AKUPRESURE
OLEH :
KELOMPOK 2 (B 13 A)
Indikasi Kontraindikasi
Sakit kepala tipe tegang dan migren Tidak dilakukan pada daerah yang terasa
Sakit gigi nyeri, suhu badan meningkat, influenza
berat, nyeri rematik, tidak sadar,
Kesehatan sendi daerah kemaluan, serta tidak dilakukan
Siku tangan pada kamar yang lembab
Pergelangan tangan dan tangan
Tidak dilakukan pada pasien dalam
keadaan terlalu lapar, kenyang, capai,
Kesehatan tulang belakang emosi, setelah donor darah, serta
Kesehatan Sendi pinggul setelah berolahraga
Kesehatan Sendi lutut Konsultasi dengan dokter sebelum
melakukan akupresur mandiri
Kesehatan pergelangan kaki
Kesehatan telapak kaki
EVALUASI TERAPI AKUPRESUR
Akupresur untuk dismenore
Pemijatan atau penekanan pada titik LI 4 (Hegu) dan ST 36 (Zusanli) akan
meningkatkan kadar endorphin sehingga lebih cepat menurunkan rasa nyeri
Penelitian akupresur untuk morning sickness
Pemberian tekanan pada titik akupresur meningkatkan hormon ACTH, beta
endorphin dan CTZ yang berada di sistem saraf pusat, menstimulasi sistem
regulator tubuh serta mengaktifkan sistem endokrin dan saraf vagus pada sistem
pencernaan yang dapat menstimulasi fungsi fisiologis kearah homeostatis,
stimulasi yang diberikan memperbaiki aliran energi di lambung dan sehingga
dapat mengurangi gangguan lambung seperti mual dan muntah.
Akupresur untuk memenuhi kecukupan ASI
Pemijatan atau penekanan pada beberapa titik acupoint memberikan stimulus
pada syaraf-syaraf kelenjar payudara untuk dapat meningkatkan produksi ASI.
ASUHAN
KEPERAWATAN
Asuhan Keperawatan Pada AR Dengan
Diagnosa Medis Hipertensi Dengan Intervensi Akupresur
Di Banjar Tengah Desa Sesetan Kecamatan Denpasar Selatan
2021
1. Pengkajian
Identitas Pasien
Nama : AR
Umur : 62 tahun
Agama : Hindu
Jenis Kelamin : Perempuan
Status : Menikah
Pendidikan : SMA
Pekerjaan :-
Suku Bangsa : Indonesia
Alamat : Banjar Tengah, Desa Sesetan, Kecamatan Denpasar Selatan Tanggal Pengkajian : 8 Maret
2021
Diagnosa Medis: Hipertensi
2. Status Kesehatan
Keluhan Utama
Pasien mengatakan sakit kepala sejak 3 hari yang lalu
Perjalanan penyakit saat ini
Pasien mengatakan sudah menderita hipertensi sejak 5 tahun yang lalu,
pasien hanya minum obat saat hipertensinya kambuh. Pasien kontrol setiap
dua bulan sekali ke puskesmas, saat ini pasien mengeluh merasa sakit pada
bagian belakang kepala sejak 3 hari yang lalu dan memberat sejak tadi pagi,
kadang leher terasa kaku. Nyeri yang dirasakan seperti ditusuk-tusuk dengan
skala nyeri 5 dari (0 – 10 ), nyeri datang hilang timbul.
Status kesehatan masa lalu
Penyakit yang pernah dialami
Pasien mengatakan pernah mengalami sakit seperti demam, batuk dan pilek
Pernah dirawat
Pasien mengatakan tidak pernah dirawat di RS
Alergi
Pasien mengatakan tidak memiliki alergi terhadap makanan ,
minuman,maupun obat- obatan
Kebiasan (merokok/kopi/alkohol, dll)
Pasien mengatakan tidak memiliki kebiasaan merokok ataupun
minum alkohol. Pasien hanya memiliki kebiasaan mengkonsumsi
kopi 2 kali sehari pada pagi dan sore hari
Riwayat Perawatan dan Pengobatan Sebelumnya (Konventional dan
Komplementer)
Konvensional
Pasien mengatakan pelayanan kesehatan konvensional yang dipilih
saat pasien sakit adalah berobat ke dokter praktik mandiri atau klinik
dekat rumah pasien.
Komplementer
Pasien mengatakan sebelumnya pasien tidak pernah mencoba terapi
komplementer secara rutin. Ia juga pernah disarankan untuk
meminum ramuan herbal untuk kesehatan tubuh, namun ia tidak
mengimplementasikannya
Diagnosa medis dan therapy
Diagnosa Medis : Hipertensi
Therapy : Captopril 50 mg 2x 1
Pola Kebutuhan Dasar ( Data Bio-Psiko-Sosio-Kultural-Spiritual)
Pengkajian Fisik
Tanda-tandaVital :
TD = 170/100 mmHg, Nadi = 100 x/menit, Frekuensi Napas = 20 x/menit,
Analisa Data
3. Edukasi Mhs
Ajarkan tehnik nonfarmakologis
untuk mengurangi rasa nyeri
dengan tehnik relaksasi nafas
dalam
4. Kolaborasi
Kolaborasi pemberian analgetik
(jika perlu )
Implementasi Keperawatan