GOLONGAN IV A
OLEH:
KELOMPOK : 4 (EMPAT)
JURUSAN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS HALU OLEO
KENDARI
2020
POKOK BAHASAN
1. Golongan IV A
6. Kesimpulan
Golongan IV A
Misalnya karbon (C) yang merupakan unsur yang paling sering dikunjungi
dalam kehidupan dalam bentuk arang, abu, bahkan karbon dioksida
Begitu pula dengan silikon (Si) yang sering digunakan dalam bentuk
keramik yang digunakan sebagai bahan yang sangat penting dalam
pembangunan rumah ataupun gedung-gedung bertingkat.
Dalam golongan IVA, tidak hanya unsur karbon dan silikon saja yang
sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari, terdapat pula unsur lain
seperti Germanium (Ge), Timah (Sn), dan Timbal (Pb) yang juga memiliki
kegunaan tersendiri
Sejarah ditemukannya unsur-unsur
golongan IVA
Sejarah Carbon (C)
Silikon merupakan unsur periode ketiga yang paling banyak terdapat di alam.
28% dari massa kulit bumi mengandung silikon. Silikon adalah unsur kedua yang
paling berlimpah di kerak bumi, setelah oksigen.
Sejarah Germanium (Ge)
Mendeleev Omitri
Sementara pada tahun 1886, seorang kimiawan
Jerman, Clemens Winkler, memutuskan untuk memberi
nama unsur baru germanium, sebagai penghormatan
kepada tanah airnya.
Clemens Winkler
Sejarah Timah (Sn)
Timah tidak ditemukan dalam unsur Cassiterite adalah mineral timah oksida dengan
bebasnya dibumi, akan tetapi diperoleh rumus SnO2. Berbentuk kristal dengan banyak
dari permukaan mengkilap sehingga tampak seperti
senyawaannya yaitu SnO2. Timah pada batu perhiasan.
saat ini diperoleh dari mineral cassiterite
atau tinstone.
Sejarah Timbal (Pb)
Logam timbal telah dipergunakan oleh Timbal dalam bahasa Inggris disebut
manusia sejak ribuan tahun yang lalu sebagai “Lead” dengan simbol kimia
(sekitar 6400 SM) hal ini disebabkan “Pb”. Simbol ini berasal dari nama latin
logam timbal terdapat diberbagai belahan timbal yaitu “Plumbum” yang artinya
bumi, selain itu timbal mudah di ekstraksi logam lunak.
dan mudah dikelola
Timbal didapatkan dari galena (PbS) Sumber mineral timbal yang utama
dengan proses pemanggangan. Timbal adalah “Galena (PbS)” yang mengandung
tidak ditemukan bebas dialam akan tetapi 86,6% Pb dengan proses
biasanya ditemukan sebagai biji mineral pemanggangan, “Cerussite (PbCO3)”, dan
bersama dengan logam lain misalnya “Anglesite”
seng, perak, dan tembaga. (PbSO4).
Sifat-sifat unsur golongan
IVA
Pembuatan golongan
IVA
Pembuatan karbon (C)
Karbon dapat dibuat dengan cara alami maupun dengan buatan manusia dalam skala laboratorium.
Karbon terddapat
Karbon diperoleh
apat dialam sebagai
graf it . Grafit buatan dengan
dengan
m ereaksikancara m embakar
coke dengan silica SiO2
dengan reaksiorganik
senyawa dengan
sebag ai berikut:
SiO 2 + 3C → SiC + Si (g) + C
oksigen
(graphite) yang (berlan tidak
gsung pada
m encukupi.
suhu 2500℃ ).
Karbo
n
aktif
meru
pakan
baha
n
kimia
yang
saat
ini
banya
k
digun
akan
dala
m
indus
tri
yang
diper
oleh
melal
ui
prose
s
absor
bsi
dan
purifi
kasi
Pembuatan Silikon (Si)
Proses reduksi ini dilangsungkan di dalam tungku listrik pada suhu 3000 °C.Reaksi
yang terjadi adalah:
SiO2(l) + 2C(s) –––→ Si(l) + 2CO2
Agar diperoleh silikon dalam bentuk murni diawali dengan mereaksikan padatan
silikon yang diperoleh melalui cara di atas direaksikan dengan gas klorin (Cl2), sesuai
reaksi berikut:
Si(s) + Cl2(g) –––→ SiCl4(g)
Uap yang terbentuk kemudian dilewatkan melalui sebuah tabung panas berisi gas
H2 sehingga terbentuk Si, berikut reaksinya:
SiCl4(g) + 2H2(g) –––→ Si(s) + 4HCl(g)
Padatan Si yang terbentuk berupa batangan yang perlu dimurnikan lebih lanjut denan
cara pemurnian zona (zona refining).
Pembuatan Germanium (Ge) Pembuatan Timah (Sn)
Germanium dapat dipisahkan dari logam- Dipanggang untuk menghilangkan arsen dan
logam lainnya dengan cara distilasi fraksi belerang
tetrakloridanya yang sangat reaktif.
Tehnik ini dapat memproduksi germanium Reduksi dengan antrasit atau kokas
dengan kemurnian yang tinggi.
0
2
Sebagai bahan pencampur logam, sebagai fosfor di bola lampu
pijar dan sebagai katalis.
Timah dipakai dalam bentuk solder merupakan campuran antara 5-70% timah
02 dengan timbale akan tetapi campuran 63% timah dan 37% timbale merupakan
komposisi yang umum untuk solder.
Pewter, merupakan paduan antara 85-99% timah dan sisanya tembaga, antimony,
04 bismuth, dan timbale. Banyak dipakai untuk vas, peralatan ornament rumah, atau
peralatan rumah tangga.
Timbal (Pb)
Karbon gmerupakan unsur nonlogam, dan merupakan unsur penyusun senyawa-senyawa organik.
Silikon merupakan unsur metaloid (semi logam), berbentuk serbuk atau dalam bentuk bentuk kristal hitam
keabu-abuan.
Germanium merupakan unsur metaloid (semi logam) yang keras, rapuh, dan berwarna putih keabu-abuan.
Timah merupakan unsur logam mempunyai warna putih perak, mudah dibentuk dan ditempa, serta dapat
bereaksi dengan asam kuat.
Timbal merupakan unsur logam abu kebiru-biruan, lunak, mudah ditempa, mudah dibentuk dan padat
TERIMA
KASIH