Anda di halaman 1dari 18

MODUL I

MENULIS DAN PENALARAN


 

Oleh

Th Sri Susetianingsih, S.Pd., M.Pd


Pengampu Mata Kuliah Ketrampilan Menulis
KB 1. Konsep Menulis
A. Pengertian Menulis
adalah penyampaian pesan (ide, gagasan,
perasaan, atau informasi ) secara tertulis
kepada pihak lain. Dengan demikian paling
tidak ada 4 hal yang terlibat dalam komunikasi
tulis al: penulis, pesan/ isi tulisan, media
berupa tulisan(kalimat, tanda baca), pembaca
sebagai penerima pesan.
Fungsi dan Tujuan Menulis
1. Fungsi Personal : yaitu mengekspresikan
pikiran , sikap, atau perasaan pelakunya, yg
diungkapkan melalui misal surat/ buku harian
2. Fungsi instrumental(direktif) : yaitu mempengaruhi
sikap dan pendapat orang lain
3. Fungsi interaksional : yaitu me njalin hubungan
sosial
4. Fungsi informatif : yaitu menyampaikan informasi
termasuk ilmu pengetahuan
5. Fungsi heuristik : yaitu belajar atau memperoleh
informasi
6. Fungsi estetik : yaitu untuk mengungkapkan atau
memenuhi rasa keindahan
B. Hubungan Menulis dengan Ketrampilan
Berbahasa yang lain

Hubungan Antar Aspek Ketrampilan Berbahasa

Ketrampilan Lisan dan Tertulis dan


Berbahasa Lngsung Tidak
Langsung
Aktif Menyimak Membaca
Reseptif
Aktif Berbicara Menulis
Produktif
1. Hubungan Menulis dengan Membaca
- Penulis sebagai pembaca
- Pembaca sebagai penulis
2. Hubungan Menulis dengan Menyimak
- Penulis butuh inspirasi, ide informasi utk
tulisannya, Hal itu dpt diperoleh dr bbg sumber
tercetak/ tdk tercetak : radio.TV, ceramah,
pidato, diskusi. Klu sumber tak tercetak
perolehan informasi dengan melalui menyimak
3. Hubungan Menulis dengan Berbicara
Keduanya mrpkn ketrampl bhs yg aktif produktif :
artinya penulis dan pembicara berperan sebagai
penyampai atau pengirim pesan kepada pihak lain
C. Perbedaan ragam bahasa lisan dan tulis
1) berkaitan dengan suasana bahasa
2) terletak pada unsur nonverbal (non
bahasa )
3) terletak pada sajian ide atau gagasan.
D. Ragam Wacana
1) Deskripsi
2) Narasi
3) Eksposisi
4) Argumentasi
5) Persuasi
Pendekatan dalam pembelajaran menulis ( Proett
dan Gill, 1986)
1. Pendekatan frekuensi : banyak lat mengarang
akan membantu meningkatkan ketrampilan
menulis seseorang.
2. Pendekatan gramatikal : penget orang mengenai
struktur bhs akan mempercepat kemahiran
dalam menulis.
3. Pendekatan koreksi : seseorang mjd penulis krn
Dia menerima banyak koreksi atau masukan yg
diperoleh ats tulisannya
4. Pendekatan formal : ketrmpln akan diperoleh bila
penget bhs, pengalineaan, pewacanaan, serta
aturan penulisan dikuasai dg baik.
E. Menulis sebagai proses
1. Tahap Prapenulisan, mencakup :
a) Pemilihan topik
b) Penentuan tujuan
c) Penentuan pembaca dan corak
karangan
d) Pengumpulan informasi
e) Penyusunan kerangka karangan
2. Penulisan/ Pengembangan karangan
3.Pascapenulisan: penulis membaca kembali
memeriksa dan memperbaiki karangan
KB 2. PENALARAN
Penalaran adl suatu proses berpikir dg menghubung-
hubungkan bukti fakta, petunjuk ., atau sesuatu yg
dianggap bahan bukti , menuju suatu kesimpulan
(proses berpikir yg sistematik dan logis utk
memperoleh sebuah kesimpulan)

Penalaran induktif :Suatu proses berpikir yg bertolak dr


hal2 khusus menuju sesuatu yang umum.

Penalaran induktif ada 3 cara


a. Generalisasi
b. Analogi
c. Sebab akibat
Penalaran Deduktif : Adl suatu proses berpikir yg
bertolak dr sesuatu yang umum menuju hal2
yg khusus
Corak Deduksi
1) Silogisme : tdr atas tiga bagian PM,
PMn,Kesimpulan
PM adl : Pernyataan semua unsur atau anggta
gol ttntu.(= A) mmliki sifat atau hal tttu(B)
PMn : Menunjuk pd sesuatu/ sseorang(=C) adl
adl anggta gol tttu(=A)
Kesimpulan : sesuatu / seseorang(=C) memiliki
sifat atau hal ttt( =B)
PM : Semua A adalah B
PMn : C adalah anggota A
Kesimpulan : Jadi, C adalah B

2) Entimen
CB karena CA
2. Komunikasi Non Ilmiah
g. Saresehan, mendengarkan pembinaan
dari pejabat, tujuan persuasi/politik.
h. Sidang, membahas hal tertentu, terjadi
dialog antara peserta dan pemimpin
sidang.
i. Temuwicara, bersifat berbicang-
bincang yang langsung berhubungan
dengan kepentingan.
• Informasi adalah kabar atau berita yang
disampaikan, sedangkan berita adalah cerita
atau keterangan mengenai kejadian atau
peristiwa yang hangat.
Unsur-unsur yang terdapat dalam
informasi/berita adalah sebagai berikut :

1. What (apa yang terjadi)?


2. When (kapan terjadinya)?
3. Where (di mana terjadinya)?
4. Why (mengapa terjadi)?
5. Who (siapa yang terlibat dalam peristiwa
itu)?
6. How (Bagaimana terjadinya peristiwa itu?

• Unsur-unsur tersebut dikenal dengan rumus


5W dan 1H.
– Latihan-latihan
• Diskusikanlah pokok-pokok informasinya! Ingat,
pokok-pokok informasi dapat diperoleh dengan
menjawab pertanyaan 5W+1H. Isilah kolom
penjelasan di bawah ini!

POKOK BERITA PENJELASAN

Apa yang diberitakan?


Siapa yang diberitakan?
Di mana tempat kejadian?
Kapan berita diturunkan?
Mengapa hal itu terjadi?
Bagaimana kelanjutannya?
• Masih bersama kelompokmu, diskusikanlah
simpulan isi informasi yang telah kamu simak
tersebut dalam satu alinea!
• Identifikasilah jenis komunikasi apa yang
diperdengarkan di atas!
• Apa perbedaan komunikasi ilmiah berbentuk
diskusi dan seminar!
NO Indikator yang Persamaan Perbedaan
dibandingkan Diskusi Seminar Diskusi Seminar

1
2
3
4

• Tanggapilah rangkuman yang dibuat temanmu


dengan menggunakan matrik penilaian di bawah
ini!
INGAT !!!!!
• Jangan menunda tugas, jika kamu tidak
mau semakin terbebani tugas berikutnya.
• Manfaatkan waktu luang, kunjungi
perpustakaan dan diskusikan dengan
teman.
• Selamat mengerjakan.

Anda mungkin juga menyukai