KDRT) Nama Kelompok 5 1. Nofia Dwi Sartika 2. Prayuni Saputri 3. Retna Yuliansari 4. Riana Saputri 5. Serly Media putri Pengertian KDRT Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) adalah semua perilaku ancaman, pelecehan, dan kekerasan baik secara fisik, psikologis, dan seksual antara dua orang yang terikat hubungan personal ataupun kepada anggota keluarga lain. Insiden/Angka Korban KDRT Insiden dari kasus diatas adalah , ada seorang anak berinisial N , ia putri dari seorang pengamen dan psk dan ayah yang tidak diketahui. Karena pekerjaan ibunya, anak N sering diasuh oleh kakeknya. Angka kejadian masalah diatas terus meningkat, apalagi disaat pandemi covid saat ini. Faktor Penyebab Terjadinya Korban KDRT Kurangnya perhatian dari orang tua, kurangnya dukungan dari lingkungan, kurang nya didikan yang baik untuk bekal di masa depan, dan minim nya pendapatan ekonomi untuk kehidupan. Tanda Dan Gejala Korban KDRT
Pertama riwayat keluarga, kedua uang dan
kesehatan, ketiga pengaruh media, keempat resolusi konflik, kelima narkoba dan alkohol Dampak Masalah KDRT Pada Anak Pertama resiko luka fisik, kedua trauma emosional dan psikologi, ketiga depresi, keempat perilaku yang tidak wajar, dan kelima masalah Makan dan tidur. Upaya Untuk Mengatasi Masalah Pertama menyikapi dengan tegas, kedua minta bantuan dari tenaga ahli, ketiga minta dukungan dari keluarga dan sahabat, keempat rencanakan tindakan keselamatan. ASKEP 1. Identitas Pasien a. Nama : Anak N b. Umur : 6 Tahun c. Jenis Kelamin : Perempuan 2. Riwayat Penyakit Sekarang Anak N sering ketakutan dan berbicara sendiri, kemampuan toilet training yang buruk, takut pada ruangan tertutup dan gelap 3. Faktor Prediposisi Anak N dan adiknya sering mendapat kekerasan. Anak N dan adiknya ditendang, dipukul, diinjak, dimaki sampai kepala dibenturkan ke dinding. Dengan luka-luka tersebut mereka sering dibawa ke jalanan untuk meminta minta uang. 4. Faktor presipitasi adiknya meninggal dunia akibat perilaku kekerasan yang dialami. Oleh karena itu penampilan, perkataan dan agresivitas anak N terbilang cukup tinggi sering mengamuk dan berkelahi dengan teman-temannya 5. Diagnosa Keperawatan a. Resiko perilaku kekerassan