Persalinan buatan
Bila persalinan dibantu dengan tenaga dari luar misalnya ekstraksi
forceps, atau dilakukan operasi Sectio Caesaria.
Persalinananjuran
Persalinan yang tidak dimulai dengan sendirinya tetapi baru
berlangsung setelah pemecahan ketuban, pemberian pitocin atau
prostaglandin.
(Mochtar, 1983)
Persalinan Berdasarkan Umur Kehamilan:
Abortus
Anus membuka
Vulva membuka
Perineum menonjol
PD pembukaan lengkap
c. Kala III
Dimulai dari lahirnya bayi sampai dengan lahirnya
placenta. Berlangsung tidak lebih dari 30 menit.
Tanda-tanda klinis dari pelepasan plasenta yaitu:
• Semburan darah
• Pemanjangan tali pusat
• Perubahan bentuk uterus: dari diksoid menjadi
bentuk bundar (globular)
• Perubahan dalam posisi uterus: uterus naik di
dalam abdomen.
d. Kala IV
Masa 1 – 2 jam setelah placenta lahir. Dalam
klinik, atas pertimbangan-pertimbangan
praktis masih diakui adanya Kala IV
persalinan meskipun masa setelah placenta
lahir adalah masa dimulainya masa nifas
(puerperium), mengingat pada masa ini
sering timbul perdarahan.
ASUHAN PERSALINAN
Selalu mendiskusikan rencana dan intervensi serta pilihan yang sesuai dan tersedia
bersama ibu.
Mengizinkan ibu untuk memilih siapa yang akan menemaninya selama persalinan,
kelahiran dan pasca salin.
Mengizinkan ibu menggunakan posisi apa saja yang diinginkan selama persalinan
dan kelahiran.
Memfasilitasi hubungan dini antara ibu dan bayi baru lahir (Bounding and
Attachment).
Tanda-Tanda Bahwa Persalinan sudah Dekat:
Lightening
Pollakisuria
Gastrointestinal Upsets
Diagnosa kerja
Penatalaksanaan klinik
?
?
?
?
?
3. Pencegahan infeksi
Kewaspadaan standar
Mencegah terjadinya dan transmisi penyakit
Proses pencegahan infeksi instrumen dan
terpilih
Upaya dan tatalaksana rujukan yang diperlukan
5. Sistem rujukan efektif
Alasan keperluan rujukan
Jenis rujukan (darurat atau optimal)
Tatalaksana rujukan
Upaya yang dilakukan selama merujuk
Jaringan pelayanan dan pendidikan
Menggunakan sistem umum dan sistem