Anda di halaman 1dari 11

DEFINISI PSIKOTERAPI

PSIKOTERAPI ISLAM BERASAL DARI DUA SUKU


K ATA YA I T U P S Y C H O YA N G A RT I N YA J I WA ATA U
P S I K I S S E D A N G K A N T H E R A P H Y M E M I L I K I A RT I
PENYEMBUHAN. PSIKOTERAPI ISLAM SENDIRI
D A PAT D I A RT I K A N S E B A G A I U PAYA D A L A M
PENYEMBUHAN ATA U P E R AWATA N DALAM
P E N YA K I T F I S I K M A U P U N P S I K I S S E S E O R A N G
D E N G A N M E N G G U N A K A N A J A R A N I S L A M YA N G
B E R S U M B E R PA D A A L - Q U R ’ A N D A N H A D I S T
OBJEK PSIKOTERAPI ISLAM

Mental
Mental, yaitu yang berhubungan dengan pikiran, akal, ingatan
atau proses yang berasosiasi dengan pikiran, akal, dan ingatan.
Seperti mudah lupa, malas berpikir, tidak mampu
berkonsentrasi, picik, tidak dapat mengambil suatu keputusan
dengan baik dan benar, bahkan tidak memiliki kemampuan
membedakan antara halal dan haram, yang bermanfaat dan yang
mudarat serta yang hak dan yang batil.
Firman Allah:
“Mengapa kamu suruh orang lain (mengerjakan) kebajikan, sedang
kamu melupakan diri kewajiban) mu sendiri, padahal kamu membaca
Al-Kitab (Taurat)? Maka tidakkah kamu berpikir?” (QS. Al-Baqarah
(2): 44)
OBJEK PSIKOTERAPI ISLAM

 Spiritual

yaitu yang berhubungan dengan masalah ruh, semangat atau jiwa,


religious, yang berhubungan dengan agama, keimanan, keshalehan,
dan menyangkut nilai-nilai transcendental. Seperti syirik
(menyekutuan Allah), nifaq, fasik, dan kufur; lemah keyakinan dan
tertutup atau terhijabnya alam ruh, alam malakut, dan alam gaib;
semua itu akibat dari kedurhakaan dan pengingkaran kepada Allah.
Firman Allah :
“Dan sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, dan
Dia mengampuni segala dosa yang selain dari (syirik)itu, bagi siapa
yang dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang mempersekutuan Allah,
maka sesungguhnya ia telah berbuat dosa yang benar”. (QS. An-
Nisa (4): 48)
OBJEK PSIKOTERAPI ISLAM

Akhlak, yaitu suatu keadaan yang melekat pada jiwa

manusia yang dari padanya lahir perbuatan-


perbuatan dengan mudah, tanpa melalui proses
pemikiran, pertimbangan atau penelitian; atau sikap
mental atau watak yang terjabarkan dalam bentuk
berpikir, berbicara, bertingkah laku dan sebagainya,
sebagai ekspresi jiwa.
METODE PSIKOTERAPI ISLAM

 METODE ISTIMBAT,yaitu diturunkan langsung dari Al-Quran.

 IQTIBAS,dari hasil ijtihad para ulama

 METODE ISTIQRA’IY,yaitu dari penalaran dan hasil penelitian

empiric termasuk dari Barat sejauh tidak bertentangan dengan


semangat Al-Quran dan Sunnah.
 METODE KOMPREHENSIF , Memadukan metode
komprehensif Jami‟ bayna nufus al zakiyyah wa-al „uqul al-
shafiyyah.
PSIKOTERAPI MELALUI PENDEKATAN DZIKIR

Dzikir memiliki makna ialah menyebut asma-asma Allah di dalam berbagai


kesempatan. Dalam Al- Qur’an Surah Ar-Ra’du ayat 28 , Allah berfirman yang
artinya :

(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tentram dengan
mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat ALLAH lah hati menjadi
tentram.

Dari ayat tersebut dapat dijelaskan sebagai penegasan bahwa dzikir merupakan
sebuah metode yang bersumber langsung dari Tuhan. Dzikir pada hal ini di
posisika sebagai kehidupan yang mampu menenangkan gejolak jiwa yang di alami
oleh seseorang.
Menurut Hasan Al-Bana merupakan seorang tokoh Ikhwanul
Muslimin dari Mesir sebagamana yang di katakan oleh Ahmad
Syafi’I “ semua apa saja yang mendekatkan diri Kepada Tuhan
dan semua ingatan yang menjadikan manusia dekan dengan Tuhan
ialah Berdzikir” (Achmad, 1985) . Maka dari itu dizkir merupakan
salah satu teknik psikoterapi taha takhalli dalam psikoterapi islam
( Subandi, 2014). Adapun yang di maksud dari hal diatas ialah
dzikir merupakan suatu teknik pengobatan baik secara fisik
maupun psikis dengan membangun unsur jiwa dan prilaku
manusia (muslim) sehingga dapat mencerminkan norma-norma
agama islam guna mendapat arti kehidupan atau makna hidup,
sehingga mendapatkan ketenganan dan keseimbangan jiwa.
MANFAAT DZIKIR

DZIKIR MEMANTAPKAN IMAN


jiwa manusia akan terawasi oleh apa dan siapa yang
selalu melihatnya. Ingat kepada Allah berarti lupa
kepada yang lain, ingat yang lain berarti lupa
kepada-Nya. MelupakanNya akan mempunyai
dampak yang luas dalam kehidupan manusia.
DZIKIR DAPAT MENGHINDARKAN DARI BAHAYA
Dalam kehidupan ini, seseorang tak bisa lepas dari
kemungkinan datangnya bahaya. Hal ini dapat
diambil pelajaran dari peristiwa Nabi Yunus As yang
tertelan ikan. Pada saat seperti itu Yunus As berdoa:
la ilaha illa anta subhanaka inni kuntu minadh
dhalimin (tiada Tuhan selain engkau, maha suci
engkau, sesungguhnya aku adalah termasuk orang-
orang yang dhalim). Dengan doa dan dzikir itu Yunus
As dapat keluar dari perut ikan.
DZIKIR SEBAGAI TERAPI JIWA
Islam sebagai agama rahmatan lil alamin
menawarkan suatu konsep dikembangkannya nilai-
nilai ilahiah dalam batin seseorang. Shalat misalnya
yang didalamnya terdapat penuh doa dan dzikir,
dapat di pandang sebagai malja disinilah misi Islam
untuk menyejukkan hati manusia. Dzikir fungsional,
akan mendatangkan manfaat, antara lain
mendatangkan kebahagiaan, menentramkan jiwa,
obat penyakit hati dan sebagainya
DZIKIR MENUMBUHKAN ENERGI AKHLAK
Kehidupan modern yang ditandai juga dengan dekadensi
moral, akibat dari berbagai rangsangan dari luar, khususnya
melalui mass media. Pada saat seperti ini dzikir yang dapat
menumbuhkan iman dapat menjadi sumber akhlak. Dzikir
tidak hanya dzikir substansial, namun dzikir fungsional.
Dengan demikian, betapa penting mengetahui, mengerti
(ma’rifat) dan mengingat (dzikir) Allah, baik terhadap
namanama maupun sifat-sifat-Nya , kemudian maknanya
ditumbuhkan dalam diri secara aktif, karenasesungguhnya
iman adalah keyakinan dalam hati, diucapkan dalam lisan dan
direalisasikan dalam amal perbuatan (Amin dan Syukur, 2011).

Anda mungkin juga menyukai