
 Mesir  Nobel (1999)
1. Penemuannya: Metode femtokimia: mempelajari
reaksi kimia pada skala waktu yang singkat (10-15
detik)
2. Femtosecond transition-state spectroscopy (FTS),
bagaikan sebuah kamera yang mampu meng-capture
gerakan molekul dalam skala 5 triliun per-detik.
Hambatan Ilmuwan Kimia
Muslim
• Kontradiksi antara ilmu dengan agama
• Terpisahnya antara filsafat dengan sains
Berdasarkan Pada Sejarah ilmu kimia,
terbagi menjadi 4 bagian yaitu:
1.Zaman Prasejarah (Sebelum Masehi)
2.Zaman Masehi -Akhir abad ke-17 (Alkimia)
3.Zaman Akhir abad ke-17 – Mid Abad 19  (Kimia
Tradisional)
4.Zaman Mid Abad ke 19 – Sekarang (Kimia Modern)

Dari pembagian zaman ilmu kimia di atas, jelaskan


perkembangannya dan pengaruhnya saat ini!

Page 13

Anda mungkin juga menyukai