Anda di halaman 1dari 28

ETNO FARMAKOLOGI

Rudi Karmi,S.Kep.,Ners.,M.Kep
ETNO FARMAKOLOGI/OBAT TRADISIONAL

• Adalah obat-obatan yang diolah secara tradisional,


turun-temurun, berdasarkan resep nenek moyang,
adat-istiadat, kepercayaan, atau kebiasaan
setempat, baik bersifat magic maupun pengetahuan
tradisional
• Menurut penelitian masa kini, obat-obatan
tradisional memang bermanfaat bagi kesehatan, dan
kini digencarkan penggunaannya karena lebih
mudah dijangkau masyarakat, baik harga maupun
ketersediaannya
• Beberapa perusahaan mengolah obat-obatan
tradisional yang dimodifikasi lebih lanjut.
Bagian dari obat tradisional yang bisa
dimanfaatkan adalah akar, rimpang, batang,
buah, daun dan bunga.
• Bentuk obat tradisional yang banyak dijual di
pasar dalam bentuk kapsul, serbuk, cair,
simplisia dan tablet.
Macam-macam Obat Tradisional
• Bawang putih, belimbing sayur, cengkeh, jahe,
jambu biji, jamu, jamur, kencur, kunyit,
mahkota dewa, mengkudu, lidah buaya, teh,
temu lawak, rosela, saga, sambiloto, sirih,
kayu manis dll
Manfaat obat tradisional
Kolesterol dan Diabetes
 Rebus daun salam bersama laos lalu minum
air rebusan tersebut.
 Daun salam mengandung flavonoid dan tanin
sebagai zat yang mampu menurunkankan
kolesterol. Dapat pula menurunkan kadar gula
dalam darah.
 Laos mengandung minyak atsiri untuk
membantu memperlancar sirkulasi darah dan
proses pengeluaran sisa metabolisme
termasuk kolesterol yang berlebih.
Hipertensi
• Konsumsi daun seledri secara teratur
• Seledri mengandung phthalide yang mampu
untuk mengendurkan otot arteri sehingga
menurunkan tekanan darah bagi penderita
hipertensi dan juga mengurangi produksi
hormon stres
Sakit Kepala
• Minum rebusan air dari jahe, sereh dan
ketumbar.
• Jahe, sereh dan ketumbar mengandung
minyak atsiri yang akan memperlancar
peredaran darah juga berfungsi sebagai
analgetik untuk mengurangi sakit di kepala.
Batuk
• Air jeruk nipis dicampur dengan madu.
• Jeruk nipis mengandung vitamin C yang dapat
memperbaiki ketahanan tubuh untuk
melawan flu. Juga berfungsi sebagai antiseptik
yang mampu membuang racun dalam tubuh.
• Madu yang juga berfungsi sebagai antiseptik
dan mampu menambah tenaga untuk
mengalahkan penyakit.
Luka
• Oleskan madu pada bagian yang terluka
• Madu mengandung hydrogen peroxide dan
gluconic acid yang akan membunuh bakteri
penyebab infeksi dan membantu
pertumbuhan sel baru sehingga luka menjadi
cepat sembuh.
Mimisan
• Gulung daun sirih yang telah dibersihkan dan
masukkan ke dalam lubang hidung.
• Daun sirih mampu untuk mengurangi
pendarahan, termasuk pada pendarahan di
selaput lendir hidung seperti yang terjadi pada
orang yang mengalami mimisan ini.
Bau Mulut
• Rebus daun sirih, cengkeh dan kunyit. Lalu
kumur dengan menggunakan air rebusan
tersebut.
• Daun sirih dan cengkeh mengandung zat
antiseptik. Kunyit mengandung kurkumin yang
mampu mengatasi infeksi kuman penyebab
bau mulut.
Keputihan
• Rebus daun sirih dan sambiloto.
• Daun sirih berfungsi sebagai antiseptik.
Sambiloto berfungsi sebagai antiflamasi yang
mampu membunuh jamur dan mencegah rasa
gatal.
Nyeri haid
• Rebus kunyit bersama dengan asam jawa.
• Kunyit mengandung kurkumin. Asam jawa
mengandung fruit acid yang akan membuat
darah haid menjadi lancar dan mengurangi
kram perut.
Susah Tidur
• Mengoleskan minyak lavender pada bantal atau bawah
hidung agar dapat tercium. Bisa juga dengan minum jus
mentimun, pisang dan biji pala.
• Aromaterapi dengan menggunakan bunga lavender
membuat seseorang lebih cepat tidur dengan nyenyak.
• Mentimun banyak mengandung vitamin C.
• Pisang mengandung karbohidrat dan asam folat yang
melancarkan sirkulasi darah.
• Biji pala mengandung minyak atsiri yang mempu
membuat pikiran menjadi tenang.
Bibir Kering
• Oleskan madu pada bibir.
• Madu berfungsi sebagai antioksidan dan
humecant yang dapat mempertahankan
kelembaban, termasuk kelembaban bibir
sehingga bibir tidak menjadi pecah-pecah.
Gigi Kusam
• Resep: Lumatkan stroberi dan campur dengan
setengah sendok teh baking soda. Oleskan
pada gigi, diamkan selama beberapa menit
kemudian bersihkan. Lakukan sesekali saja,
karena asam ini dapat mengikis gigi Anda bila
digunakan secara sering.
• Stroberi mengandung malic acid yang
berfungsi sebagai pemutih alami.
Kerutan
• Ambil putih telur dan oleskan pada wajah,
gunakan sebagai masker.
• Putih telur mangandung albumin yang dapat
berfungsi sebagai pelembab dan
mengencangkan kulit.
Ketombe
• Rendam irisan cabe rawit dalam perasan air
jeruk nipis. Oleskan pada kepala sebelum
keramas.
• Jeruk nipis mengandung vitamin C dan fruit
acid. Sedangkan cabe rawit mengandung
kapsaisin yang mampu membunuh bakteri
atau jamur sehingga kulit kepala menjadi
bersih.
Sengatan Lebah
• Oleskan pasta gigi atau campuran baking soda
dan air pada bagian yang tersengat. Jangan
lupa untuk mengeluarkan sengat yang
tertinggal pada tubuh.
• Pasta gigi dapat menetralkan rasa sakit akibat
sengatan. Baking soda dapat memberi rasa
nyaman pada luka sengatan.
Kulit Terbakar atau Melepuh
• Oleskan lidah buaya pada bagian tubuh yang melepuh.
• Lidah buaya mengandung mucopolysaccharides yang
bermanfaat sebagai antiseptik dan antiradang sehingga
membantu agar kulit yang melepuh tidak terinfeksi
kuman juga mencegah terjadinya kemerahan akibat
radang.
• Kandungan kolagen pada lidah buaya pencegah
terjadinya pembengkakan.
• Selain itu, lidah buaya mampu memberi efek dingin
yang membantu mengurangi rasa sakit.
Peringatan dalam Menggunakan Obat
Tradisional
 Sekalipun herba atau obat tradisional mungkin secara luas
dianggap aman, disarankan untuk waspada.
 Fakta yang tidak menyenangkan ialah bahwa beberapa herba
bahkan bisa sangat berbahaya.
 Dan ironisnya beberapa orang tidak memandang herba atau
obat tradisional sebagaimana mestinya.
 Senyawa kimia dalam obat tradisional atau herba dapat
mengubah detak jantung, tekanan darah, dan kadar glukosa.
 Maka, orang yang memiliki problem jantung, tekanan darah
tinggi, atau kelainan gula darah seperti diabetes mesti sangat
waspada.
Peran perawat dalam pemnggunaan obat
tradisional
• Medical chek up terlebbih dahulu
• Perhatikan kondisi lambung, ginjal, hepar,
jantung

Anda mungkin juga menyukai