PARADIGMA ABAD 21
DI ERA REVOLUSI INDUSTRI (RI) 4.0
Oleh
Fredy Leiwakabessy
HASIL YANG DIHARAPKAN
Meningkatkan kapasitas, kapabilitas dan profesionalisme
guru/dosen untuk memenuhi tuntutan pengembangan
karakter dan kecakapan 21
Difinisi Literasi STEM (Sumber: National Governor’s Association Center for Best Practices)
KETERAMPILAN ABAD 21*
Nasionalisme
Komunikatif
(I)
Learning and
Innovations Skills
(Keterampilan/
kemampuan belajar dan
inovasi):
1. Critical thinking and
problem solving
2. Communications
3. Collaboration
4. Creativity and
innovation
LEARNING AND
INNOVATION
SKILLS
Communication
Collaboration
Critical Thinking
IMPLEMENTASI BAGAIMANA
DLM BENTUK
PEMBELAJARAN KECAKAPANYA?
?
ASPEK-
ASPEK
KEMAMPUA
N
Merumuskan Masalah
Memberikan Argumen
Interpretasi
Analisis
Evaluasi
Inference
Penjelasan
PELAKSANAAN DALAM
PEMBELAJARAN
TERPADU, BELAJAR
SCL, CTL BERMAKNA
melalui
Mengajak Siswa Berpikir
PENERAPAN
SALING
MENGAJARKAN
INTERAKSI
KOMUNIKASI
(II)
Information, Media and
Technology Skills
(Keterampilan/ kemampuan
teknologi media dan
informasi):
1. Literasi Informasi
2. Literasi Media
3. Literasi ICT
Disamping 6 Literasi Dasar:
4. Literasi Baca Tulis
5. Literasi Numerasi
6. Literasi Sains
7. Literasi ICT
8. Literasi Digital
9. Budaya & Kewargaan
Finansial
Literasi Baca dan Tulis
DEFINISI
Sesama Alam
Nasionalisme
Mengapresiasi, menjaga, mengembangkan kekayaan
budaya bangsa sendiri (kebijaksanaan, keutamaan,
tradisi, nilai-nilai, pola pikir, mentalitas, karya
budaya) dan mampu mengapresi kekayaan budaya
bangsa lain sehingga semakin memperkuat jati diri
bangsa Indonesia.
41
Inovasi PEMBELAJARAN di
Era Revolusi Industri 4.0
LATAR BELAKANG
INOVASI
PEMBELAJARAN BLENDED LEARNING -
DI ERA RI 4.0 ONLINE LEARNING –
MOOCs
FLIPPED LEARNING
Revolusi Industri Ke-4
Peluang:
- Era digitalisasi berpotensi memberikan peningkatan net tenaga kerja
hingga 2.1 juta pekerjaan baru pada tahun 2025
- Terdapat potensi pengurangan emisi karbon kira-kira 26 miliar metrik
ton dari tiga industri: elektronik (15,8 miliar), logistik (9,9 miliar) dan
otomotif (540 miliar) dari tahun 2015-2025 (World Economic
Forum). 8
Dunia Digital dan Revolusi Industri Keempat
10
Ojek dan Taksi Konvensional GO-Jek, Grab, Uber, dll.
Tantangan-Tantangan
Sumber: The Future of Jobs Report, World Economic Forum, definisi skill berdasarkan O*NET Content Model, US Department of Labor & Bureau of Labor Statistics
Tantangan-Tantangan
1) Cognitive Abilities
2) System Skills
3) Complex Problem
Solving
4) Content Skills
5) Process Skills
2
BAGAIMANA PEMBELAJARAN BERORIENTASI KKNI
1
DAN SN-DIKTI DI ERA REVOLUSI
INDUSTRI 4.0
Orientasi/Arah Pembelajaran
Mengarahkan pada karakteristik pembelajaran Abad 21
(critical thinking and problem solving, communication,
collaboration, creativity and innovation)
Karakteristik Pembelajaran
Integratif Saintifik
Tematik Kolaboratif
Holistik Kontekstual
Efektif Berpusat
pada siswa
PROSES PEMBELAJARAN
30-79% Blended/ Course that blends online and F2F delivery. Substantial
Hybrid proportion of the content is delivered online, typically
uses online discussions, and typically has some F2F
meetings.
KEG. DI KEG. DI
RUMAH KELAS
Flipped Mencari Sumber Belajar Sharing Temuan
Classroom yang Relevan Termasuk Mencari Solusi /
Materi dari Dosen Penyelesaian Masalah
Membuat Pointers dari atau Kasus dengan SCL
Sumber Belajar yang Mendapatkan Umpan
Relevan Balik dari Fasilitator
Menyusun Pertanyaan/ Temuan Baru /
Menyiapkan Materi Mengidentifikasi
Melaporkan Perkembangan Tantangan Belajar
Hasil Belajar
FLIP PILLAR PARTIES
Prosedur
LANGKAH 1: Menentukan pada pertemuan yang
mana model flipped-classroom dapat diterapkan. Bagaimana
caranya?
• Melakukan identifikasi pada pertemuan mana dosen merasa
tidak cukup waktu untuk menyelesaikan aktivitas di
kelas dan memerlukan mahasiswa mengaplikasikan
pengetahuan dan keahliannya.
4 3
Prosedur
LANGKAH 3: Menjelaskan hubungan antara
aktivitas di luar kelas dan di dalam kelas.
Beberapa pertanyaan yang dapat digunakan: Bagaimana
• Apa yang dosen inginkan agar mahasiswa paham dan caranya?
mampu menyelesaikan tahap proses perkuliahan ini?
Apakah sudah sesuai dengan capaian pembelajaran mata
kuliah?
• Materi apa yang diperlukan mahasiswa agar dapat 1
mengerjakan tugas yang lebih kompleks setelah kelas 2
5
selesai? Apakah mhs mampu menghubungkan apa yang
dikerjakan di kelas dengan tugas yang akan dikerjakan?
4 3
• Materi apa yang perlu diketahui mahasiswa agar dapat
terlibat aktif dalam aktivitas di kelas?
Prosedur
LANGKAH 4: Menyesuaikan materi pembelajaran
agar dapat digunakan mahasiswa sebagai persiapan
tatap muka di kelas.
Bagaimana
• Dinamika kelas yang aktif membutuhkan persiapan
caranya?
yang baik dari mahasiswa dan dosen. Mahasiswa
mempersiapkan mengikuti kelas dengan membaca
materi yang relevan, video kuliah, podcasts, simulasi,
audio, dll.
• Pada awal implementasi, dosen/ mahasiswa dapat 1
menggunakan bahan atau konten daring yang ada.
• Hal yang penting adalah mendorong mahasiswa 5 2
bertanggung-jawab untuk menyelesaikan tugas pra-
kelas, dan memberikan kesempatan kepada mahasiswa 4 3
untuk mengajukan pertanyaan terkait materi yang
dipelajari tersebut.
Prosedur
LANGKAH 5: Memperluas pembelajaran di
luar kelas melalui tugas individu maupun
tugas kolaboratif.
Bagaimana
caranya?
• Ide untuk pendalaman materi meliputi
forum diskusi dll.
1
• Penugasan dengan umpan balik. 5 2
4 3
• Mendorong mahasiswa untuk aktif dalam
mengikuti diskusi-diskusi .
DAFTAR RUJUKAN
Chaeruman, U. A. (2017). PEDATI (PElajari DAlami Terapkan evaluasI) Model Desain
Sistem Pembelajaran Blended. Panduan Merancang Mata Kuliah Daring
SPADA (Sistem Pembelajaran Daring Indonesia). Direktorat Pembelajaran
Dikjen Belmawa. Kemenristekdikti. 2017.
Direktorat Pembelajaran. (2018). Inovasi Pembelajaran Di Era Revolusi Industri 4.0.
Materi ToT. Reorientasi Kurikulum PT Berbasis KKNI di Era RI.4.0. Dikjen
Belmawa. Kemenristekdikti.
Na’im Ainun. (2018). Ristek & Pendidikan Tinggi Mengahadapi Perekonomian Baru.
Sekretaris Jenderal Kementrian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi.
Peraturan Menteri Ristek dan Dikti No. 44 Tahun 2015. Tentang Standar Nasional
Pendidikan Tinggi (SN-DIKTI). Biro Hukum dan Organisasi Kemenristekdikti
2016.
Triling, Bernie and Fadel, Charles. (2009). 21st Century Skills: Learning for Life in
Our Times. John Wiley & Sons, 978-047-055362-6
Wijaya, E. Y., Sudjimat, D.A., Nyoto, A. (2016). Transformasi Pendidikan Abad 21
Sebagai Tuntutan Pengembangan Sumber Daya Manusia Di Era Global.
Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Metematika 2016. Vol. 1 Tahun
2016 – ISSN 2528-249X. Universitas Kanjuruan Malang.
Dangke banya2