POLTEKKES KEMEN

KES MAKASSAR
Dasar-dasar kehidupan mi
kroorganisme
 3
01 LATAR BELAKANG

FAKTOR-FAKTOR DAN KELOMP

02 OK MIKROORGANISME DI DALA

Dasar-dasar k 03
M AIR
KEUNTUNGAN DAN KERUGI
AN MIKROORGANISME AIR
ehidupan mikr 04 JENIS-JENIS MIKROORGA

oorganisme 05
NISME DI AIR
PENANGGULANGAN DAMPAK N
EGATIF MIKROBA DALAM AIR

MIKROORGANISME PAD
06
A BAHAN MAKANAN
 4

JENIS–JENIS MIKROORGANISME Y
07 ANG DAPAT MENGKONTAMINASI

Dasar-dasar kehi
08
MAKANAN DAN MINUMAN
PERANAN MIKROORGANISME
PADA MAKANAN DAN MINUM

dupan mikroorga09
AN
KESIMPULAN

nisme
 0
1
LATAR BELAKA
NG
 PENDAHULUAN 6

Keberadaan mikroorganisme baru diketahui dengan nyata setelah ditemukannya lens

a sebagai alat pembesar. Mikroorganisme yang tidak dapat dilihat oleh mata biasa ka
rena ukurannya yang sangat kecil, pada tahun 1683 menjadi dapat terlihat karena pe
nemuan lensa oleh Antonie van Leeuwenhoek (1632 – 1723).

Mikroba lebih banyak lagi ditemui pada tanaman dan hewan. Pada lingkungan perair
an terdapat mikroorganisme sama seperti lingkungan yang lainnya. Air adalah sumbe
r daya alam penting bagi kehidupan dan merupakan komponen penting dari fungsi e
kosistem yang kelimpahannya sangat besar dalam planet ini
 FAKTOR-FAKTO
R DAN KELOM
POK MIKROOR
0
GANISME DI DAL
AM AIR
2
 8
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
MIKROORGANISME DALAM AIR
SUMBER AIR

KOMPONEN BERA 1 KOMPONEN NUTRIE

CUN
3 2 N DALAM AIR

ORGANISME AIR
FAKTOR FISIK 5 4
 9
KELOMPOK MIKROORGANISME YANG HIDU
P DI DALAM AIR TERDIRI DARI:
1. Bakteri 4. Mikroalga

2. Alga biru-hijau 5. Virus

3. Fungi 6. Protozoa
KEUNTUNGAN D
AN KERUGIAN M
0
IKROORGANISM
E AIR

3
Beberapa keuntungan mikroba antara lai
n: 11

Banyak plankton, baik fitoplankton ataupun zooplankton merupakan makanan utama

1 ikan, sehingga kehadirannya merupakan tanda kesuburan perairan tersebut.

Banyak jenis bakteri atau fungi di dalam badan air berlaku sebagai jasad ”dekom
2 poser”,

Pada umumnya mikroalga mempunyai klorofil, sehingga dapat melakukan fotosin

3 tesis dengan menghasilkan oksigen.

Kehadiran senyawa hasil rombakan bakteri atau fungi dimanfaatkan oleh jasad p
4 emakai/konsumen.

Anabaena memiliki kemampuan untuk memfiksasi nitrogen dan dapat kita terseb
5 ar luas di dalam air dan juga tanah yang lembab/basah.
Beberapa kerugian mikroba antara lain : 12

Yang paling dikhawatirkan, bila di dalam badan air terdapat mikroba penyebab penya
1 kit, seperti: Salmonella penyebab penyakit tifus/paratifus,

Di dalam air juga ditemukan mikroba penghasil toksin seperti : Clostridium yang h
2 idup anaerobik,

Sering didapatkan warna air bila disimpan cepat berubah,Ini disebabkan oleh adanya
3 bakteri besi misal Crenothrix yang mempunyai kemampuan untuk mengoksidasi senya
wa ferro menjadi ferri.

4 Di pemukiman baru yang asalnya persawahan, kalau air pompa disimpan menjadi ber
bau (bau busuk). Ini disebabkan oleh adanya bakteri belerang misal Thiobacillus

Badan dan warna air dapat berubah menjadi berwarna hijau, biru-hijau tau warna-warna lain
5 yang sesuai dengan warna yang dimiliki oleh mikroalgae
JENIS-JENIS MIKR
0
O ORGANISME DI
AIR

4
 Jenis-jenis Mikroorganisme di Air
BAKTERI
Bakteri yang hidup di perairan umu
mnya uniseluler, tidak memiliki klor
ofil, berkembang biak dengan pem
belahan sel secara transversal atau
biner, sebagian besar (± 80%) berbe
ntuk batang, gram negatif, bergerak
secara aktif.
ALGA
Alga tidak memiliki akar, batang dan
daun yang mempunyai fungsi seperti
tumbuhan darat, wujud alga terdiri d
ari batang yang disebut thallus. Umu
mnya alga hidup secara bebas di air
atau bersimbiosis dengan jasad lain.
14
PROTOZOA
Protozoa merupakan protista unisel, mikr
oskopis, berukuran yang bervariasi antar
a 10 – 500 mikron, hidup sebagai satu in
dividu ada pula yang berkoloni. Protozoa
terbagi menjadi 3 yaitu amoeba/pseudoo
dia, siliata dan flagelata. Contoh : Cryptoc
aryon irritans, Stylonycia sp., Entamoeba
histolitika.
 Jenis-jenis Mikroorganisme di Air
FUNGI
Jamur hidup tersebar luas, berbent
uk uniseluler, umumnya berbentuk
filamen atau serat yang disebut mi
selia atau hifa. Contohnya
Saprolegnia sp., Branchiomyces san
guinis, Icthyophonus hoferi.
MIKROALGA
Mikroalga adalah alga berukuran mik
ro yang biasa dijumpai di air tawar d
an air laut. Mikroalga merupakan spe
sies uniseluler. Contohnya :
Chlorella sp,. Pyrodinium bahamense,
Trichadesmium erythraeum,
15
VIRUS
Bentuk virus bermacam-macam antar
a lain bentuk batang pendek, batang p
anjang, bulat, bentuk polihedral. Ukura
nnya lebih kecil daripada bakteri. Hany
a memiliki satu jenis asam nukleat se
perti virus polifag.
PENANGGULANG
AN DAMPAK NEG
0
ATIF MIKROBA D
ALAM AIR

5
 17

Pengolahan Fisik
Pengolahan fisik atau yang sering disebut dengan proses filtrasi yaitu suatu
tingkat pengolahan yang bertujuan untuk mengurangi/menghilangkan kotor
an-kotoran yang kasar, penyisihan lumpur dan pasir, serta mengurangi kada
r zat-zat organik yang ada dalam air yang akan diolah.
 18

Pengolahan Kimi
a
Pengolahan kimia yaitu suatu tingkatan pengolahan dengan menggunakan zat-z
at kimia untuk membantu proses pengolahan selanjutnya. Misalnya dengan pem
bubuhan kapur dalam proses pelunakan dan pembubuhan tawas pada proses se
dimentasi dan menggunakan kaporit.

Kaporit atau kalsium hipoklorit adalah senyawa  yang berbentuk padatan putih y

ang siap didekomposisi di dalam air untuk kemudian melepaskan oksigen dan kl
orin.
 19

Pengolahan Bakteriologi
k
Pengolahan bakteriologik atau desinfektan yaitu suatu tingkat pengolahan untuk me
mbunuh/memusnahkan bakteri yang terkandung dalam air minum yakni dengan car
a:1Membubuhkan kaporit (zat desinfektan) atau melalui penyinaran ultraviolet.2Me
manaskan atau memasak air3.Pasteurisasi atau pemanasan untuk air yang akan dik
onsumsi pada suhu / temperatur 55ºC - 60ºC selama sepuluh menit akan mematika
n sebagian besar patogen atau kuman penyakit yang ada/terkandung di dalam air.
4.Radiasi dan Pemanasan Dengan Menggunakan Sinar Matahari
MIKROORGANISM
0
E PADA BAHAN M
AKANAN

6
Mikroorganism 21

e Pada makan
Mikroorganisme merupakan jasad hidup yang memp
unyai ukuran sangat kecil (Kusnadi, dkk, 2003). Setia
an
p sel tunggal mikroorganisme memiliki kemampuan
Banyak cara yang dilakukan oleh manusia untuk
untuk melangsungkan aktivitas kehidupan antara lai
n dapat dapat mengalami pertumbuhan, menghasilk mencegahnya, salah satunya dengan pengawet
an energi dan bereproduksi dengan sendirinya. an. Sumber-sumber kontaminasi bahan makana
Bahan makanan merupakan salah satu tempat yang n oleh bakteri ada bermacam-macam, antara lai
paling memungkinkan bagi pertumbuhan mikroorga n: manusia, udara, makanan mentah, hewan, ser
nisme Makanan basi atau terkontaminasi tak asing l angga, debu, kotoran dan air yang tidak diminu
agi ada campur tangan mikroorganisme di dalamny m
a.
 22

JENIS–JENIS MIKRO
ORGANISME YANG
DAPAT MENGKON
AMINASI MAKANAN
DAN
MINUMAN

07

Coliform
Kuman Coliform merupakan segolonga
n besar dan heterogen kuman-kuman ba
tang Gram negatif, yang dalam batas-ba
tas tertentu mirip Escherichia coli. Kuma
n Coliform merupakan sebagian besar fl
ora aerobik usus normal. Di dalam usus,
umumnyaa kuman ini tidak menyebabka
n penyakit dan bahkan dapat membantu
fungsi usus secara normal
Staphylococcus aureu
s 
akteri Gram positif berbentuk bulat,
biasanya tersusun dalam rangkaian
tak beraturan seperti anggur. Bakte
ri ini tidak bergerak, tidak membent
uk spora dan tumbuh paling cepat
pada suhu 370C. Koloninya berwarn
a abu-abu sampai kuning emas.
23
Escherichia coli
Bakteri batang Gram negatif, yang habitat
alaminya di saluran usus manusia dan he
wan. Koloninya berbentuk bundar, cembun
g dan halus dengan tepi yang nyata. Di dal
am usus, pada umumnya Escherichia coli t
idak menyebabkan penyakit dan bahkan d
apat membantu fungsi usus secara norma
l. Bakteri ini menjadi patogen hanya bila be
rada di luar.
 24

Salmonella . Clostridium perfringens

Infeksi oleh bakteri genus Salmonella disebut S Clostridium perfringens umumnya terdapat
almonelosis. Infeksi ini menyerang saluran gas di alam, misalnya dalam daging mentah dan
trointestin yang mencangkup perut, usus halus, tinja hewan. Bakteri ini juga merupakan pen
dan usus besar atau kolon. Gejala yang ditimb yebab utama keracunan makanan.
ulkan setelah mengkonsumsi makanan yang m
engandung Salmonella adalah timbul rasa sakit
perut yang mendadak dengan diare encer, dan
seringkali mual,. Gejala ini ada hubungannya d
engan endotoksin tahan panas yang dihasilkan
oleh Salmonella .
PERANAN MIKRO
ORGANISME PAD
0
A MAKANAN DA
N MINUMAN

8
 Peran Merugikan 26

Penyebab penyakit, tidak baik pada manusia, hewan maup

1
un tumbuhan

2 Penyebab kebusukan makanan (spoilage)

3 Penyebab keracunan makanan (food borne disease).

 Peran Menguntungka
n 27

Membantu mengubah bahan pangan menjadi bentuk lain,s

1
eperti dalam proses fermentasi

2 Dapat mengawetkan bahan pangan,

3 Sebagai indicator kualitas bahan pangan

 9
KESIMPULAN
 29

“
kesimpula
n
Bahwa dalam kehidupan ini semua mahluk hidup yang diciptakan Tuha
n tidak ada yang sia-sia semua mempunyai manfaat sendiri bahkan M
nkroorganisme yang selalu tertanam dipikiran kita yang hanya menjad
sumber penyakit,

”
Pada kenyatannya mikroorganisme banyak dipakai dalam pembuatan
angan,obat-obatan, kosmetik dan juga tanpa mikroorganisme maka td
k ada yang mengurai sampah yang kita hasilkan setiap hari
THANK YOU FOR WATCHIN
G!
ANY QUESTIONS?
Soal & jawaban
1. Kelompok mikroorganisme yang hidup di dalam air terdiri atas …
a. Bakteri, Alga hijau biru, Fungi,Virus,Protozoa
b. Parasit
c. Chromatium dan Thiobacillus
d. Esherchia Coli
e. Streptokokifekal
2. Air merupakan komponen esensial bagi kehidupan jasad hidup,akan tetapi dapat juga merupakan suatu substansi yang membawa malapetaka,kare na…
a. Dianggap jernih
b. Air dapat membawa mikroorganisme atau pathogen dan zat-zat kimia yang bersifat racun
c. Bersifat keruh
d. Tercemar
e. Mengandung bakteri
3. Salmonella dapat menyebabkan …
a. Diare
b. DBD
c. Tifus
d. Cacingan
e. Malaria
4. Kontaminasi mikroorganisme pada bahan makanan dapat menyebabkan penyakit, seperti …
a. Sakit kepala
b. Sakit perut
c. DBD
d. Tifus, Cholera, Disentri atau TBC
e. Usus buntu
5. Escherichia coli adalah bakteri batang gram negatif yang habitat alaminya disaluran usus …
a. Manusia dan hewan
b. Hewan
c. Manusia
d. Bakteri
e. Parasit
6. Kuman coliform merupakan …
a. Bakteri gram positif
b. BaktPathogen utama pada manusia
c. eri gram negative
d. Spesies Salmonella
e. Segolongan besar dan heterogen kuman-kuman batang gram negative yang dalam batas tertentu mirip escheriachia coli
7. Mikotoksikosis biasanya tersebar melalui …
a. Minuman
b. Makanan
c. Kulit
d. Lapisan epidermis
e. Rambut
8. Keberadaan mikroorganisme dalam suatu bahan makanan disebabkan karena …
a. Bahan makanan tersebut mengandung nutrient yang dibutuhkan untuk pertumbuhan bakteri
b. Mengandung bakteri
c. Adanya parasit
d. Adanya bahan kimia
e. Terkontaminasinya makanan dengan bakteri
9. Jenis mikroba penyebab penyakit antara lain yaitu …
a. Stophylococus ourcus
b. Lactobacillius casei
c. Stophylococus albur
d. Salmonella thypi
e. Mycoplasma
10. Mikroba penghasil toksin,kecuali …
a. Pseudomoros
b. Stophylococcus
c. Salmonella
d. Anabaena
e. Clothridium
11. Virus yang terdapat dalam air yaitu …
a. Virus Polio
b. Virus Hepatitis B
c. Virus Influenza
d. Virus AL
e. Virus HIV Aids
12.Yang tidak termasuk jenis mikroorganisme air adalah …
a. Bakteri
b. Alga hijau
c. Fungi / jamur
d. Mikroalga
e. Ecoli
13.Perubahan warna air menjadi hijau biru atau warna lain disebabkan oleh …
a. Bakteri
b. Mikroalga
c. Virus
d. Protozoa
e. Fungi
14.Suatu tingkat pengelolahan untuk membunuh atau memusnahkan bakteri yang terkandung dalam air minum yakni dengan cara membubuhkan kaporit adalah pengertian
dari …
a. Pengelolahan fisik
b. Pengelolahan kimia
c. Pengelolahan bakteriologi
d. Pengelolahan penyaringan
e. Pengelolahan biologi
15.Faktor-faktor yang mempengaruhi jumlah dan jenis yang terdapat di dalam air,kecuali …
a. Sumber air
b. Organisme air
c. Komponen beracun
16. Crenothrio adalah jenis bakteri yang mampu mengoksidasi senyawa ferro menjadi ferri, bakteri tersebut termasuk jenis …
a. Bakteri air
b. Bakteri udara
c. Bakteri tanah
d. Bakteri belerang
e. Bakteri besi
17.Shigella adalah salah satu jenis bakteri yang hidup di air, penyebab penyakit shigelosis pada manusia,shigella memiliki ciri yaitu …
a. Gram positif
b. Gram negative
c. Non motil
d. Motil
e. Benar semua
18.Jumlah dan jenis mikroorganisme juga dipengaruhi salah satunya oleh faktor fisik, kecuali …
a. Suhu
b. pH
c. Tekanan osmotik
d. Plankton
e. Aerasi
19.Adanya mikroba di dalam air juga menimbulkan kerugian,yaitu …
a. Badan dan warna air dapat berubah menjadi berwarna hijau, biru-hijau tau warna-warna lain yang sesuai dengan warna yang dimiliki oleh mikroalgae
b. Anabaena memiliki kemampuan untuk memfiksasi nitrogen dan dapat kita tersebar luas di dalam air dan juga tanah yang lembab/basah
c. Kehadiran senyawa hasil rombakan bakteri atau fungi dimanfaatkan oleh jasad pemakai/konsumen
d. mikroalga mempunyai klorofil, sehingga dapat melakukan fotosintesis dengan menghasilkan oksigen
e. Banyak plankton, baik fitoplankton ataupun zooplankton merupakan makanan utama ikan, sehingga kehadirannya merupakan tanda kesuburan perairan tersebut
20.Prinsip proses yang terjadi dalam penyaringan atau filtrasi pada pengolahan fisik, kecuali …
a. Proses pengayakan yaitu pemisahan partikel yang lebih besar dari celah butir media penyaring
b. Proses kimiawi
c. Proses pengendapan flok atau partikel kecil diantara butiran pasir
d. Proses flokulasi (penghilangan flok dalam air) antar butir pasir
21. Dibawah ini merupakan mikroba penghasil toksin adalah …
a. Chlorella
b. Entamoeba
c. Shigella
d. Clostridium
e. Vibrio
22.Jenis polutan air merupakan salah satu faktor kehidupan mikroorganisme yang tergolong dalam …
a. Faktor fisik
b. Sumber air
c. Komponen nutrient
d. Komponen beracun
e. Organisme air
23.Suatu tingkat pengolahan yang bertujuan untuk mengurangi atau menghilangkan kotoran, merupakan pengertian dari …
a. Pengolahan biologis
b. Pengolahan kimiawi
c. Pengolahan bakteriologis
d. Pengolahan fisik
e. Pengolahan analitis
24.Entamoeba hystolera adalah mikroorganisme air yang termasuk golongan …
a. Virus
b. Bakteri
c. Protozoa
d. Alga
e. Fungi
25.Bakteri penghasil racun (enterotoksin atau eksotoksin) dapat mencemari badan air, kecuali …
a. Spora Clostridium perfringens
b. Clostridium Botulinum,
c. Bacillus cereus
d. Vibrio parahaemolyticus