WARGA NEGARA
MATERI PEMBELAJARAN
Konsep Warga Negara dan Penduduk
Hak
Hak dan
dan Kewajiban
Kewajiban Warga
Warga Negara
Negara dalam
dalam Negara
Negara
Kedudukan
Kedudukan dan
dan Peran
Peran Warga
Warga Negara
Negara
Kewarganegaraan
Kewarganegaraan dan
dan Pewarganegaraan
Pewarganegaraan
Asas
Asas Kewarganegaraan
Kewarganegaraan
Problem
Problem Status
Status Kewarganegaraan
Kewarganegaraan
Kompetensi Dasar RM
Kedudukan dan
Peran Warga Kewarganegaraan Asas Problem Status
Negara dalam dan Kewarganegaraan Kewarganegaraan
Negara ( P 11) Pewarganegaraan
D. Kedudukan dan Peran Warga Negara dalan Negara RM
Kedudukan warga negara di dalam suatu negara sangat penting statusnya terkait
dengan hak dan kewajiban yang dimiliki sebagai warga negara. Perbedaan
status/kedudukan sebagai warga negara sangat berpengaruh terhadap hak dan
kewajiban yang dimiliki baik yang mencakup bidang politik, ekonomi, sosial
budaya maupun hankam.
Kedudukan Warga Negara dalam Negara :
1. Dengan memiliki status sebagai warga negara, maka orang akan memiliki hubungan
hukum dengan negara, peran sebagai warga negara, peran sebagai warga negara, serta
hak dan kewajiban sebagai warga negara.
2. Sebagai warga negara, maka ia memiliki hubungan timbal balik yang sederajat dengan
negaranyanya
3. Secara teori, status warga meliputi status pasif, aktif, negatif dan positif
4. Peran (role) warga negara juga meliputi peran yang pasif, aktif, negatif daan positif.
D. Kedudukan dan Peran Warga Negara dalan Negara RM
7
E. Kewarganegaraan dan Pewarganegaraan RM
8
F. Asas Kewarganegaraan RM
Setiap negara berdaulat dan berwenang menentukan siapa siapa yang menjadi warga
negaranya. Dalam menentukan kewarganegaraan seseorang, dikenal adanya asa
kewarganegaraan berdasarkan kelahiran dan asas kewarganegaraan berdasarkan
perkawinan.
RM
12
RM
Prosedur Pewarganegaraan Di Indonesia
(diatur Undang Undang No. 62 tahun 1958)
2. Karena pengangkatan
3. Karena dikabulkan permohonan
4. Karena pewarganegaraan
5. Karena perkawinan
6. Karena turut ayah dan atau ibu
7. Karena pernyataan
13
RM
NATURALISASI
14
RM
Akibat adanya asas kewarganegaran yang diliat dari sisi kelahiran berupa asas ius
soli dan ius sanguinis yang menyebabkan munculnya problem status
kewarganegaran yang disebut dengan apartride dan bipatride.
Pada hakikatnya seseorang tidak bisa berada dalam kondisi apatride (tidak
memiliki kewarganegaraan) dan juga tidak boleh berada dalam kondisi bipatride
(memiliki kewarganegaraan ganda. Jika hal ini terjad, maka akan berimbas pada
hak dan kewajiban yang bersangkutan dalam hubungannya dengan negara.
Hal ini akan menimbulkan kesulitan bagi orang yang bersangkutan dalam
melaksanakan kewajiban dan menerima haknya.
16