FISIOLOGI JANTUNG

Saraswati Qonitah Thifal

121 0211 134

Tutorial A2
POINT YANG AKAN DIBAHAS

OTOT JANTUNG

AKTIVITAS KELISTRIKAN JANTUNG

SIKLUS JANTUNG

BUNYI JANTUNG

PENGATURAN PEMOMPAAN JANTUNG

 OTOT JANTUNG

Tiga tipe otot jantung

1. Otot Atrium (Sel Kontraktil)

2. Otot Ventrikel (Sel Kontraktil)

3. Serabut Otot Eksitatorik & Konduksi Khusus (Sel Otoritmik)

Hukum all or none berlaku, artinya bila atrium atau ventrikel
sudah eksitasi, selalu diikuti oleh kontraksi seluruh jantung
Sifat dasar otot jantung :
a. irritability (bathmotropic) = peka Rangsangan
b. conductivity (dromotropic) = hantar Rangsangan
c. contractility (inotropic) = dapat berkontraksi
d. rhythmicity (chronotropic) = bersifat ritmis
SEL KONTRAKTIL
 SEL OTORITMIK

Mencetuskan impuls listrik ritmis yang menyebabkan timbulnya

kontraksi otot jantung
Sistem eksitasi dan konduksi khusus
 Nodus Sinus (Sinoatrial/SA)
 Nodus Atrioventrikular (AV)

 Berkas His
 Serat Purkinje
 NODUS SA

Berukuran kecil, tipis, bentuk elips, lebar 3 mm, panjang 15 mm,

tebal 1 mm
Sedikit lateral dari vena cava superior

Serabut-serabutnya langsung berhubungan dengan serabut otot

atrium
 NODUS AV

Terletak pada dinding posterior atrium kanan (tepat di belakang

katup trikuspid)
 BERKAS HIS

Disebut juga berkas AV

Karakterirstik: ketidakmampuan potensial aksi untuk berjalan

kembali dari ventrikel ke atrium (konduksi satu arah)
 SERABUT PURKINJE

Menjalarkan potensial aksi dengan kecepatan 1,5 sampai 4,0

m/detik
 P E N G E N D A L I A N E K S I TA S I D A N
KONDUKSI DALAM JANTUNG

Nodus SA : frekuensi jantung 70-80x/ menit

Nodus AV : frekuensi jantung 40-60x/menit

Serabut Purkinje : frekuensi jantung 15-40x/menit

 SIKLUS JANTUNG

Definisi

Sistol (Kontraksi-Pengosongan)

Diastol (Relaksasi-Pengisian)
 BUNYI JANTUNG

S1  Penutupan katup AV  nada rendah, lembut, relatif lama

S2  penutupan katup semilunaris  nada lebih tinggi, tajam,

lebih singkat
 MURMUR

Bunyi jantung abnormal, atau murmur (bising), biasanya

berkaitan dengan penyakit jantung
Dalam keadaan normal darah mengalir secara laminar

Suara abnormal disebabkan oleh getaran yang diciptakan oleh

aliran turbulen di struktur sekitarnya
Penyebab tersering turbulensi adalah malfungsi katup

Malfungsi katup:

 Katup Stenotik  Menyempit/Tidak membuka sempurna

 Insufisiensi Katup/Inkompeten Tidak menutup sempurna

Murmur:
 Murmur Sistolik

Murmur antara S1-S2 (lup-murmur-dup)

 Murmur Diastolik

Murmur antara S2-S1 (lup-dup-murmur)

 Mumur stenotik  Bersiul

 Murmur Insufisiensi  Berdesis
P E N G AT U R A N P E M O M PA A N J A N T U N G

Pengaturan Intrinsik  Mekanisme Frank-Starling

Semakin besr otot jantung diregangkan selama pengisian, semakin

besar kekuatan kontraksindan semakin besar pula jumlah darah
yang dipompakan ke dalam aorta
Pengaturan Ekstrinsik:

 Saraf Parasimpatis (Vagus)  Menghambat denyut jantung

 Saraf Simpatis  meningkatlkan denyut jantung

 Faktor lain yang mempengaruhi:

 Ion Ca2+ dan K+

 Suhu
 REFERENSI

Fisiologi Manusia dari Sel ke Sistem (Lauralee Sherwood)

Buku Ajar Fisiologi Kedokteran (Guyton & Hall)