Anda di halaman 1dari 17

* KONSEP DASAR

MATERNITAS
KELOMPOK 1
• RIFA’I MATONDANG
• TRIAN MAYA SARI
• IKE YULITA
• MINCE
• SUSI EFRIYANTI
• SUGIMAN
* 1. FALSAFAH
* 2. PERAN, FUNGSI DAN TUGAS KEPERAWATAN MATERNITAS
* 3. STANDAR DAN ETIK
* 4. SEKSUALITAS DAN REPRODUKSI PRIA WANITA DI
BERBAGAI USIA
a. Bayi wanita
b. Masa Kanak Kanak
c. Masa Pubertas
d. Masa Reproduksi
e. Kimakterium dan Menoupouse

KONSEP DASAR MATERNITAS


konsep Falsafah Keperawatan Maternitas

1. Keperawatan Maternitas dipusatkan:


Keluarga dan Masyarakat askep holistic, menghargai klien
dan keluarga serta mereka berhak keperawatan yang sesuai

2. Setiap individu berhak lahir sehat-optimal


Wanita hamil dan abyi dikandungnya, dan wanita pasca
persalinan

*3 Pengalaman...
Falsafah Keperawatan
Maternitas
* 3. Pengalaman: kehamilan, persalinan dan gangguan kesehatan
KRISIS SITUASI

4. Hamil dan Persalinan peristiwa normal, alamiah, partisipasi


keluarga ibu dan bayi sehat

5. Awal kehamilan awal bentuk interaksi keluarga.

6. Sikap, nilai, dan perilaku sehat setiap individu dipengaruhi latar


belakang, agama dan kepercayaan

7. Fungsi Maternitas

Falsafah Keperawatan
Maternitas
7. Fungsi Keperawatan maternita
advocat/ pembela untuk melindungi hak klien

8. Promosi kesehatan, tugas penting bagi keperawatan


maternitas generasi penerus

9. Keperawatan maternitas memberi tantangan bagi peran


perawa

10. penelitian keperawatan meningkatkan mutu pelayanan


maternitas.

*Falsafah Keperawatan
Maternitas
* 7 PERAN PERAWAT MATERNITAS

1. Sebagai Edukator
Sebagai Pendidik Kesehatan

2. Sebagai Advokat ( pembela) Klien.


Seorang pembela klien adalah pembela dari hak-hak klien

3. Change Agent (Agen Perubahan).


Faktor kemajuan teknologi, perubahan lisensi regulasi, pendidikan
berkelanjutan, tipe petugas asuhan kesehatan, dan inovasi dalam
berpikir

* Peran Perawat Maternitas


* 4. Sebagai Konsultan
tempat konsultasi terhadap masalah atau
tindakan keperawatan yang tepat untuk diberikan

5. Konselor
Memberikan konseling/bimbingan kepada
klien, keluarga dalam mengintegrasikan
pengalaman kesehatan sesuai prioritas.

*Peran Perawat
Maternitas
* 6. Sebagai Koordinator
Mengkoordinasi seluruh pelayanan
keperawatan maternitas

7. Peneliti
Mengidentifikasi masalah-masalah kesehatan
Penerapan
* Etika Dalam Keperawatan Maternitas:
1. Terhadap Individu
menghormati kepercayaan, nilai, adat, kebiasaan serta
Standar Etik Dalam Keperawatan Maternitas

memegang teguh rahasia informasi individu

*2. Terhadap Praktik Keperawatan


tanggungjawab tugas, standar keperawatan serta
kemampuan melimpahkan tanggung jawab
3. Terhadap Profesi
Membantu perkembangan profesi,
memperbaiki standar keperawatan dan
menciptakan dan membina kondisi kerja yang adil
ditinjau dari segi sosial dan ekonomi.

4. Terhadap Profesi Lain


Mampu bekerjasam dengan membina
hubungan baik masyarakat, bangsa dan negara.

*Standar Etik Dalam


Keperawatan Maternitas
1. BAYI
Bayi Cukup Bulan ditandai: pembentukan genitalia
interna telah sempurna, Folikel pada kedua ovarium
telah lengkap dan Genitalia eksterna telah terbentuk.

* 2. Kanak-kanak
Hormon kelamin sangat kecil. Pada masa ini sudah
nampak perbedaan antara perempuan dan laki-laki
terutama pada tingkah lakunya yang juga ditentukan
oleh lingkungan dan pendidikan.

*  Seksualitas dan Reproduksi


Di Berbagai Usia
3. Pubertas/Remaja
* Tahapan pubertas/remaja :
1. Masa remaja awal (10-12 tahun)
Merasa lebih dekat dengan teman sebaya, Merasa ingin bebas dan Lebih banyak
memperhatikan keadan tubuhnya dan mulai suka berkhayal

2. Masa remaja tengah (13-15 tahun)


Ingin mencari identitas diri, mulai tertarik dengan lawan jenis, Timbul perasaan cinta yang
mendalam , Kemampuan berpikir abstrak makin berkembang dan Berkhayal mengenai hal-hal
yang berkaitan dengan seksual

3. Masa remaja akhir (16-19 tahun)


Menampakkan pengungkapan kebebasan diri , Dalam mencari teman sebaya lebih selektif ,
Memiliki citra terhadap dirinya , Dapat mewujudkan perasaan cinta dan Memiliki kemampuan
berpikir abstrak

*Seksualitas dan
Reproduksi di
Berbagai Usia
Tanda-tanda perubahan yang terjadi pada remaja
wanita

1. Perubahan fisik
a. Tanda-tanda primer
Datangnya haid.
b. Tanda-tanda sekunder
Tumbuh Rambut di kemaluan dan ketiak, pinggul lebih besar
dan bulat, payudara membesar dan puting ikut menonjol, suara
berubah merdu, dan emosi ebih sensitif (mudah cemas, marah,
menangis dna frustasi)

*Seksualitas dan
Reproduksi di
Berbagai Usia
4. REPRODUKSI
Masa ini terpenting bagi wanita dan kira-kira
berlangsung 33 tahun. Haid pada masa ini paling
teratur dan memungkinkan untuk kehamilan.
Tetapi setelah usia 40 tahun keatas akan mulai
terjadi penurunan kesuburan atau fertilitas.

*Seksualitas dan
Reproduksi di
Berbagai Usia
5. Klimakterium
Fase klimakterium berlangsung bertahap yaitu :
A. Sebelum menopause
6 tahun sebelum masa menopause.

B. Selama menopause
rentangan 1-2 tahun sebelum sampai 1 tahun sesudah menopause.

C. Sesudah menopause
mulai 6-7 tahun sesudah menopause ditandai mulai memburuknya
kondisi badan.
6. Menopause (periode berhentinya haid secara
alamiah)

*Perubahan yang terjadi :


Rasa khawatir : perasaan merasa tua, tidak menarik lagi,
takut tidak bisa memenuhi kebutuhan seksual suami, rasa
tertekan karena takut menjadi tua , Lebih sensitif dan emosi
(marah, cemas, depresi ), Perubahan fisik ( Kulit menjadi
kendor,kering dan keriput serta timbul pigmentasi pada kulit),
Payudara mulai lembek, Vagina menjadi kering, Epitel vagina
menipis, Gangguan mata dan Nyeri tulang dan sendi  

*Seksualitas dan
Reproduksi di
Berbagai Usia
*Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai