0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
7 tayangan1 halaman
Dokumen ini menjelaskan gejala-gejala klinis glaukoma akut, yang meliputi penglihatan kabur, melihat warna pelangi di sekitar cahaya, sakit kepala di sekitar mata, nyeri dan kemerahan mata, mual dan muntah, serta bradikardia. Pemeriksaan mata menunjukkan hiperemia, edema kornea, dan kedalaman bilik mata depan yang dangkal beserta peningkatan tekanan intraokular yang sangat tinggi.
Dokumen ini menjelaskan gejala-gejala klinis glaukoma akut, yang meliputi penglihatan kabur, melihat warna pelangi di sekitar cahaya, sakit kepala di sekitar mata, nyeri dan kemerahan mata, mual dan muntah, serta bradikardia. Pemeriksaan mata menunjukkan hiperemia, edema kornea, dan kedalaman bilik mata depan yang dangkal beserta peningkatan tekanan intraokular yang sangat tinggi.
Dokumen ini menjelaskan gejala-gejala klinis glaukoma akut, yang meliputi penglihatan kabur, melihat warna pelangi di sekitar cahaya, sakit kepala di sekitar mata, nyeri dan kemerahan mata, mual dan muntah, serta bradikardia. Pemeriksaan mata menunjukkan hiperemia, edema kornea, dan kedalaman bilik mata depan yang dangkal beserta peningkatan tekanan intraokular yang sangat tinggi.
- Melihat warna pelangi (halo) di sekitar lampu atau lilin dan keadaan ini merupakan stadium prodromal - Sakit kepala terutama di sisi mata yang sakit - Nyeri pada mata yang berlangsung beberapa jam dan hilang setelah tidur sebentar - Mual dan muntah - Mata merah, kelopak mata bengkak - Bradikardia akibat refleks okulokardiak
Gambaran klinis: hiperemia limbal dan konjungtiva, edema kornea, bilik mata depan dangkal disertai flare dan cells, TIO sangat tinggi, Papil Saraf Optik (PSO) hiperemi, sudut bilik mata depan tertutup.