02
Bencana nonalam adalah bencana yang
diakibatkan oleh peristiwa atau rangkaian
peristiwa nonalam yang antara lain berupa
gagal teknologi, gagal modernisasi, epidemi,
dan wabah penyakit.
1. Fase preimpact
Merupakan warning phase, tahap awal dari bencana.Informasi didapat dari badan
satelit dan meteorologi cuaca.Seharusnya pada fase inilah segala persiapan
dilakukan baik oleh pemerintah, lembaga, dan warga masyarakat
2. Fase impact
merupakan fase terjadinya klimaks dari
bencana. Inilah saat-saat dimana manusia
sekuat tenaga mencoba untuk bertahan
hidup (survive). Fase impact ini terus
berlanjut hingga terjadi kerusakan dan
bantuan-bantuan darurat dilakukan.
3. Fase postimpact
adalah saat dimulainya perbaikan dan
penyembuhan dari fase darurat, juga tahap
dimana masyarakat mulai berusaha kembali
pada fungsi komunitas normal. Secara
umum dalam fase postimpact ini para
korban akan mengalami tahap respon
psikologis mulai penolakan, marah, tawar-
menawar, depresi hingga penerimaan.
Permasalaahan Dalam Penanggulangan Bencana
Kurangnya pemahaman
Contents A
terhadap karakteristik bahaya
CONTENTS Contents B
Sikap atau prilaku yang
TITLE mengakibatkan menurunnya
kualitas SDA
Contents C
Kurangnya informasi atau
peringatan dini yang
mengakibatkan ketidaksiapan
Pengurangan Resiko Bencana
2. Tanggap darurat, tahapan ini
mencakup pengkajian terhadap loksi,
Tahapan penyelenggaraan penanggulangan bencana meliputi:
kerusakan dan sumber daya;
penentuan status keadan darurat;
penyelamatan dan evakuasi korban,
1. Pra bencana, pada tahapan ini pemenuhan kebutuhan dasar;
dilakukan kegiatan perencanaan pelayanan psikososial dan
penanggulangan bencana, kesehatan.
pengurangan risiko bencana, 3. Paska bencana, tahapan ini
pencegahan, pemaduan dalam mencakup kegiatan rehabilitasi
perencanaan pembangunan, (pemulihan daerah bencana,
persyaratan analisis risiko prasaranan dan saran umum,
bencana, penegakan rencana tata bantuan perbaikan rumah, social,
ruang, pendidikan dan peletahihan psikologis, pelayanan kesehatan,
serta penentuan persyaratan keamanan dan ketertiban) dan
standar teknis penanggulangan rekonstruksi (pembangunan,
bencana (kesiapsiagaan, pembangkitan dan peningkatan
peringatan dini dan mitigasi sarana prasarana termasuk fungsi
bencana). pelayanan kesehatan.
Dampak Bencana pada Aspek Psikososial
S STRENGTHS
Gejala ini muncul pada masa kurang dari 2 hari.
Gejala ini ditandai dengan simptom-simptom yang
WEAKNESS
muncul setelah bencana, di antaranya:
SWOT T
W THREATS
• Dissosiasi
amnesia).
(depersonalisasi, derelisasi,
S STRENGTHS
mengejutkan, bahkan sering tidak terduga dan akibatnya
pun tidak tertahankan oleh orang yang mengalaminya.
WEAKNESS • Terulangnya bayangan mental akibat peristiwa
SWOT T traumatik yang pernah dialami.
W THREATS
Ketidakberdayaan/ke-”tumpul”an
“menarik diri”.
emosional dan
Your Text Here Your Text Here Your Text Here Your Text Here
You can simply impress You can simply impress You can simply impress You can simply impress
your audience and add your audience and add your audience and add your audience and add
a unique zing a unique zing a unique zing a unique zing
Penanganan korban stres akibat bencana memang tidak mudah.Pengalaman traumatis karena
bencana telah menggoncangkan dan melemahkan pertahanan individu dalam menghadapi
tantangan dan kesulitan hidup sehari-hari. Apalagi kondisi trauma, kondisi fisik dan mental,
aspek kepribadian masing-masing korban tidak sama.
Masyarakat yang menjadi korban dari suatu bencana cenderung memiliki masalah
penyesuaian perilaku dan emosional. Perubahan mendadak sering membawa dampak psikologis
yang cukup berat. Beban yang dihadapi oleh para korban tersebut dapat mengubah pandangan
mereka tentang kehidupan dan menyebabkan tekanan pada jiwa mereka.
Robert A. Emmons (2000) mengungkapkan bahwa spiritualitas bermanfaat dalam
upaya untuk memecahkan berbagai permasalahan dalam kehidupan. Spiritualitas dapat
memprioritas-ulangkan tujuan-tujuan (reprioritization of goals). Terlebih lagi, pribadi
yang spiritual lebih mudah menyesuaikan diri pada saat menangani kejadian-kejadian
traumatis. Mereka pun lebih bisa menemukan makna dalam krisis traumatis dan
memperoleh panduan untuk memutuskan hal-hal tepat apa saja yang harus dilakukan.
Terapi Terapi psiko-spiritual ini terdiri dari tiga