Anda di halaman 1dari 11

KEPEMIMPINAN

Kelompok 2 :

Sri Mulyani Anwar : 1916030085


Sandi Saputra : 1916030089
Widari : 1916030092
Alda Yulia Saputri : 1916030100
Dilma Andalisa : 1916030106
Sofia Dwi Rahmadhani : 1916030109
Fachri nur ilmi : 1916030117
Pengertian Kepemimpinan

“ kepemimpinan adalah proses ketika seorang atasan


mendorong bawahanya untuk berperilaku sesuai

keinginannya, serta dapat mengarahkan dan mengoordinasi
kerja anggota kelompok.
Fungsi dan peran pemimpin dalam organisa
si
01 02 03 04

Pengendalian
Penggerakan
Pengorganisasian
Perencanaan

Fungsi pemimpin :
Fungsi pemimpin menurut
Terry, dapat dikelompokkan
menjadi empat, yaitu:
Tujuan Utama Pemimpin
1. Memberi struktur 2. Mengawasi dan
yang jelas terhadap menyalurkan tingkah
situasi-situasi rumit laku kelompok
yang dihadapi
kelompok.
2015 2016 2017 2018 2019

3. Merasakan dan menerangkan


4.Penanggung jawab 5.Pemersatu dan memotivasi
kebutuhan kelompok pada dunia
dan pembuat bawahan agar dapat
luar, baik mengenai sikap-sikap,
kebijakan organisasi melaksanakan aktifitas
harapan, tujuan, dan kekhawatiran
organisasi.
kelompok.
Peran Pemimpin
Pemimpin dalam suatu organisasi memiliki peranan
yang sangat penting, tidak hanya secara internal bagi
organisasi yang bersangkutan, akan tetapi juga dalam
menghadapi berbagai pihak di luar organisasi yang
kesemuanya dimaksudkan untuk meningkatkan
kemampuan organisasi mencapai tujuannya.

Text Here

Peran tersebut dapat dikategorikan


dalam tiga bentuk, yaitu bersifat
interpersonal, informasional, dan
dalam kancah pengambilan keputusan.
Teori Gaya Kepemimpinan

Gaya kepemimpinan adalah dimana pemimpin saat


berinteraksi dengan para pengikutnya dalam proses
kepemimpinan. Gaya kepemimpinan sangat penting
karena gaya kepemimpinan mencerminkan apa yang
dilakukan oleh pimpinan dalam memengaruhi para
pengikutnya untuk merealisasi visinya.
Adapun gaya kepemimpinan yang ada, yaitu:

1. Gaya persuasif, yaitu gaya memimpin dengan menggunakan pendekatan yang menggugah perasaan, pikiran,
atau dengan kata lain dengan melakukan ajakan atau bujukan.
2. Gaya refresif, yaitu gaya kepemimpinan dengan cara memberikan tekanan-tekanan, ancaman-ancaman, Gaya
sehingga bawahan merasa ketakutan
3. Gaya partisipatif, yaitu gaya kepemimpinan dimana memberikan kesempatan kepada bawahanmuntuk itu
Kepemim
secara aktif baik mental, spiritual, fisik, maupun materi dalam kiprahnya diorganisasi. pinan
4. Gaya inovatif, yaitu pemimpin yang selalu berusaha dengan keras untuk mewujudkan usaha-usaha
pembaruan di dalam segala bidang, baik bidang politik, ekonomi, sosial, budaya, atau setiap produk terkait
dengan kebutuhan manusia.
5. Gaya edukatif, yaitu pemimpin yang suka melakukan pengembangan bawahan dengan cara memberikan
pendidikan dan keterampilan kepada bawahan, sehingga bawahan menjadi memiliki wawasan dan pengalaman
yang lebih baik dari hari ke hari.
6. Gaya motivatif, yaitu pemimpin yang dapat menyampaikan informasi mengenai ide-idenya, program-
program, dan kebijakan-kebijakan kepada bawahan dengan baik.
7. Gaya tipe pemimpin yang paternalistic menganggap bawahannya manusia yang tidak dewasa, jarang
memberikan kesempatan kepada bawahannya untuk mengambil keputusan dan jarang memberikan
kesempatan kepada bawahan untuk mengembangkan daya kreasi dan fantasi.
Jenis gaya kepemimpinan
Robbins mengungkapkan empat jenis gaya kepemimpinan antara lain :

Gaya kepemimpinan kharismatik Gaya kepemimpinan transmormasional


• Visi dan artikulasi • Kharisma
• Rasio personal • Inspirasi
• • Stimulasi intelektual

Peka terhadap lingkungan
Kepekaan terhadap kebutuhan A B • Pertimbangan individual
pengikut
• Perilaku tidak konvensional
C D
Gaya kepemimpinan visioner
Gaya kepemimpinan transaksional

Lima gaya yang disesuaikan dengan situasi


• Imbalan kontingen
• Tipe pemimpin yang otokratik
• Manajemen berdasar pengecualian
• Tipe pemimpin yang militeristik
(aktif)
• Tipe pemimpin yang paternalistik
• Manajemen berdasar pengecualian
• Tipe pemimpin yang demokratik
(pasif)
• Laissez fair
tugas-tugas kepemimpinan
Adapun tugas – tugas kepemimpinan antara lain :
Memimpin Rapat
Sebagai Konselor Seorang pemimpin pada tingkat manapun, pada
konselor : tugas seorang suatu waktu perlu mengadakan rapat dan
pemimpin dalam suatu unit kerja, memimpinnya suatu rencana yang akan disusun
dengan membantu atau menolong biasanya didahului oleh rapat agar pelaksanaan
SDM untuk mengatasi masalah rencana itu mudah dilaksanakan.
yang dihadapinya dalam
melakukan tugas yang dibebankan
kepadanya. Mengambil keputusan
Diantara seluruh tugas yang disandang
oleh MSDM, maka yang mungkin
terberat adalah tugas mengambil
Sebagai Instruktur keputusan. Pengambilan keputusan ini
Seorang pemimpin pada peringkat mana merupakan saatu-satunya hal yang
pun ia berada, sebenarnya pada membedakan seorang pemimpin.
jabantanya itu melekat tugas sebagai
instruktur, atau sebagai pengajar yang Mendelegasikan wewenang
baik terhadap SDM yang ada Seorang pemimpin yang bijaksana haruslah
dibawahnya. mendelegasikan sebagian tugas dan
wewenang kepada bawahannya.
Implementasi teori kepemimpinan dalam S
DM perusahaan
Mengimplementasikan peran kepemimpinan sebagai
penentu
arah, dalan arti kata pemimpin mengarahkan
pengikutnya ke arah
• pencapaian tujuan organisasi.
Peran Mengimplementasikan Peran
implementas kepemimpinan sebagai agen
• perubahan.
i • Implementasi peran kepemimpinan
sebagai juru bicara
• Implementasi peran kepemimpinan
sebagai pelatih.
Thank you
Insert the title of your subtitle Here

Anda mungkin juga menyukai