BY;
KHOLISOTIN, M.Kep
PERUBAHAN Anfis PADA IBU HAMIL
1. System reproduksi
2. System endokrin
3. System kekebalan
4. System perkemihan
5. System pencernaan
6. System Kardiovaskular
7. System Muskuloskeletal
8. System integument
9. SYstem metabolisme
10. SYstem Pernapasan
11. SYstem persyarafan
12. Kenaikan berat badan
TE R
E S
RIM
T
I
1. System reproduksi
a. Vagina dan vulva
Sampai minggu ke-8 terjadi
hipervaskularisasi mengakibatkan vagina dan
vulva tampak lebih merah, agak kebiruan
(livide) tanda ini disebut tanda Chadwick.
Warna portio tampak livide. Keasaman vulva
Dibawah normal
20-24,9:Desirable/ Normal
25-29,9:Moderate obesity/ Gemuk/
c. Uterus
Pada kehamilan 16 minggu cavum uteri diisi oleh ruang amnion
yang terisi janin dan ithmus menjadi bagian korpus uteri. Bentuk
uterus menjadi bulat dan berangsur-angsur berbentuk lonjong
seperti telur, ukurannya kira- kira sebesar kepala bayi atau tinju
orang dewasa. Pada saat ini uterus mulai memasuki rongga
peritoneum.
a)16 minggu: fundus uteri kira-kira terletak diantara ½ jarak pusat
ke symphisis.
b)20 minggu : fundus uteri kira-kira terletak dipinggir bawah pusat.
c)24 minggu : fundus uteri berada tepat dipinggir atas pusat.
Segera setelah bulan keempat kehamilan, kontraksi uterus dapat
dirasakan melalui dinding abdomen. Kontraksi ini disebut tanda
Braxton hicks. Kontraksi Braxton hicks adalah kontraksi tidak
teratur yang tidak menimbulkan nyeri, yang timbul secara
intermiten sepanjang setiap siklus menstruasi.
Lanjutan…
d. Ovarium
Pada usia kehamilan 16 minggu, plasenta mulai
terbentuk dan menggantikan fungsi korpus luteum
graviditatum.
e. Payudara / mammae
Pada kehamilan 12 minggu keatas dari puting susu
dapat keluar cairan berwarna putih agak jernih disebut
Colustrom. Colustrom ini berasal dari asinus yang mulai
bersekresi. selama trimester kedua, pertubuhan kelenjar
mammae membuat ukuran payudara meningkat secara
progresif. Walaupun perkembangan kelenjar mammae
secara fungsional lengkap pada pertengahan masa
hamil, tetapi laktasi terlambat sampai kadar estrogen
menurun, yakni setelah janin dan plasenta lahir.
2. System endokrin
i.Titoksin
Kelenjar tyroid mengalami hipertropi memproduksi T4
meningkat. Tetapi T4 bebas relative tetap, karena tyroid thyroid
binding globulin meninggi, akibat tingginya estrogen, dan juga
merupakan akibat hyperplasia jaringan glandural dan
peningkatan vaskularisasi. Tyroksin mengatur metabolisme.
j. Aldosteron, Renin,dan Angiostensin
Hormone ini naik, yang menyebabkan naiknya volume
intrvaskuler.
k.Insulin
Produksi insulin meningkat sebagai akibat estrogen, dan HPL.
l.Parathormon
Hormone ini relative tidak dipengaruhi oleh kehamilan
3. Sistem traktus urinarius
Kandung kencing tertekan oleh uterus yang mulai
membesar mulai berkurang, karena uterus sudah mulai
keluar dari uterus. Pada trimester kedua, kandung kemih
tertarik keatas dan keluar dari panggul sejati kearah
abdomen. Uretra memanjang sampai 7,5 cm karena
kandung kemih bergeser kearah atas.kongesti panggul
pada masa hamil ditunjukkan oleh hiperemia kandung
kemih dan uretra. Peningkatan vaskularisasi ini membuat
mukosa kandung kemih menjadi mudah luka dan berdarah.
Tonus kandung kemih dapat menurun. Hal ini
memungkinkan histensi kandung kemih sampai sekitar
1500 ml. Pada saat yang sama, pembesaran uterus
menekan kandung kemih, menimbulkan rasa ingin
berkemih walaupun kandung kemih hanya berisi sedikit
urine.
4. Sistem muskuloskeleta